Perjalanan Indonesia Menuju Final SEA Games 2013

Bola.net - Timnas Indonesia U-23 secara tak terduga mampu lolos ke partai final SEA Games 2013 usai mengalahkan lewat drama adu penalti, Kamis (19/12) kemarin.

Keberhasilan ini tentu menjadi sebuah kejutan jika menilik performa Garuda Muda di fase penyisihan grup. Bahkan tidak sedikit masyarakat yang mencibir permainan Andik Vermansah cs kala itu.

Berikut kami sajikan rangkuman perjalanan Timnas Indonesia U-23 menuju final cabang sepakbola putra ajang SEA Games 2013 selengkapnya. (bola/pra)

Hanya Menang Tipis vs Kamboja

Timnas Indonesia U-23 mengawali laga perdana di SEA Games 2013 dengan kemenangan. Melawan Kamboja di Stadion Thuwanna, Yangon, Senin (9/12) petang, Garuda Muda menang dengan skor tipis 1-0.

Pada laga tersebut, pelatih Rahmad Darmawan kembali memasukkan dua nama yang sempat mengalami cedera saat menjalani pemusatan latihan. Yandi Sofyan menempati posisi ujung tombak tunggal dan Diego Michiels menempati posisi bek kiri.

Meski mampu menguasai jalannya pertandingan di babak pertama, Indonesia masih kesulitan menembus pertahanan Kamboja yang tampil kokoh. Skor imbang tanpa gol menutup babak pertama.

Di babak kedua keberuntungan Indonesia berubah. Setelah sebuah peluang dari Ramdani Lestaluhu pada menit ke-48 masih mampu diantisipasi dengan baik oleh kiper Kamboja. Yandi Sofyan mampu memecah kebuntuan Garuda Muda lewat golnya pada menit ke-53 setelah menerima umpan terobosan dari Dendi Santoso. Indonesia unggul 1-0.

Susunan pemain:

Kurnia Meiga, Alfin Tuasalamony, Andri Ibo, Manahati Lestusen, Diego Michiels, Rizky Pellu, Dedi Kusnandar, Andik Vermansah, Dendi Santoso (Egi Melgiansyah), Ramdani Lestaluhu (Bayu Gatra), Yandi Sofyan (Ferinando Pahabol).

Dihajar Thailand

Timnas Indonesia U-23 harus rela mengakui ketangguhan Thailand U-23 setelah di laga kedua Grup B SEA Games 2013 yang digelar di Stadion YTC Yangoon, Myanmar, dikalahkan dengan skor 1-4.

Indonesia menurunkan komposisi pemain yang berbeda dibandingkan saat menang 1-0 atas Kamboja. Tak ada nama pencetak gol tunggal Indonesia, Yandi Sofyan yang posisinya digantikan Fandi Eko Utomo. Sementara Rizky Pellu digantikan Egi Melgiansyah, Ramdani Lestaluhu digantikan Ferinando Pahabol, sedangkan posisi Dendi Santoso ditempati oleh Bayu Gatra.

Negeri Gajah Putih berhasil menggelontor gawang Kurnia Meiga dengan empat gol, masing-masing lewat Pokkhao Anan, Adisak Kraison, Pravinwat Boonyong, serta Thitipan Puangchan. Sementara Garuda Muda hanya memperoleh satu gol hiburan lewat Andri Ibo mendekati usainya laga.

Yang paling diingat dari laga ini ialah buruknya performa lini belakang Indonesia, khususnya Andri Ibo yang dua kali kesalahannya berujung gol bagi lawan.

Susunan pemain:

1-Kurnia Meiga, 26- Alfin Tuasalamony, 28-Andri Ibo, 13-Manahati Lestusen, 24-Diego Michiels, 11-Dedi Kusnandar, 8-Egi Melgiansyah (Yandi Sofyan), 21-Andik Vermansah, 17-Ferinando Pahabol (Ramdani Lestaluhu), 25-Bayu Gatra; 22-Fandi Eko Utomo (Dendi Santoso).

Gagal Menang Kontra Timor Leste

Melawan sang saudara muda, Timor Leste, Indonesia gagal memetik kemenangan setelah hanya mampu bermain imbang tanpa gol, Sabtu (14/12).

Penyelesaian akhir yang kurang sempurna menjadi kendala Garuda Muda memetik poin penuh dari laga ini. Banyaknya peluang yang terbuang tersebut juga berkat andil pertahanan Timor Leste yang bermain sangat disiplin.

Usai laga ini, cercaan masyarakat Indonesia terhadap Timnas U-23 semakin gencar. Banyak yang memprediksi Garuda Muda tak akan lolos ke fase semifinal.

Susunan pemain:

Kurnia Meiga; Alfin Tuasalamony, Manahati Lestusen, Syaifuddin, Ronny Beropray; Dedi Kusnandar, Rizky Pellu; Bayu Gatra, Ramdhani Lestaluhu, Dendi Santoso; Yandi Sofyan.

Menang vs Myanmar, Melenggang ke Semifinal

Dengan tuntutan harus menang, Timnas Indonesia U-23 mampu menang tipis 1-0  atas tuan rumah Myanmar berkat gol tunggal dari Alfin Tuasalamony. Hasil ini membuat Indonesia melaju ke babak semifinal SEA Games 2013.

Indonesia sukses memecah kebuntuan melalui tendangan penalti Alfin Tuasalamony pada menit ke-36. Penalti tersebut diberikan wasit setelah kiper Myanmar melanggar Alfin yang merangsek ke dalam kotak penalti tuan rumah. Indonesia unggul 1-0.

Indonesia pun berhak melaju ke babak semifinal. Sementara tuan rumah harus melupakan mimpi meraih emas di rumah sendiri.

Yang paling diingat dari laga ini adalah simpang siur sebelum laga mengenai sistem penentu kelolosan yang digunakan. Bahkan Myanmar masih berpikir tetap lolos di akhir laga karena berpikir aturan yang digunakan adalah selisih gol, bukan head to head.

Susunan pemain:

12-Andritany Ardhiyasa; 26-Alfin Tuasalamony, 13-Manahati Lestusen, 29-M. Syaifuddin, 24-Diego Michiels; 11-Dedi Kusnandar, 7-Ramdhani Lestaluhu (Andik Vermansyah), 23-Bayu Gatra, 4-Rizky Pellu, 22-Fandi Eko Utomo; 9-Yandi Sofyan.

Menang Dramatis vs Malaysia

Timnas Indonesia U-23 akhirnya mampu mengakhiri perlawanan alot Malaysia U-23 di babak semifinal SEA Games 2013, di Stadion Zeyar Thiri Naypyitaw, Myanmar, Kamis (19/12) petang. Kemenangan Indonesia ini ditentukan lewat drama adu penalti.

Gol dari Bayu Gatra tersebut tercipta pada menit ke-30 setelah bekerja sama satu dua dengan Fandi Eko Utomo. Tanpa cela, pemain Persisam tersebut mampu menaklukkan kiper Malaysia, Izham Tarmizi.

Setelah beberapa upaya dari Saarvindran Devandrn dan Fadhli Shas belum menemui sasaran, Thamil Arasu akhirnya membawa petaka bagi Indonesia. Gol yang tercipta pada menit ke-85 tersebut berawal dari situasi tendangan pojok yang tak bisa diantisipasi dengan baik oleh pertahanan Garuda Muda. Pertandingan pun akhirnya dilanjutkan lewat perpanjangan waktu.

Skor 1-1 pun bertahan hingga babak perpanjangan waktu berakhir. Hasil ini membuat laga harus ditentukan lewat adu penalti.Di babak adu keberuntungan, Indonesia mampu keluar sebagai pemenang. Kurnia Meiga Hermansyah menjadi pahlawan Indonesia setelah menepis tendangan dua eksekutor Malaysia, Thamil Arasu dan Shahrul Saad.

Kemenangan ini sekaligus meloloskan Garuda Muda ke partai final dan akan kembali menantang Thailand yang pernah mereka lawan di fase penyisihan grup.

Susunan pemain

Kurnia Meiga, Alfin Tuasalamony, Syaifuddin, Manahati Lestusen, Diego Michiels, Egi Melgiansyah (Nelson Alom), Rizky Pellu, Bayu Gatra, Fandi Eko Utomo, Ramdani Lestaluhu (Andik Vermansah) (Ferinando Pahabol), Yandi Sofyan.