
Olympiakos berhasil menang berkat gol yang dicetak oleh Pajtim Kasami. Di sisi lain, Juventus tak beruntung karena serangan mereka cukup banyak yang berbahaya, namun bisa dimentahkan oleh kiper tuan rumah, Roberto Jimenez.
Laga berjalan dengan tempo sedang sejak menit pertama. Kick-off dilakukan oleh Olympiakos dan mereka mulai menekan pertahanan sang tamu sejak awal.
Mereka langsung mendapat kesempatan untuk mengancam gawang Gianluigi Buffon di menit ke-7 melalui tendangan bebas. Eksekusi dilakukan oleh Dominguez dengan cukup bagus. Namun, bola masih bisa dihalau oleh kiper kawakan tersebut.
Lima menit kemudian, giliran Juve yang mendapat peluang emas. Mereka nyaris membobol gawang Jimenez melalui sundulan Carlos Tevez. Namun, Kasami berhasil menghalau bola sesaat sebelum si kulit bundar melewati garis gawang.
Gol sempat tercipta pada menit ke-19 bagi Juventus. Tevez sempat mengira dirinya berhasil mencetak gol kesembilannya musim ini. Namun, ternyata wasit sudah melihatnya dalam posisi offside.
Gol akhirnya benar-benar tercipta di laga ini pada menit ke-35. Namun, kali ini bukan untuk Juve, melainkan untuk Olympiakos. Kasami berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Pirlo kehilangan penguasaan bola di lini tengah, dan Olympiakos melakukan kerjasama tim yang apik sebelum akhirnya bisa dituntaskan oleh pemain asal Swiss tersebut dengan sepakan keras dari jarak 16 meter. 1-0 tuan rumah memimpin.
Juve langsung berupaya menekan Olympiakos. Namun upaya mereka selalu gagal membuahkan hasil, termasuk sepakan keras Pirlo di menit ke-45, yang melambung tinggi.
Skor masih tetap bertahan 1-0 untuk keunggulan Olympiakos hingga turun minum.
Juve langsung tancap gas sejak dimulainya babak kedua. Mereka terus beruapa mengurung pertahanan Olympiakos.
Peluang langsung mereka ciptakan di menit ke-51. Kerjasama tim yang lumayan apik membuat Pogba bisa memberikan umpan crossing pada Alvaro Morata yang berdiri tak terkawal di dalam kotak penalti. Namun, sepakan kaki kirinya masih melenceng.
Di menit ke-54, tuan rumah mendapat kesempatan untuk mengancam Buffon lagi. Crossing Masuaku bisa dihalau oleh Ogbnonna, namun bola jatuh ke kaki Milivojevic dan langsung menendangnya dari jarak sekitar 20 meter. Namun sepakannya tak tepat sasaran. Begitu pula peluang pada menit ke-60 yang dimiliki oleh Kasami. Bola tendangannya masih melenceng.
Peluang emas kembali didapat oleh Juve. Bola umpan Marchisio diterima oleh Morata. Ia berhasil mengecoh satu bek lawan dan tinggal berhadapan dengan sang kiper dari jarak 6 meter. Akan tetapi, Jimenez masih bisa menghalau bola tersebut.
Dua peluang emas hadir secara berurutan pada menit ke-74 dan 75. Yang pertama, sepakan Morata masih bisa dihadang oleh Botia, dan yang kedua sepakan keras Pogba ditahan oleh Jimenez.
Juve terus berusaha keras membombardir pertahanan Olympiakos. Namun, usaha pasukan Massimiliano Allegri ini tetap tak bisa membuahkan hasil hingga menit ke-90. Kiper tuan rumah, tampil luar biasa di laga ini dan pantas disebut pahlawan kemenangan timnya.
Dengan hasil ini, Olympiakos kini mengemas 6 poin dari tiga laga dan duduk di peringkat 2 klasemen grup A, sementara itu Juve berada di peringkat ketiga dengan koleksi poin 3 dari jumlah laga yang sama.
Susunan Pemain:
Olympiakos (4-4-2): Jimenez; Elabdellaoui, Botia, Abidal, Masuaku; Milivojevic, Maniatis, Kasami (Giannoulis), Ndinga; Mitroglou (Afellay), Dominguez (Fuster).
Juventus (3-5-2): Buffon; Ogbonna (Pereyra), Bonucci, Chiellini; Lichtsteiner, Vidal, Pirlo (Marchisio), Pogba (Giovinco), Asamoah; Morata, Tevez.
Statistik Pertandingan Olympiakos - Juventus:
Penguasaan bola: 39% - 61%
Shots (on goal): 9 (4) - 18 (5)
Corner: 2 - 7
Pelanggaran: 17 - 14
Offside: 1 - 4
Kartu kuning: 2 - 3
Kartu merah: 0 - 0. (bola/dim)
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Review: Jamu Malmo, Atletico Pesta Gol
Liga Champions 23 Oktober 2014, 03:55
-
Review: Juventus Pulang Dengan Tangan Hampa
Liga Champions 23 Oktober 2014, 03:50
-
Review: Real Madrid Berjaya di Anfield
Liga Champions 23 Oktober 2014, 03:39
-
Review: Cavani Bawa Pulang Tiga Poin Bagi PSG
Liga Champions 22 Oktober 2014, 03:51
-
Review: Neymar - Messi Bawa Barcelona Menang Lagi
Liga Champions 22 Oktober 2014, 03:44
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR