
Bola.net - Bermain untuk Real Madrid adalah impian banyak pesepak bola dunia. Namun kenyataannya tak selalu indah bagi para pemain Los Blancos.
Tekanan tinggi dari fans membuat pemain sering jadi sasaran kritik. Bahkan bintang besar pun tak luput dari cemoohan.
Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe termasuk di antaranya. Mereka pernah mendapat sorakan dari suporter di Santiago Bernabeu.
Fans Real Madrid dikenal punya ekspektasi sangat tinggi. Jika performa menurun sedikit saja, kritik langsung berdatangan.
Berikut sepuluh pemain Real Madrid yang pernah dicemooh fans sendiri. Mulai dari legenda hingga rekrutan mahal.
1. Kylian Mbapppe
Kylian Mbappe menjadi pemain paling produktif Real Madrid musim ini, meski kepindahannya dari PSG tidak sepenuhnya berjalan mulus. Ia menerima kartu merah langsung bulan lalu usai melakukan tekel horor kepada gelandang Alaves, Antonio Blanco.
Akibat insiden tersebut, Mbappe dijatuhi larangan bermain satu laga dan absen saat Madrid menjamu Athletic Bilbao. Selama menjalani hukuman, ia menonton dari tribun dan mendapat siulan dari fans saat wajahnya muncul di layar stadion.
Momen itu mencerminkan hubungan yang belum sepenuhnya harmonis antara Mbappe dan pendukung Madrid. Meski tampil impresif, sorotan negatif tetap mengiringi perjalanan awalnya di klub.
2. Cristiano Ronaldo
Bahkan pemain sekelas Cristiano Ronaldo pun tak luput dari kritik. Ia pernah mendapat sorakan dari fans Real Madrid, termasuk momen ikonik pada tahun 2017.
Dalam laga perempat final Liga Champions melawan Bayern Munchen, Ronaldo dicemooh usai beberapa tembakan melenceng di babak pertama. Namun ia langsung membungkam kritik dengan mencetak hattrick dan membawa Madrid lolos di extra time.
“Saya tidak minta mereka menamai jalan dengan nama saya, saya hanya minta mereka berhenti mencemooh,” ujar Ronaldo usai laga. “Saya selalu memberikan yang terbaik, bahkan saat tidak mencetak gol, saya tetap membantu Real Madrid.”
3. Gareth Bale
Gareth Bale mungkin menjadi pemain yang paling sering dikritik oleh fans Real Madrid dalam sejarah modern. Meski sering mencetak gol penting untuk klub, para pendukung tidak pernah benar-benar menerima pemain asal Wales ini selama sembilan tahun di sana.
Situasi semakin buruk menjelang akhir masa baktinya di Santiago Bernabeu, terutama setelah Wales lolos ke Euro 2020 dan Bale merayakannya dengan bendera bertuliskan ‘Wales, Golf, Madrid… Dalam urutan itu’. Bale mengaku pernah dicemooh oleh 80.000 penonton karena penampilannya yang buruk.
“Saya pernah mengalaminya beberapa kali dan itu tidak menyenangkan serta merusak kepercayaan diri,” kata Bale dalam The Erik Anders Lang Show. “Seharusnya, ketika kamu tidak bermain baik, fans mendukungmu agar bisa lebih baik, tapi kenyataannya mereka malah melakukan sebaliknya.”
4. Karim Benzema
Karim Benzema mengalami kesulitan mencetak gol pada musim 2017/2018, hanya berhasil mengemas lima gol dari 32 penampilan di La Liga. Saat itu, para penggemar Real Madrid mulai merasa frustrasi dan tidak ragu mengkritiknya.
Zinedine Zidane pernah mengatakan bahwa tidak baik melihat Benzema dicemooh saat kembali bermain. Zidane berharap para suporter tetap mendukung tim selama 90 menit penuh.
Meski penggemar memiliki hak untuk mengeluarkan pendapat karena sudah membayar tiket, Zidane ingin mereka selalu berada di belakang tim. Dukungan penuh selama pertandingan sangat dibutuhkan untuk keberhasilan bersama.
5. Zinedine Zidane
Zinedine Zidane termasuk dalam kelompok eksklusif yang pernah dicemooh oleh fans Madrid baik sebagai pemain maupun pelatih. Saat tiba dari Juventus pada 2001 dengan biaya transfer rekor, ia sempat mendapat cemoohan di awal kariernya di Madrid.
Beruntung, Zidane berhasil membalikkan keadaan dan kini dianggap sebagai legenda Real Madrid. Sebagai pelatih, ia juga sukses besar dengan memenangkan tiga trofi Liga Champions.
Namun, Zidane pernah kembali dicemooh setelah kalah 3-0 dari Barcelona pada 2017. Cemoohan tersebut terjadi meski prestasinya sangat mengesankan bersama klub.
6. Alfredo Di Stefano
Legenda seperti Alfredo Di Stefano juga pernah mendapat cemoohan dari penonton. Meskipun dianggap sebagai salah satu pemain terbaik, ia tidak luput dari kritik.
Pada tahun 1962, Di Stefano tampil dalam iklan Natal yang mempromosikan stoking wanita. Hal ini sempat menjadi kontroversi dan membuat Real Madrid keberatan.
Namun, Di Stefano membungkam semua kritik dengan penampilan gemilangnya. Ia berhasil mencetak 22 gol pada musim itu dan membuktikan kualitasnya sebagai legenda.
7. Iker Casillas
Iker Casillas tanpa diragukan adalah kiper terbaik dalam sejarah Real Madrid, namun ia sempat mendapat cemoohan di akhir masa baktinya di klub. Pada masa akhir kepemimpinan Jose Mourinho, Casillas dituduh menjadi mata-mata yang membocorkan informasi ke media, tuduhan yang hingga kini ia bantah.
Meski Casillas membantah, para penggemar Real Madrid tetap merasa tidak puas terhadap sang kiper. Guillem Balague mengatakan kepada Sky Sports bahwa cemoohan terhadap Casillas semakin membesar hingga terasa tidak masuk akal.
Balague menambahkan bahwa masalah itu sebenarnya bersifat politik dan dimanfaatkan oleh sebagian kecil orang yang merasa berkuasa. Mereka terus membuat keributan karena mendapat perhatian media, sehingga cemoohan tersebut berlanjut.
8. Sergio Ramos
Setelah memulai musim 2018/2019 dengan buruk, para penggemar Madrid melampiaskan kekesalan mereka pada Ramos yang saat itu menjadi kapten. Ramos mengatakan bahwa dia tidak terlalu memperhatikan cemoohan tersebut, tapi sebagai pemain yang paling lama di tim, dia harus memikul peran itu.
Sebagai kapten, Ramos merasa bangga meski mendapat tekanan dan harus menarik tim dari depan. Kebanggaan itulah yang membawanya mencapai berbagai rekor yang telah dia pecahkan.
Ramos juga memahami perasaan para penggemar terhadap performa tim. Dia menerima kritik sebagai bagian dari tanggung jawabnya sebagai kapten.
9. Vinicius Junior
Vinicius Junior sering mendapat cemoohan dari suporter tim lawan. Namun, tahun ini pendukung Real Madrid sendiri juga mulai kecewa padanya.
Kekecewaan itu muncul setelah Vinicius gagal menjalankan penalti melawan Valencia bulan lalu. Momen tersebut membuat suasana semakin tegang di antara para fans.
Saat pertandingan melawan Valencia, segala sesuatunya tampak tidak berpihak padanya. Akhirnya, suporter di stadion mulai bersiul setelah beberapa kali dribelnya gagal.
10. Roberto Carlos
Roberto Carlos jarang sekali mendapat cemoohan dari suporter. Namun saat itu terjadi, hal itu justru memotivasinya lebih keras lagi.
Dia merasa cemoohan membuatnya ingin membuktikan diri di lapangan. Carlos pun lebih giat berlari dan terus meminta bola saat mendapat cemoohan.
Bagi Carlos, tekanan dari suporter justru menjadi dorongan untuk tampil lebih baik. Ia selalu berusaha memberikan yang terbaik setiap kali bermain.
Sumber: Planet Football
Baca Juga:
- 10 Bintang Premier League dengan Kenaikan Harga Pasar Tertinggi di Musim 2024/2025
- Liverpool Siap Balas Dendam! 5 Target Transfer Arsenal yang Bisa Dibajak The Reds
- 10 Pelatih Premier League yang Bertahan 5 Musim Tanpa Trofi: Dari Arteta hingga Pochettino
- 6 Bintang Sepak Bola Dunia yang Pergi Tanpa Biaya Transfer: Termasuk Mbappe dan Pogba
- Kylian Mbappe Pecahkan Rekor! Ini 6 Pemain dengan Gol Terbanyak di Musim Debut Real Madrid
- Musim Suram Man Utd: 9 Tim Buruk Premier League Ini Masih Lebih Baik dari Setan Merah
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Here We Go! Real Madrid Kunci Transfer Dean Huijsen
Liga Spanyol 16 Mei 2025, 22:31 -
Jadwal La Liga Pekan Ini Live di beIN Sports dan Vidio, 19 Mei 2025
Liga Spanyol 16 Mei 2025, 14:35 -
Theo Hernandez Tawarkan Diri ke Real Madrid, Tapi Ditolak
Liga Italia 16 Mei 2025, 14:02
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR