Di Mana Mereka Sekarang? 7 Bintang yang Pernah Dikejar Pep Guardiola di Bayern Munchen

Di Mana Mereka Sekarang? 7 Bintang yang Pernah Dikejar Pep Guardiola di Bayern Munchen
Manajer Manchester City Josep Guardiola. (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth

Bola.net - Pep Guardiola pernah berusaha mendatangkan beberapa pemain top ke Bayern Munchen. Namun, tidak semua targetnya berhasil direkrut.

Selama tiga tahun di Jerman, Guardiola berhasil mendatangkan beberapa nama besar. Meski begitu, beberapa target utama justru gagal bergabung.

Menurut buku ‘Inside Bayern Munchen’ karya Christian Falk, ada tujuh pemain yang sempat masuk radar Guardiola. Mereka berasal dari berbagai klub top Eropa.

Beberapa di antaranya adalah mantan bintang Barcelona, Chelsea, dan Manchester City. Karier mereka tetap cemerlang meski tak pernah bermain di bawah Guardiola di Bayern.

Berikut ini tujuh pemain yang sempat jadi incaran Pep Guardiola di Bayern Munchen dan di mana mereka sekarang.

1 dari 7 halaman

1. Neymar

Aksi Neymar bersama Santos pada laga melawan Botafogo pada Kamis (6/2/2025) pagi WIB (c) Ofisial X Santos/@SantosFC

Aksi Neymar bersama Santos pada laga melawan Botafogo pada Kamis (6/2/2025) pagi WIB (c) Ofisial X Santos/@SantosFC

Sebelum bergabung dengan Barcelona, Pep Guardiola sempat mencoba membujuk Neymar ke Bayern Munchen. Pelatih asal Spanyol itu bahkan menemui Neymar langsung di Swiss pada 2013.

Guardiola mengatakan ingin merekrutnya dan menjadikannya pemain terbaik dunia. Namun, Neymar lebih memilih Barcelona karena ingin bermain bersama Lionel Messi.

Kini, di usia 33 tahun, Neymar kembali ke Santos setelah masa sulit di Al-Hilal. Ia perlahan mulai menemukan kembali performa terbaiknya.

2 dari 7 halaman

2. Luis Suarez

Selebrasi pemain Inter Miami, Luis Suarez, dalam laga melawan Cincinnati di MLS, 25 Agustus 2024 (c) Instagram/intermiamicf

Selebrasi pemain Inter Miami, Luis Suarez, dalam laga melawan Cincinnati di MLS, 25 Agustus 2024 (c) Instagram/intermiamicf

Saat bersinar di Liverpool, Luis Suarez menarik perhatian Pep Guardiola. Namun, seperti Neymar, ia akhirnya memilih Barcelona daripada tim asuhan Guardiola.

Barcelona mengeluarkan sekitar £65 juta untuk membawanya ke Camp Nou, dan hasilnya luar biasa. Suarez mencetak 198 gol dalam 283 pertandingan, membuktikan bahwa transfer itu sangat menguntungkan.

Kini di usia 38 tahun, ia masih tajam bersama Inter Miami di MLS. Sementara itu, Bayern justru mendapat keuntungan dengan merekrut Robert Lewandowski pada 2014.

3 dari 7 halaman

3. Eden Hazard

Eden Hazard mengerang kesakitan dalam laga La Liga 2022/2023 Real Madrid vs Getafe, Minggu (14/5/2023) (c) AP Photo/Manu Fernandez

Eden Hazard mengerang kesakitan dalam laga La Liga 2022/2023 Real Madrid vs Getafe, Minggu (14/5/2023) (c) AP Photo/Manu Fernandez

Pep Guardiola selalu mengagumi Eden Hazard, tetapi sang pemain ragu apakah ia bisa berkembang di bawahnya. Hazard mengaku lebih suka kebebasan di lapangan, sesuatu yang mungkin sulit didapat dalam sistem Guardiola.

Bayern Munchen sempat tertarik merekrutnya, tetapi transfer itu tak pernah terjadi. Sebaliknya, Hazard menikmati masa keemasannya di Chelsea sebelum mengakhiri karier di Real Madrid.

Setelah pensiun pada 2023, pemain berusia 34 tahun itu memilih untuk menjauh dari sorotan. Ia menjalani kehidupan yang lebih tenang setelah gantung sepatu.

4 dari 7 halaman

4. Paul Pogba

Paul Pogba ketika bermain bersama Juventus melawan Inter Milan di Giuseppe Meazza, 26 April 2023 silam. (c) Spada/LaPresse via AP

Paul Pogba ketika bermain bersama Juventus melawan Inter Milan di Giuseppe Meazza, 26 April 2023 silam. (c) Spada/LaPresse via AP

Saat tampil gemilang di Juventus, Paul Pogba sempat menarik minat Pep Guardiola. Pelatih asal Spanyol itu terkesan dengan kemampuan serbabisa Pogba saat menghadapi Bayern Munich.

Guardiola bahkan menyebut Pogba bisa bermain di 10 posisi dan melakukan segalanya di lapangan. Namun, transfer ke Bayern tak pernah terjadi, dan Pogba kemudian kembali ke Manchester United.

Kini, di usia 31 tahun, ia masih menjalani skorsing akibat kasus doping. Dengan status bebas transfer, ia tengah mencari klub baru untuk melanjutkan kariernya.

5 dari 7 halaman

5. Marco Verratti

Marco Verratti bergabung dengan Al Arabi. (c) Al Arabi Official

Marco Verratti bergabung dengan Al Arabi. (c) Al Arabi Official

Marco Verratti bisa saja berkembang pesat di bawah asuhan Pep Guardiola. Namun, transfer ke Bayern Munich tak pernah terjadi, dan ia justru menghabiskan masa keemasannya di PSG.

Guardiola pernah mengungkapkan kekagumannya terhadap Verratti. Ia menilai gelandang Italia itu luar biasa dalam membangun serangan dan menemukan celah di lini pertahanan lawan.

Setelah 11 tahun membela PSG, Verratti akhirnya hengkang. Kini, ia melanjutkan kariernya di klub Qatar, Al-Arabi.

6 dari 7 halaman

6. Kevin De Bruyne

Pemain Manchester City Kevin De Bruyne mengoper bola dalam laga Premier League antara Manchester City dan Everton, Kamis, (26/12/2024). (c) AP Photo/Rui Vieira

Pemain Manchester City Kevin De Bruyne mengoper bola dalam laga Premier League antara Manchester City dan Everton, Kamis, (26/12/2024). (c) AP Photo/Rui Vieira

Kevin De Bruyne tidak sempat bermain untuk Guardiola di Jerman. Namun, ia akhirnya bekerja sama dengan pelatih asal Spanyol itu di Manchester City.

Hanya Bernardo Silva dan Ederson yang memiliki lebih banyak penampilan di bawah Guardiola. Dalam 369 laga, De Bruyne mencatatkan 251 kontribusi gol untuk City.

Kariernya di Manchester City tampaknya mendekati akhir. Meski begitu, ia tetap menjadi salah satu pemain terbaik dalam sejarah Premier League.

7 dari 7 halaman

7. Raheem Sterling

Winger Arsenal, Raheem Streling saat melakukan pemanasan menjelang laga melawan Leicester City. (c) AP Photo/Rui Vieira

Winger Arsenal, Raheem Streling saat melakukan pemanasan menjelang laga melawan Leicester City. (c) AP Photo/Rui Vieira

Raheem Sterling juga tidak sempat bermain untuk Pep Guardiola di Bayern Munchen. Namun, ia bekerja dengan pelatih asal Spanyol itu di Manchester City.

Hanya Sergio Aguero dan Lionel Messi yang mencetak lebih banyak gol untuk Guardiola. Dalam 292 penampilan, Sterling mencetak 120 gol di bawah asuhan Pep.

Kini berusia 30 tahun, performa terbaiknya tampaknya sudah lewat. Ia kesulitan memberikan dampak besar di Arsenal saat dipinjam dari Chelsea.

Sumber: Planet Football


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL