Bola.net - Britania Raya telah melahirkan beberapa manajer hebat di dunia sepakbola. Sebut saja Sir Alex Ferguson yang baru saja pensiun dari Manchester United. Kemudian Billy Shankly dari . Ataupun Brian Clough yang mengantarkan Nottingham Forest ke masa kejayaannya.
Beberapa dari mereka telah menorehkan prestasi bagi klub bahkan bagi Inggris. Siapa sajakah mereka? Berikut ini kami hadirkan lima manajer hebat dari Britania Raya. [initial]
Lima Klub Terbaik Abad 21
Piala Konfederasi 2013: 10 Pemain Paling Layak Dinanti (gmf/gag)
Sir Alex Ferguson - MU, Aberdeen & St. Mirren

Ferguson berhasil membawa St Mirren menjuarai liga Skotlandia sebelum hijrah ke Aberdeen. Bersama Aberdeen, empat gelar liga berhasil ia persembahkan. Selain itu, skuadnya pernah mempecundangi Real Madrid di ajang UEFA Cup.
Bagaimana dengan Manchester United. Tak perlu diragukan lagi, 27 tahun kebersamaannya bersama Setan Merah, ia megamankan dua gelar Liga Champions dan banyak gelar Premier League serta Piala FA. Total dalam 37 tahun karirnya, Ferguson telah mengoleksi 49 gelar.
Brian Clough - Derby County, Nott. Forest

Brian Clough menangani banyak klub Inggris, namun yang paling berkesan adalah saat dia berada di Nottingham Forest dan Derby County.
Saat menukangi Derby, ia membawa mereka keluar dari divisi kedua dan hanya tiga tahun setelah itu ia membuat Derby memenangkan gelar liga. Total Clough memenangkan empat piala bersama Derby sebelum akhirnya hijrah.
Bersama Nottingham, total Clough memenangkan 16 gelar. Termasuk gelar Eropa yang berhasil ia rengkuh.
Billy Shankly - Liverpool

Shankly memimpin Liverpool keluar dari divisi kedua dan berhasil memenangkan tiga gelar liga. Dia juga merengkuh dua Piala FA dan satu Piala UEFA. Total, Shankly memenangkan 11 trofi bersama Liverpool dan membantu Liverpool menjadi klub elit di Eropa.
Sir Alf Ramsey - Inggris

Sir Alf Ramsey merupakan manajer Inggris paling sukses yang pernah ada. Di tangan Ramsey, Inggris menjadi salah satu kekuatan dunia dalam sepakbola.
Gelar Piala Dunia pada tahun 1966 adalah bukti kehebatan Ramsey. Yang mana hingga saat ini belum ada manajer yang mampu mengantarkan The Three Lions mengulang kesuksesan 1966.
Sir Matt Busby - Manchester United

Dia menciptakan 'Busby Babes' yang cukup terkenal dan memenangkan tujuh trofi. Busby Babes berkembang menjadi tim terbaik di Eropa ketika pesawat mereka jatuh di Munich, dan merupakan salah satu insiden yang paling tragis dalam sejarah sepak bola.
Tapi Busby meneruskan tradisi kemenangan Manchester United dan memenangkan gelar liga hanya dalam enam tahun setelah kecelakaan itu. United juga memenangkan enam gelar setelah kecelakaan tersebut.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liga Inggris 11 Juni 2013, 23:08

-
Website United Konfirmasi Kedatangan Lewandowski
Liga Champions 11 Juni 2013, 21:40
-
United Tolak Cetak Nama Cantona Dalam Jersey Baru
Bolatainment 11 Juni 2013, 19:15
-
Fabregas: Barca Adalah Rumah Saya
Liga Spanyol 11 Juni 2013, 18:30
-
Irwin: Fabregas, Target Transfer Utama United
Liga Inggris 11 Juni 2013, 17:55
LATEST UPDATE
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR