Bola.net -
Oleh: Dendy Gandakusumah
Victory is empty. There are lessons in defeat (Catatonia - Dead From The Waist Down)
Tak ada yang berubah dari raut Indra Sjafri malam itu. Kekalahan perdana anak asuhnya dalam laga melawan Timnas Vietnam U-19 sebelumnya tak membuatnya risau. Bahkan, dengan tegas, pelatih kelahiran Padang 2 Februari 1963 ini mengungkap biang kekalahan Evan Dimas dan kawan-kawan.
"Di awal pertandingan, kita bisa mencuri gol cepat. Namun, setelah unggul, pemain nggak bisa mengendalikan permainan. Akibatnya, dua gol terjadi karena kesalahan individu," ucap Indra.
"Ini pemain usia U-19. Mereka masih muda dan kerap tampil labil. Kadang mereka tampil bagus, di kali lain mereka tampil jelek," tambahnya.
Bagi Indra Sjafri, kekalahan ini bisa jadi justru membuatnya lega. Dengan kekalahan perdana ini, anak asuhnya bisa kembali membumi. Rangkaian hasil positif yang mereka raih sejak melakoni serangkaian uji coba sangat mungkin membuat Skuat Garuda Jaya lupa diri.
Dengan kekalahan ini, penggawa Skuat Garuda Jaya dijauhkan dari rasa jemawa, yang kerap berujung petaka. Evan Dimas dan kawan-kawan 'ditampar' dan disadarkan bahwa di atas langit masih ada langit. Untuk mencapai langit yang lebih tinggi mereka perlu usaha dan upaya lebih keras.
Hikmah lain yang bisa dipetik, tekanan bagi Skuat Garuda Jaya bakal sedikit mengendur. Ekspos media dan dukungan para 'glory hunter' yang begitu dahsyat, terutama setelah laga perdana mereka, harus diakui membuat para penggawa Timnas U-19 'tertekan'.
Senyum lepas yang biasanya nampak dari bibir mereka mulai hilang. Mereka mulai kehilangan rasa gembira ketika memainkan si kulit bundar. Yang ada dalam pikiran mereka bisa jadi hanyalah bagaimana cara mencapai kemenangan demi kemenangan. Sementara, bagaimana cara menikmati permainan perlahan hilang dari pikiran dan hati mereka.
Saya percaya Indra Sjafri tak hanya sosok pelatih bagi anak-anak muda itu. Indra sudah jadi sosok ayah yang membimbing keseharian Mukhlis Hadi Ning dan kawan-kawan. Sebagai sosok ayah, bukan hanya sebagai seorang pelatih, Indra Sjafri tentu bisa mengembalikan mental juang anak asuhnya.
Saat ini, perjalanan Skuat Garuda Jaya masih jauh dari usai. Masih ada dua lawan,yang tak kalah beratnya, menanti di dua laga selanjutnya. Pilihan pun terbentang. Akankah terus meratapi kekalahan atau bangkit untuk menjadi lebih baik?
Yang mereka harus ingat, kekalahan adalah sebuah keniscayaan. Namun, menyerah dan enggan bangkit untuk kembali berjuang adalah sebuah pengkhianatan terhadap sebuah cita-cita. Semua orang pasti pernah kalah, tapi hanya kemampuan dan kemauan untuk bangkitlah yang membuat orang mendewasa dan kian matang. (den/hsw)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
EDITORIAL: Untunglah Garuda Jaya Kalah
Editorial 15 September 2013, 10:38 -
Review AFF U-19: Vietnam Kandaskan Garuda Jaya
Tim Nasional 14 September 2013, 21:26 -
Preview AFF U-19: Indonesia vs Vietnam, Lawan Sepadan
Tim Nasional 14 September 2013, 07:00 -
Highlights AFF U-19: Myanmar 1 - 2 Indonesia
Open Play 12 September 2013, 23:00 -
Review AFF U-19: Garuda Jaya Kembali Berjaya
Tim Nasional 12 September 2013, 21:31
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR