Bola.net - Bola.net - Kemenangan 3-1 yang diraih oleh Belanda atas , Minggu (8/10) dini hari WIB memang penting. Tapi, kemenangan itu tidak cukup untuk bisa membawa Belanda ke Piala Dunia 2018. Bahkan, peluang Belanda bermain di Piala Dunia ada di titik nadir.
Pada matchday ke-9 Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa, Belanda bermain bagus saat berlaga di rumah Bulgaria, Borisov Arena. Davy Propper, Arjen Robben dan Memphis Depay mencetak masing-masing satu gol. Belanda menang dengan skor 3-1.
Hasil ini membuat asa Belanda untuk bermain di Piala Dunia menjadi sedikit terbuka. Ya, cuma sedikit saja. Pasalnya, dengan satu laga yang tersisa, Belanda kini masih berada di posisi ketiga klasemen Grup A. Tidak cukup untuk lolos ke Piala Dunia.
Peluang Belanda masih terbuka karena pada laga terakhir mereka akan berjumpa dengan Swedia. Pertandingan akan digelar di Amsterdam Arena, Rabu (11/10) yang akan datang. Jika menang, maka raihan poin Belanda akan sama dengan Swedia.
Tapi, itu saja tidak cukup. Pasalnya, selisih gol Swedia jauh lebih baik dibanding dengan Belanda. Swedia saat ini mencatatkan selisih gol surplus 19. Hal ini tidak lepas dari hasil gemilang saat menang dengan skor 8-0 atas Luksemburg.

Belanda pun harus menang dengan selisih tujuh gol untuk bisa menggusur posisi Swedia di nomor dua klasemen. Menang 7-0 atas Swedia? Tentu bukan perkara yang mudah bagi Der Orange. Performa mereka tidak begitu bagus belakangan ini. Selain itu, kurun waktu 10 tahun terakhir, kemenangan terbesar Belanda atas Swedia adalah 4-1.
Selain itu, kali terakhir Belanda menang dengan selisih di atas lima gol terjadi pada tahun 2014 lalu. Saat mereka berjumpa dengan Latvia, negara yang tradisi sepakbolanya lemah, pada Kualifikasi Euro 2016. Itupun hanya dengan kemenangan 6-0.

Swedia sendiri bukan negara yang berada pada level Latvia. Meski sudah ditinggalkan oleh Zlatan Ibrahimovic, mereka masih punya skuat yang mumpuni. Ada Marcus Berg yang baru saja mencetak empat gol, Emil Forsberg andalan RB Leipzieg di Bundesliga hingga Victor Lindelof yang bermain di Manchester United.
Butuh bukti lain kekuatan Swedia? Dalam 50 pertandingan terakhir, Swedia tidak pernah kalah dengan jumlah kebobolan di atas lima gol. Kali terakhir mereka kalah dan kebobolan lima gol terjadi di laga Kualifikasi Piala Dunia 2014, saat berjumpa dengan Jerman. Pada laga 16 Oktober 2013 silam, Swedia kalah dengan skor 3-5.
Tapi, anggaplah Belanda bisa memang 7-0 atas Swedia. Toh, peluang pasukan Dick Advocaat untuk lolos ke Piala Dunia 2018 masih belum sepenuhnya terbuka. Mereka masih harus berjuang lewat babak play off dan belum tahu negara mana yang akan di lawan. Bisa saja Belanda akan berjumpa Italia, lawan yang sangat berat tentunya.

Kapten timnas Belanda, Arjen Robben bahkan sudah pesimis bisa lolos ke Piala Dunia 2018. Pemain asal klub Bayern Munchen ini tidak yakin bisa mengalahkan Swedia dengan skor 7-0. Robben sudah menyerah.
"Setelah melihat hasil Swedia Anda tak bisa melakukan apa-apa kecuali bermain dengan membusungkan dada, tapi kemenangan 8-0 di Belarus [tak] terjadi. Dan kemenangan 7-0 atas Swedia di kandang tak akan terjadi."
"Ketika Anda mendengar [Swedia menang] 8-0, itu adalah kekalahan besar. Di babak pertama, kami tak banyak memiliki peluang."
So, adakah Bolaneters yang optimis Belanda bisa ambil bagian di Piala Dunia 2018?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Belanda vs Swedia 11 Oktober 2017
Piala Dunia 9 Oktober 2017, 16:59
-
Titik Nadir Jalan Belanda ke Piala Dunia 2018
Editorial 9 Oktober 2017, 00:50
-
Advocaat Masih Percaya Belanda Bisa Lolos ke Piala Dunia 2018
Piala Dunia 8 Oktober 2017, 15:30
-
Robben Anggap Belanda Tak Punya Peluang Lolos ke Piala Dunia
Piala Dunia 8 Oktober 2017, 14:42
-
Highlights Kualifikasi Piala Dunia 2018: Belarusia 1-3 Belanda
Open Play 8 Oktober 2017, 05:00
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR