Belanja Ala Sultan Tak Selalu Sukses, 10 Pemain Mahal Man City yang Gagal Bersinar

Bola.net - Manchester City punya prestasi istimewa dalam satu dekade terakhir. Kedatangan Sheikh Mansour mengubah The Citizens menjadi kekuatan besar di sepakbola.

Sheikh Mansour membeli Man City lewat Abu Dhabi United Group pada Agustus 2008 silam. Sejak saat itu, mereka telah menggelontorkan dana yang besar kepada klub.

Dengan dukungan dana yang kuat, Man City mampu merekrut pelatih sekaliber Josep Guardiola. Mereka juga sering mendatangkan pemain-pemain berkualitas dengan harga mahal ke Etihad Stadium.

Namun demikian, tidak semua pembelian mahal Manchester City membuahkan hasil yang manis. Pasalnya, beberapa pemain gagal menunjukkan kualitasnya selama berseragam The Citizens.

Berikut ini 10 rekrutan mahal Manchester City yang gagal bersinar.

Jo

#onthisday in 2008, City completed the signing of Brazilian striker Jo. #mcfc pic.twitter.com/JjTgsKt0CY

— Manchester City (@ManCity) July 2, 2016

Jo didatangkan Manchester City pada 2008 dengan harga 24 juta euro usai tampil gemilang di CSKA Moscow. Namun, karier pemain Brasil itu justru meredup di Etihad Stadium.

Jo gagal menaklukkan kerasnya Premier League. Dia cuma mampu mencetak enam gol dari 42 penampilan di semua kompetisi.

Alhasil, Jo banyak menghabiskan waktunya sebagai pemain pinjaman, mulai dari Everton hingga Galatasaray. Setelah kontraknya berakhir pada 2011, dia kembali ke Brasil bersama Internacional.

Alvaro Negredo

Alvaro Negredo dibeli Manchester City pada tahun 2013 dari Sevilla seharga 25 juta euro. Negredo memulai kariernya dengan sempurna setelah mencetak banyak gol.

Namun cedera bahu yang deritanya pada Januari 2014 menggangu penampilannya. Bomber asal Spanyol tersebut kemudian terlihat kesulitan mencetak gol.

Negredo cuma bertahan di Etihad Stadium selama satu musim. Setelah dipinjamkan ke Valencia selama dua musim, Negredo dilepas ke Middlesbrough

Stevan Jovetic

Stevan Jovetic mampu tampil mengesankan saat memperkuat Fiorentina. Manchester City kemudian tertarik dan memutuskan merekrutnya pada tahun 2013.

Man City mengeluarkan 26 juga euro untuk mendapatkan tanda tangan Jovietic. Tapi penampilan striker Montenegro ini jauh dari kata memuaskan.

Jovetic hanya mencetak 11 gol untuk Man City di semua kompetisi. Dia kemudian dipinjamkan ke Inter dan direkrut secara permanen di tahun 2016.

Emmanuel Adebayor

Emmanuel Adebayor merupakan salah satu pemain pujaan fans Arsenal. Dia kemudian memutuskan pindah ke Manchester City pada 2009 dengan nilai transfer 29 juta euro.

Namun, Adebayor mengalami penurunan performa setelah pindah ke Etihad Stadium. Adebayor akhirnya dipinjamkan ke beberapa tim seperti Real Madrid dan Tottenham Hotspur.

Man City akhirnya melepas Adebayor ke Spurs secara permanen pada tahun 2012. Pemain berpaspor Togo itu tercatat mencetak 19 gol dari 45 penampilan bersama The Citizens.

Danilo

Manchester City mendatangkan Danilo pada bursa transfer musim panas 2017. Pemain asal Brasil tersebuts dibeli dari Real Madrid dengan biaya 30 juta euro atau setara Rp506 miliar.

Danilo yang berposisi asli sebagai bek kanan menjadi pilihan utama Jose Guardiola di Etihad Stadium. Dia kalah bersaing dengan Kyle Walker yang juga didatangkan pada bursa transfer 2017.

Tak terlalu memberikan dampak yang signifikan, Manchester City akhirnya berpisah dengan Danilo pada musim panas 2019. Sang pemain dijual ke klub Serie A Juventus.

Wilfried Bony

Wilfried Bony tampil memukau bersama Swansea City. Manchester City kemudian merekrutnya pada musim dingin 2015 seharga 32,3 juta euro.

Bony tak mampu menunjukkan ketajamannya di Etihad Stadium. Striker asal Pantai Gading itu hanya mampu menciptakan 11 gol dalam 46 pertandingan di semua kompetisi.

Bony sempat dipinjamkan ke Stoke City pada musim 2016/2017. Dia kemudian dilepas secara permanen ke Swansea City pada musim berikutnya.

Robinho

Robinho diboyong Manchester City dari Real Madrid dengan biaya yang memecahkan rekor transfer Inggris pada 2008. Kepindahannya memakan biaya 43 juta euro.

Namun, pemain Brasil itu tak mampu tampil mengesankan bersama City. Robinho pun hanya bertahan dua musim di City, sebelum dipinjamkan ke Santos dan dijual ke AC Milan pada 2010.

Robinho total membuat 41 penampilan di semua kompetisi bersama Manchester City. Namun, sang pemain hanya mampu mencetak 14 gol.

Eliaquim Mangala

Manchester City rela merogoh kocek hingga 42 juta euro untuk meboyong Eliaquim Mangala dari Porto. Transfer Mangala ke Etihad Stadium terjadi pada musim panas 2014.

Tapi, Mangala gagal menjadi pemain reguler setelah pindah ke Manchester City. Serangkaian cedera membuat penampilan sang pemain menurun.

Mangala sempat dipinjamkan ke Everton dan Valencia. Manchester City kemudian melepas Mangala secara permanen ke Valencia pada 2019.

Nathan Ake

Nathan Ake didatangkan Manchester City pada musim panas 2020 seharga 45,3 juta euro. Sayangnya, bek asal Belanda itu jarang sekali dimainkan oleh Josep Guardiola.

Cedera membuat Ake harus absen dari lapangan hijau. Selain itu, dia harus bersaing dengan pemain belakang Man City lainnya seperti Ruben Dias, John Stones, Aymeric Laporte.

Ake baru mencatatkan 17 penampilan di semua kompetisi untuk Manchester City. Dia berhasil menyumbang dua gol dari penampilannya tersebut.

Benjamin Mendy

Manchester City merekrut Benjamin Mendy dari AS Monaco pada musim panas 2017. Ketika itu, dia dibeli dengan harga 57,5 juta euro.

Dengan biaya yang cukup mahal, Man City punya ekspektasi yang tinggi terhadap Mendy. Namun, pemain asal Prancis tersebut justru sering menepi karena masalah cedera.

Ketika kondisinya fit, Mendy terpinggirkan di posisi bek kiri. Sampai sejauh ini, Mendy sudah mencatatkan 75 pertandingan di semua kompetisi.

Sumber: Berbagai Sumber