Rapor Pemain Tottenham vs PSG di UEFA Super Cup 2025: Siapa yang Bersinar dan Siapa yang Kurang Beruntung?

Bola.net - Pertandingan UEFA Super Cup 2025 atau Piala Super Eropa antara Tottenham Hotspur dan PSG menyajikan drama adu penalti yang mendebarkan. Laga ini berakhir dengan kekalahan Tottenham 4-3 dari PSG setelah bermain imbang 2-2 di waktu normal.
Tottenham Hotspur, yang berstatus juara Liga Europa, harus mengakui keunggulan PSG, pemenang Liga Champions. Pertandingan yang digelar pada 13 Agustus 2025 di Udine ini menunjukkan intensitas tinggi dari kedua tim.
Sejumlah pemain Spurs menunjukkan performa gemilang, sementara beberapa lainnya kurang beruntung dalam laga krusial ini. Kekalahan ini tentu meninggalkan pelajaran berharga bagi skuad asuhan Thomas Frank.
Berikut rapor pemain ini akan memberikan gambaran jelas mengenai kontribusi masing-masing individu. Mari kita bedah lebih lanjut performa para penggawa Tottenham Hotspur dalam laga kontra raksasa Prancis tersebut.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Kiper dan Bek Tottenham

Lini pertahanan Tottenham Hotspur diuji secara maksimal oleh serangan-serangan tajam PSG. Guglielmo Vicario, kiper utama Spurs, menghadapi tugas berat sepanjang pertandingan. Ia menunjukkan beberapa penyelamatan penting, namun sayangnya tidak mampu menahan penalti lawan.
Para bek juga bekerja keras untuk meredam pergerakan penyerang PSG. Mereka berupaya keras menjaga keseimbangan antara bertahan dan membantu serangan. Berikut adalah rating para pemain di posisi kiper dan bek:
Guglielmo Vicario: 6/10
Tidak banyak yang bisa ia lakukan hingga kebobolan dua gol dari tendangan apik Lee dan sundulan Ramos. Sayangnya, ia gagal menyelamatkan satu pun penalti dalam adu penalti yang menentukan hasil akhir.
Pedro Porro: 7/10
Memberikan umpan silang kelas atas yang berujung pada gol kedua Spurs yang dicetak Romero. Pertahanan solidnya membuat lawan kesulitan di sisi sayap, menunjukkan kualitasnya sebagai bek sayap.
Cristian Romero: 8/10
Mencetak gol kedua Spurs dengan sundulan apik di tiang jauh, meskipun kiper lawan seharusnya bisa menyelamatkannya. Ia juga tampil terorganisir dengan baik dan melakukan tekel penting saat dibutuhkan tim.
Kevin Danso: 7/10
Aktif melakukan beberapa lemparan ke dalam jauh dan sering menyerbu lini serang PSG. Fisiknya yang kuat menjadikannya sangat sulit dikalahkan baik di darat maupun udara, menunjukkan dominasinya.
Micky van de Ven: 7/10
Berhasil mencetak gol menjelang akhir babak pertama, menyelesaikan dengan luar biasa setelah upaya Palhinha digagalkan. Namun, penalti lemahnya berhasil diselamatkan kiper lawan dalam adu penalti.
Djed Spence: 7/10
Hampir sepenuhnya menghentikan pergerakan Khvicha Kvaratskhelia di sayapnya, sebuah tugas yang tidak mudah. Ia hanya berhasil dilewati Dembele sebelum assist gol Ramos, menunjukkan pertahanan yang solid.
Gelandang Tottenham

Lini tengah Tottenham Hotspur menjadi kunci dalam mengontrol alur permainan dan memutus serangan lawan. Para gelandang bekerja keras untuk merebut bola dan mendistribusikannya ke lini serang. Mereka menunjukkan determinasi tinggi sepanjang laga.
Rodrigo Bentancur: 8/10
Tampil rapi dan tenang dalam menguasai bola sepanjang pertandingan, menunjukkan ketenangan di lini tengah. Ia juga menunjukkan semangat juang tinggi dengan melakukan tekel geser impresif setelah lari 40 yard, serta sukses mencetak gol dalam adu penalti.
Pape Matar Sarr: 9/10
Menjadi ancaman konstan bagi PSG di lini tengah dengan pressing dan tekel konsisten. Ia adalah pemain terbaik Spurs dalam laga ini, tidak pernah berhenti berlari dan memberikan kontribusi maksimal.
Joao Palhinha: 7/10
Upayanya berhasil diselamatkan dengan brilian oleh kiper lawan sebelum Van de Ven mencetak gol. Ia efektif menahan lini tengah sebelum diganti, menunjukkan perannya sebagai jangkar.
Lini Serang Tottenham

Para penyerang Tottenham Hotspur memiliki tugas berat untuk membongkar pertahanan PSG yang kokoh. Mereka berupaya menciptakan peluang dan mengancam gawang lawan. Meskipun kalah, beberapa dari mereka menunjukkan performa yang patut diacungi jempol.
Mohammed Kudus: 7/10
Lebih tajam di lini tengah dibanding laga sebelumnya, aktif melakukan tekel cepat. Usahanya membentur mistar gawang untuk gol pembuka, menunjukkan ancaman dari lini kedua.
Richarlison: 7/10
Menunjukkan performa bagus dengan sering membuka ruang. Bahkan beberapa kali penyerang asal Brasil tersebut berlari dari sisi sayap untuk memberikan ancaman dari sisi luar sekaligus menjadi ujung tombak serangan. Ia juga sukses mengeksekusi penalti dengan baik.
Pemain Pengganti Spurs

Pergantian pemain seringkali menjadi penentu dalam sebuah pertandingan ketat seperti ini. Beberapa pemain pengganti masuk untuk memberikan energi baru atau mengubah strategi. Namun, dampaknya tidak selalu sesuai harapan.
Dominic Solanke: 5/10
Menggantikan Richarlison yang luar biasa, namun tidak punya waktu untuk menciptakan peluang. Ia tidak bisa meniru tekanan yang dilakukan pemain Brasil itu, meskipun berhasil mencetak gol dalam adu penalti.
Archie Gray: 5/10
Masuk menggantikan Palhinha di posisi gelandang bertahan. Dampaknya tidak sebesar pemain yang digantikannya, menunjukkan ia belum sepenuhnya beradaptasi.
Mathys Tel: 4/10
Masuk menggantikan Kudus dan langsung melakukan pelanggaran berbahaya. Sialnya, ia gagal mengeksekusi penalti di babak tos-tosan.
Lucas Bergvall: N/A
Masuk menggantikan Sarr di waktu tambahan, sehingga tidak ada cukup waktu untuk memberikan penilaian signifikan terhadap performanya.
Thomas Frank (Pelatih): 6/10
Taktiknya awalnya membuat PSG kewalahan dengan intensitas Spurs yang tinggi. Namun, pergantian pemainnya menyebabkan Tottenham kehilangan kendali dan membiarkan raksasa Prancis itu bangkit, sebuah keputusan yang patut dievaluasi ke depannya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Meme Kocak Tottenham Kena Comeback PSG di UEFA Super Cup 2025
Liga Champions 14 Agustus 2025, 12:08
-
PSG Perkasa, Hanya Chelsea yang Mampu Hentikan Langkah Sempurna Skuad Luis Enrique
Liga Champions 14 Agustus 2025, 10:30
-
5 Pemain Kunci yang Sukses Antarkan PSG Juarai UEFA Super Cup 2025
Liga Champions 14 Agustus 2025, 10:25
LATEST UPDATE
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
-
Sinyal Pulang Sandro Tonali ke AC Milan Makin Kuat, Ada Klaim Mengejutkan dari Italia
Liga Italia 17 November 2025, 16:07
-
Sir Alex Ferguson Dukung Penuh Ruben Amorim, Doakan Sang Junior Sukses di MU!
Liga Inggris 17 November 2025, 16:07
-
Striker Legendaris MU Beri Wejangan ke Benjamin Sesko Agar Lebih Tokcer, Apa Isinya?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:46
-
Inikah Pengganti Altay Bayindir di Skuad Manchester United di 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:31
-
Sesko Cedera, MU Impor Striker Lagi dari Jerman?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:18
-
Liverpool Dikabarkan Sudah Buka Negosiasi Untuk Gelandang yang Diincar Man United Ini
Liga Inggris 17 November 2025, 15:07
-
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 17 November 2025, 15:06
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55























KOMENTAR