Bola.net - - Pelatih Arema FC, Joko Susilo, mengaku ada beban mental bagi pemainnya dalam melakoni laga pamungkas Piala Presiden 2018 kontra Bhayangkara FC, Selasa besok. Joko mengaku laga tersebut merupakan hidup mati.
Bagi Arema dan Bhayangkara FC, pertandingan ini merupakan laga hidup mati. Pasalnya, pada pertandingan ini mereka berebut satu tiket untuk lolos ke Perempat Final Piala Presiden 2018.
Agar bisa memastikan diri lolos, kedua tim ini harus saling mengalahkan. Jika mereka hanya bermain imbang, sementara Persela mengalahkan PSIS Semarang dengan selisih tiga gol, Persela akan menyalip di tikungan terakhir dan meraih tiket ke Perempat Final.
"Besok adalah final bagi kami, juga bagi Bhayangkara FC dan Persela. Jujur, pasti akan jadi beban bagi kami," ujar Joko.
Namun, pelatih yang karib disapa Gethuk tak ingin anak asuhya justru merespon negatif bagi pertandingan ini. Ia berharap Arema mampu menangani beban yang mereka pikul dengan baik. Pasalnya, mereka sudah terbiasa memikul beban mental sejak uji coba pertama.
"Kami sudah menjalani lima ujian sebelumnya. Kalau sudah mendapat lima kali ujian, seharusnya kami sudah siap," tuturnya.
Gethuk mengaku telah mempersiapkan strategi berbeda jelang laga kontra Bhayangkara FC. Pelatih berusia 47 tahun ini telah mempersiapkan sejumlah antisipasi strategi Bhayangkara FC. "Yang pasti, kami akan berubah semuanya," tutupnya. (den/asa)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Angap Laga Hidup Mati, Arema Terbebani Saat Lawan Bhayangkara FC
Bola Indonesia 29 Januari 2018, 19:27
-
Arema Isyaratkan Ikuti Piala Gubernur Kaltim 2018
Bola Indonesia 29 Januari 2018, 16:35
-
Live Streaming Piala Presiden 2018: Arema FC vs Bhayangkara FC
Bola Indonesia 29 Januari 2018, 15:06
-
Mencetak Gol Cepat Bukan Obsesi Arema FC
Bola Indonesia 28 Januari 2018, 21:19
-
Mental Arema Masih Perlu Dibenahi
Bola Indonesia 28 Januari 2018, 16:05
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR