Bola.net - - Belanda akan menjamu Swedia di Amsterdam Arena pada matchday pemungkas Grup A kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa, Rabu . Peluang Belanda untuk lolos belum tertutup sepenuhnya, tapi syaratnya sangat berat.
Belanda harus mengalahkan Swedia dengan margin minimal tujuh gol. Itu adalah satu-satunya cara bagi pasukan Dick Advocaat untuk menggeser Swedia, yang mereka imbangi 1-1 di Solna pada pertemuan sebelumnya, dari posisi dua dan meraih tiket ke babak play-off.
Sepertinya Belanda sudah harus mengucapkan selamat tinggal pada kesempatan mereka untuk maju ke putaran utama di Rusia.
(c) UEFA
Swedia sendiri masih bisa merebut posisi teratas dari . Untuk itu, Swedia perlu meraih hasil lebih baik daripada yang didapatkan Prancis saat melawan Belarusia nanti. Jika kalah melawan Belanda, selama kekalahannya tidak sampai dengan margin tujuh gol, Swedia akan finis peringkat dua.
Swedia memiliki selisih gol jauh lebih superior atas Belanda. Modal ini mereka dapatkan usai membantai Luksemburg 8-0 di Solna pada laga sebelumnya.
Kemenangan telak Swedia atas Luksemburg itu menjadi kabar buruk bagi Belanda, yang menang 3-1 di Belarusia. Pasalnya, Belanda pun perlu menyamai perolehan poin sekaligus melampaui selisih gol Swedia saat bentrok langsung di Amsterdam.
Menang minimal 7-0 adalah satu-satunya jalan bagi Belanda untuk menjaga kans lolos ke Rusia dengan maju ke babak play-off.
Mengalahkan Swedia tujuh gol tentu bukan perkara mudah. "Menang dengan margin besar masih mungkin. Jika Swedia bisa, kami juga bisa," kata striker Belanda Vincent Janssen.
"Peluangnya memang sangat tipis. Namun selama peluang itu ada, kami harus tetap berjuang. Ini misi yang sangat sulit, tapi hal-hal lebih gila sudah pernah terjadi di sepakbola."
Optimisme itu tetap ada. Namun, jika dipikir secara realistis, Belanda sepertinya sudah harus pasrah mereka takkan lolos ke Rusia.
Seperti kata Arjen Robben: "Menang 7-0 atas Swedia di kandang sendiri tidak akan terjadi."
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN
Belanda (4-2-3-1): Cillessen; Janmaat, Van Dijk, Rekik, Blind; Wijnaldum, Babel; Depay, Klaassen, Robben; Janssen
Swedia (4-4-2): Olsen; Lustig, Lindelof, Granqvist, Augustinsson; Larsson, Forsberg, Johansson, Claesson; Berg, Toivonen.
HEAD TO HEAD (5 PERTEMUAN TERAKHIR)
06/09/2016 Swedia 1-1 Belanda (Kualifikasi PD)
/2011 Swedia 3-2 Belanda (Kualifikasi EURO)
12/10/2010 Belanda 4-1 Swedia (Kualifikasi EURO)
20/11/2008 Belanda 3-1 Swedia (Friendly)
19/08/2004 Swedia 2-2 Belanda (Friendly).
(c) UEFA
4 PERTANDINGAN TERAKHIR BELANDA
07/10/2017 Belarusia 1-3 Belanda (Kualifikasi PD)
03/09/2017 Belanda 3-1 Bulgaria (Kualifikasi PD)
31/08/2017 Prancis 4-0 Belanda (Kualifikasi PD)
09/06/2017 Belanda 5-0 Luksemburg (Kualifikasi PD).
4 PERTANDINGAN TERAKHIR SWEDIA
07/10/2017 Swedia 8-0 Luksemburg (Kualifikasi PD)
03/09/2017 Belarusia 0-4 Swedia (Kualifikasi PD)
01/09/2017 Bulgaria 3-2 Swedia (Kualifikasi PD)
10/06/2017 Swedia 2-1 Prancis (Kualifikasi PD).
PREDIKSI SKOR
Belanda punya kapasitas untuk mencetak cukup banyak gol ke gawang Swedia. Hanya saja, tujuh gol pasti bakal sangat berat.
Sialnya, Belanda juga punya pertahanan yang cukup rapuh. Itulah yang membuat mereka berada di situasi kritis seperti sekarang.
Belanda bisa menang, tapi rasanya tidak bakal cukup untuk menggeser Swedia dari peringkat dua.
Prediksi skor akhir: Belanda 4-2 Swedia.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Portugal vs Swiss 11 Oktober 2017
Piala Dunia 9 Oktober 2017, 17:29
-
Prediksi Brasil vs Chile 11 Oktober 2017
Piala Dunia 9 Oktober 2017, 17:00
-
Prediksi Belanda vs Swedia 11 Oktober 2017
Piala Dunia 9 Oktober 2017, 16:59
-
Prediksi Ekuador vs Argentina 11 Oktober 2017
Piala Dunia 9 Oktober 2017, 15:00
-
Prediksi Prancis vs Belarusia 11 Oktober 2017
Liga Inggris 9 Oktober 2017, 12:11
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR