6 Pemain Top yang Meredup Setelah Tinggalkan Real Madrid

6 Pemain Top yang Meredup Setelah Tinggalkan Real Madrid
Selebrasi Casemiro dalam laga Manchester United vs Leicester City di Carabao Cup 2024/2025. (c) AP Photo/Dave Thompson

Bola.net - Real Madrid adalah klub impian banyak pemain bintang. Namun, beberapa justru meredup setelah pergi dari Santiago Bernabeu.

Sebagai klub besar, Real Madrid sering melepas pemain demi menjaga dominasi. Sayang, tidak semua bisa bangkit setelahnya.

Banyak yang tampil gemilang saat berseragam Real Madrid. Tapi performa mereka menurun drastis setelah berada di klub baru.

Beberapa kesulitan beradaptasi dengan lingkungan baru. Yang lain gagal menemukan performa terbaiknya lagi.

Kami merangkum enam pemain yang mengalami penurunan tajam setelah meninggalkan Real Madrid. Siapa saja mereka? Simak selengkapnya!

1 dari 6 halaman

Ronaldo

Ronaldo (c) AFP

Ronaldo (c) AFP

Ronaldo selalu jadi pencetak gol terbanyak Madrid dari 2002 hingga 2006. Namun, hubungannya dengan Fabio Capello memburuk, dan dia pindah ke Milan pada Januari 2007.

Sebelum meninggalkan Spanyol, performanya memang mulai menurun. Tapi hanya mencetak sembilan gol dalam 20 laga dan sering cedera di Milan makin memperjelas kemundurannya.

Pada 2009, Ronaldo kembali ke Brasil dan bermain untuk Corinthians. Banyak gol tercipta, tapi kemampuannya sudah jauh berkurang.

2 dari 6 halaman

2. Casemiro

Selebrasi Casemiro saat mencetak gol pada laga MU vs Leicester di Carabao Cup 2024/2025 (c) AP Photo/Dave Thompson

Selebrasi Casemiro saat mencetak gol pada laga MU vs Leicester di Carabao Cup 2024/2025 (c) AP Photo/Dave Thompson

Manchester United membayar £50 juta untuk Casemiro pada musim panas 2022. Real Madrid pun melepasnya tanpa ragu.

Gelandang Brasil itu tampil bagus di musim debutnya di Old Trafford. Namun, performanya menurun drastis setelah itu.

Kini, Casemiro kesulitan menembus tim utama Setan Merah. Kini Manchester United sedang berusaha melepasnya.

3 dari 6 halaman

3. Fernando Redondo

Fernando Redondo (c) Real Madrid

Fernando Redondo (c) Real Madrid

Fernando Redondo memenangkan dua gelar La Liga dan Liga Champions dalam enam musim di Real Madrid. Pada tahun 2000, dia pindah ke AC Milan dengan harga £11 juta.

Namun, cedera lutut parah membuatnya absen lebih dari dua tahun sebelum akhirnya bermain lagi. Dari 2002 hingga 2004, ia hanya tampil 33 kali.

Meski begitu, Redondo masih sempat meraih Scudetto, Coppa Italia, dan Liga Champions bersama Milan. Tapi dia tak lagi sehebat saat bermain di Madrid pada 1990-an.

4 dari 6 halaman

4. Michael Owen

Suasana Meet and Greet with Michael Owen di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Minggu (21/08/2022) (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Suasana Meet and Greet with Michael Owen di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Minggu (21/08/2022) (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Michael Owen mencetak 16 gol di semua kompetisi selama semusim di Real Madrid. Statistiknya cukup baik, mengingat waktu bermainnya terbatas.

Namun, masa tinggalnya yang singkat membuatnya lebih seperti pelengkap proyek Galacticos pertama Florentino Perez. Pada 2005, ia pindah ke Newcastle.

Di Inggris, karier Owen perlahan tenggelam karena cedera. Sesekali dia masih menunjukkan kelasnya, tapi performanya menurun drastis setelah meninggalkan Real Madrid.

5 dari 6 halaman

5. Davor Suker

Davor Suker bergabung dengan Real Madrid dari sesama klub La Liga Sevilla pada 1996. Bomber asal Kroasia itu membentuk trio mematikan bersama Raul dan Predrag Mijatovic.

Selama tiga musim, ia mencetak 49 gol dalam 109 laga dan meraih gelar La Liga serta Liga Champions. Pada Piala Dunia 1998, ia menjadi pencetak gol terbanyak.

Suker adalah salah satu striker terbaik pada masanya. Namun, kariernya meredup setelah pindah ke Arsenal, West Ham, dan 1860 Munich.

6 dari 6 halaman

6. Fernando Morientes

Liverpool merekrut Morientes dari Madrid pada Januari 2005 dengan harga £6,3 juta. Sebelumnya, ia bersinar di Monaco dan membawa tim itu ke final Liga Champions.

Sayangnya, di Liverpool performanya tidak sesuai harapan. Dalam 18 bulan, dia hanya mencetak 12 gol dalam 60 pertandingan.

Pada 2006-07, ia sempat bangkit dengan 19 gol untuk Valencia. Tapi setelah itu, produktivitasnya menurun hingga akhirnya pensiun pada 2010.

Sumber: Planet Football


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL