6 Kiper Terbaik Inter Milan, Ada yang Raih Treble Winners

Bola.net - Samir Handanovic saat ini masih berstatus kiper utama Inter Milan. Pemain asal Slovenia itu sudah mengawal gawang Nerazzurri sejak musim 2012/2013 silam.

Handanovic datang dari Udinese. Kiper 36 tahun itu sudah mencatatkan 365 penampilan bersama La Beneamata dengan torehan 127 clean sheet.

Namun, performa Handanovic di bawah mistar gawang Inter pada ajang Serie A musim 2020/2021 mendapatkan banyak sorotan. Pasalnya angka kebobolan gol ke gawangnya cukup tinggi.

Dari 17 pertandingan yang sudah dilakoninya, dia sudah kemasukan 23 gol. Hal itu tentunya bukanlah kabar yang bagus buat pelatih Antonio Conte.

Inter kabarnya tengah mencari kiper baru. La Beneamata ingin mendatangkan pengganti jangka panjang untuk Handanovic yang sudah tidak muda lagi.

Sebelum Handanovic, Inter punya banyak kiper hebat. Di bawah ini adalah kiper terbaik yang pernah dimiliki oleh Nerazzurri.

Giuliano Sarti

Sarti passes away aged 83: ‘Grande Inter’ goalkeeper Giuliano Sarti has passed away aged… https://t.co/zlhSwCe9os #FCIM #Inter #InterMilan pic.twitter.com/6AeGgdD7fx

— SempreInter (@SempreIntercom) June 6, 2017

Giuliano Sarti adalah kiper Inter Milan dari era Grande Inter yang dilatih Helenio Herrera. Mantan pemain nomor punggung 1 Nerazzurri itu merupakan salah satu kiper terbaik Italia.

Sarti memperkuat Inter selama lima tahun pada periode 1963-1968. Mantan penggawa Fiorentina itu meraih kesuksesan besar ketika bermain di San Siro.

Sarti membantu Nerazzurri meraih dua titel Piala Eropa, dua Piala Interkontinental dan dua gelar juara liga. Total ia mencatat 160 pertandingan dan 69 nirbobol.

Ivano Bordon

Buon compleanno dall'Inter ad Ivano #Bordon! / Happy birthday from Inter to Ivano Bordon! #FCIM pic.twitter.com/rMZCknhrxm

— Inter (@Inter) April 13, 2014

Ivano Bordon menghabiskan sebagian besar kariernya di Inter Milan. Kiper Italia itu memperkuat Nerazzurri antara 1970-1983.

Bordon membantu Inter meraih dua gelar Serie A dan dua Coppa Italia. Bordon juga menjadi bagian dari tim Inter yang dikalahkan Ajax di final Piala Champions 1972.

Secara total, Bordon mencatat 381 penampilan bersama Inter selama 14 musim. Dari jumlah itu, ia mengemas 156 clean sheet.

Walter Zenga

???? #WisdomWednesday
???????? Walter #Zenga#InterForever pic.twitter.com/TYpCxVCl6O

— Inter (@Inter) May 17, 2017

Walter Zenga bermain untuk Inter Milan dari 1982 hingga 1994. Selama 12 tahun membela Nerazzurri, sederet prestasi berhasil diraihnya.

Di level klub, Zenga pernah membawa Inter meraih gelar Serie A dan Piala Super Italia. Selain itu, ia juga berhasil mengangkat Piala UEFA sebanyak dua kali.

Zenga juga merupakan salah satu kiper terbaik yang dimiliki oleh tim nasional Italia. Posisinya nyaris tak tergantikan pada era 1985 sampai 1992.

Gianluca Pagliuca

????? Buon compleanno a Gianluca Pagliuca, vincitore della Coppa UEFA con l'@Inter nel 1?9?9?8????? pic.twitter.com/liWQ7C1Ra9

— La UEFA (@UEFAcom_it) December 18, 2019

Gianluca Pagliuca menghabiskan sebagian besar tahun terbaiknya bersama Sampdoria. Dia pindah ke Inter Milan pada tahun 1994 untuk menggantikan Walter Zenga.

Pagliuca mencatatkan 234 penampilan bersama Nerazzurri dengan 82 nirbobol. Dia memenangkan satu Piala UEFA selama berada di San Siro.

Pagliuca meninggalkan Inter pada 1999 dengan pindah ke klub kota asalnya, Bologna. Ia mengakhiri kariernya bersama sebuah tim kecil bernama Ascoli.

Francesco Toldo

Toldo was also an unused sub in the 2010 #UCL final won by José Mourinho's @Inter ???? pic.twitter.com/cKWSq3Z4vq

— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) December 2, 2016

Francesco Toldo menjadi kiper Inter Milan selama sembilan musim. Dia bergabung dengan Nerazzurri pada tahun 2001 dari Fiorentina.

Selama membela Inter, Toldo membuat 233 penampilan di semua kompetisi dengan torehan 95 clean sheet. Namun, ia harus kehilangan tempatnya di bawah mistar setelah kedatangan Julio Cesar.

Di Inter, kiper asal Italia ini meraih banyak gelar. Dia berhasil memenangkan Serie A, Coppa Italia, Piala Super Italia dan Liga Champions.

Julio Cesar

#HappyBirthday to #Nerazzurri treble-winner #JulioCesar on behalf of #Inter and #Interisti! #FCIM pic.twitter.com/Q8SgE95bSK

— Inter (@Inter) September 3, 2014

Julio Cesar datang ke Inter Milan pada tahun 2005. Pemain asal Brasil itu kemudian menjelma menjadi kiper tersukses di Giuseppe Meazza.

Aksi Cesar dalam menjaga gawang tak perlu diragukan lagi. Dia berperan besar dalam membantu Inter meraih treble winners di bawah asuhan Jose Mourinho.

Secara total, Cesar mencatatkan 300 pertandingan selama tujuh musim dan membukukan 128 nirbobol. Dia juga memenangkan 14 gol bersama Nerazzurri.