Bola.net - Bola.net - Nama Atletico Madrid mungkin tidak masuk dalam bursa unggulan saat Liga Champions musim 2015/16 ini dihelat. Pamor Atleti tentu saja masih kalah mentereng jika harus disandingkan dengan Barcelona, Bayern Munchen, PSG maupun Juventus.
Namun, pasukan Diego Simeone mampu tampil gemilang sejak babak penyisihan grup. Meskipun hanya sekali saja meraih kemenangan dengan skor yang mencolok, Atleti tampil sangat konsisten.
Konsistensi, semangat juang dan pertahanan yang kuat adalah modal utama mereka bisa melaju ke final. Berikut perjalanan lengkap Fernando Torres dkk menuju ke final Liga Champions melawan Real Madrid yang digelar di Milan pada 29 Mei selengkapnya:
Penyisihan Grup C
Atleti mengawali babak penyisihan grup dengan langkah yang meyakinkan. Dua gol dari Antoine Griezmann membuat Atleti menang dari markas raksasa Turki, Galatasaray.
Langkah Atleti sempat dipertanyakan saat kalah dari Benfica dengan skor 2-1 pada pertandingan di Vicente Calderon. Namun, Atleti bangkit setelah menggulung tim debutan Astana empat gol tanpa balas.
Selanjutnya, langkah Atletico tak lagi terbendung. Bahkan mereka sukses meraih posisi puncak klasemen saat mampu mengalahkan Benfica di Stadion Da Luz dengan skor 2-1. Kemenangan yang sekaligus membalas dendam kekalahan pada pertemuan pertama.
Hasil Pertandingan dan Klasemen
16/09/15 Galatasaray 0 - 2 Atletico Madrid
(Griezmann 18', 25)
01/10/15 Atletico Madrid 1 - 2 Benfica
(A Correa 23' - Nico Gaitan 36', Goncalo Guedes 51')
22/10/15 Atletico Madrid 4 - 0 Astana
(Saul 23', J Martinez 29', Oliver Torres 63', Dedechko (og) 89')
03/11/15 Astana 0 - 0 Atletico Madrid
26/11/15 Atletico Madrid 2 - 0 Galatasaray
(Griezmann 13', 65')
09/12/15 Benfica 1 - 2 Atletico Madrid
(Mitroglou 75' - Saul 33', L Vietto 55')
Pos Tim P M S K GM GK +/- Pts
1 Atletico Madrid 6 4 1 1 11 3 +8 13
2 Benfica 6 3 1 2 10 8 +2 10
3 Galatasaray 6 1 2 3 6 10 -4 5
4 Astana 6 0 4 2 5 11 -6 4
Babak 16 Besar
Sebagai pemungcak klasemen, maka Atleti hanya akan berhadapan dengan dengan penghuni peringkat kedua dan lawan yang harus mereka hadapi pada pertandingan di babak 16 besar ini adalah, PSV Eindhoven. Tim peringkat kedua Grup B ini datang ke Liga Champions dengan status juara Liga Belanda.
PSV nyatanya memang menjadi lawan yang sulit bagi Los Colconeros. Mereka harus berjuang ekstra untuk bisa menyingkirkan PSV. Hasil imbang tanpa gol pada dua pertemuan yang dilangsungkan, Atleti lolos lewat babak adu penalti.
Pertandingan:
25/02/16 PSV 0 - 0 Atletico Madrid
16/03/16 Atletico Madrid 0 - 0 PSV (8-7 penalti)
Berikut video pertandingannya:
Atletico Madrid vs PSV 8-7 Penalty 15/03/2016 oleh worldhdvideos
Delapan Besar
Susah payah lolos ke babak delapan besar membuat Atleti semakin tidak diunggulkan. Terlebih mereka harus berjumpa dengan sang juara bertahan, Barcelona. Namun, dari sinilah langkah gemilang Atleti dimulai.
Meskipun kalah dengan skor 2-1, gol Fernando Torres di Camp Nou membuat Atleti punya modal bagus untuk pertemuan selanjutnya. Selain itu, Atleti juga tampil apik pada laga ini. Hanya saja, rencana mereka berantakan karena harus bermain dengan 10 pemain akibat kartu merah untuk Torres.
Leg kedua di Vicente Calderon sepenuhnya menjadi milik Atletico. Barcelona mereka buat tunduk dengan skor 2-0. Dua gol pada pertandingan ini diborong oleh Antoine Griezmann. Pasukan Diego Simeone lolos dengan agregat 3-2.
Pertandingan:
06/04/16 Barcelona 2 - 1 Atletico Madrid
(Luis Suarez 63', 74' - Fernando Torres 25')
14/04/16 Atletico Madrid 2 - 0 Barcelona
(Griezmann 36', 88')
Berikut cuplikan pertandingan leg kedua:
Atletico Madrid vs Barcelona 2-0 ● Goals... oleh sport-24hd
Semifinal
Di fase ini, Atleti harus menghadapi tantang Bayern Munchen. Klub yang datang ke Liga Champions dengan status juara Bundesliga. Namun, sama seperti pertandingan melawan Barca, Atleti bermain dengan sangat solid baik di leg pertama maupun kedua.
Tampil sebagai bintang pada babak semifinal ini adalah Saul Niguez dan Jan Oblak. Saul adalah penentu kemenangan lewat gol tunggalnya pada leg pertama di Vicente Calderon.
Sementara Oblak sukses menggagalkan penalti Thomas Muller pada leg kedua di Allianz Arena. Meski kalah dengan skor 2-1, Atleti lolos karena agresivitas gol tandang.
Pertandingan:
28/04/16 Atletico Madrid 1 - 0 Bayern Munchen
(Saul Niguez 11')
04/05/16 Bayern Munchen 2 - 1 Atletico Madrid
(Xabi 31', Lewandowski 74' - Griezmann 53')
Berikut cuplikan gol Saul pada leg pertama:
Atlético Madrid vs Bayern München 1-0 2016... oleh MargueriteRose
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pemain Atletico Dianggap Tak Layak Gabung Madrid
Liga Champions 25 Mei 2016, 22:04 -
Real Madrid dan Milan Segera Bahas Transfer Kovacic
Liga Spanyol 25 Mei 2016, 19:54 -
Menanti Pelampiasan Godin di Final Liga Champions
Liga Champions 25 Mei 2016, 18:57 -
Presiden Barca: Atletico Pantas Juara Liga Champions
Liga Champions 25 Mei 2016, 15:47 -
Road to Final Liga Champions: Real Madrid
Editorial 25 Mei 2016, 15:45
LATEST UPDATE
-
MU vs Sunderland: Ruben Amorim Berharap Tuah 2 Pemain Setan Merah Ini
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 18:32 -
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43 -
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR