Bola.net - Bola.net - Tuan rumah: Swiss
Jerman Barat
Runner up: Hungaria
Top skorer: Sandor Kocsis (Hungaria) - 11 gol
Skor tertinggi: Austria 7-5 Swiss (perempat final)
Total gol: 140 gol
Total penonton: 768.607
Piala Dunia 1954 menjadi pentas perkenalan dunia terhadap permainan sepakbola menyerang. Total 140 gol tercipta atau rata-rata 5,38 gol per laga dalam 26 pertandingan di turnamen ini.
Poster Piala Dunia 1954
Salah satu tim pengusung sepakbola super ofensif adalah Hungaria yang berstatus sebagai juara Olimpiade 1952 Helsinki, Finlandia, dan tak terkalahkan dalam 28 laga internasional sejak Mei 1950 (27 kali menang dan empat kali imbang).
Nama-nama seperti Ferenc Puskas, Jeno Bozsik, Zoltan Czibor, Sandor Kocsis, hingga Nandor Hidegkuti dianggap sebagai deretan pemain pertama yang mengaplikasikan gaya sepakbola menyerang.

Tampil impresif sepanjang turnamen, Hungaria terus melaju ke final dan kembali bertemu dengan Jerman Barat. Partai final di Stadion Wankdrof, Berne, itu semula diduga akan jadi sebuah formalitas saja mengingat kekalahan telak Jerman di babak awal.
Tanda-tanda ke arah itu sempat terlihat. Hanya dalam waktu delapan menit, Hungaria sudah unggul 2-0 lewat gol Puskas dan Zoltan Szibor. Tapi delapan menit kemudian Jerman Barat membalas lewat gol Max Morlock dan Helmut Rahn.
Pada babak kedua, serangan gencar Hungaria dimentahkan oleh kecemerlangan kiper Toni Turek. Enam menit menjelang pertandingan usai, kejutan itu terjadi. Rahn kembali mencetak gol dan Jerman Barat pun juara.

Brasil, Yugoslavia, Prancis, Meksiko, Hungaria, Jerman Barat, Turki, Korea Selatan, Uruguay, Austria, Cekoslovakia, Skotlandia, Swiss, Inggris, Italia, Belgia.
Charmilles, La Pontaise, Wankdorf-Stadion, Hardturm, St. Jakob, Comunale di Cornaredo.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kilas Balik Piala Dunia 1954 Swiss
Editorial 7 Mei 2018, 18:18
-
Hotel dan Basecamp Tim-tim Piala Dunia: Grup E
Editorial 23 April 2018, 23:23
-
Profil Tim Piala Dunia 2018: Swiss
Editorial 20 April 2018, 17:02
-
Optimisme Serbia Lolos Dampingi Brasil
Piala Dunia 2 Desember 2017, 15:00
-
Highlights: Swiss 0-0 Irlandia Utara
Open Play 13 November 2017, 04:05
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR