
Bola.net - Piala Menpora 2021 akan segera merampungkan babak penyisihan grup, dan memasuki perempat final. Turnamen ini hanya menyisakan dua partai lagi di fase Grup C antara Persela Lamongan versus Persik Kediri, dan PSS Sleman kontra Persebaya Surabaya, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu (7/4).
Sejauh ini, turnamen pramusim tersebut tak menjadi klaster baru COVID-19 seperti yang dikhawatirkan sebelumnya. Sebab sejak kick off pada 21 Maret lalu, Organizing Committee (OC) Piala Menpora menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
"Alhamdulillah, ketakutan sepak bola jadi klaster COVID-19 tidak terjadi. Setidaknya sampai jelang perempat final ini. Kami melakukan tes swab setiap hari pertandingan kepada semua yang terlibat. Alhamdulillah clear ya," ujar Ketua OC Piala Menpora, Akhmad Hadian Lukita, kepada wartawan, Selasa (6/4).
"Dari OC, kami juga menerapkan sistem semi bubble, di mana di hotel tim kami menerapkan protokol kesehatan ketat. Kami pastikan semua alur pergerakan orang tercatat, sebagai upaya preventif dan mudah di kemudian hari melakukan tracking dan tracing. Di stadion pun serupa, betul-betul yang masuk adalah yang sudah clear dengan hasil negatif di tes swab."
"Protokol kesehatan lainnya seperti higienitas semua area stadion. Tidak berkerumun dan lain-lain mampu dijalankan karena ada kesadaran semua pihak," tegas Lukita.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.
Sejumlah Catatan
Dari penyelenggaraan babak penyisihan grup, OC menemukan sejumlah catatan minus. Kekurangan itu pun terus diperbaiki agar turnamen ini bisa berjalan sempurna.
"Memang tidak sempurna, tapi perlu diberi catatan khusus bahwa ini pertama kali kami menggelar turnamen sepak bola profesional di masa pandemi COVID-19 dengan situasi yang berbeda dari sebelumnya. Dari proses praturnamen, alhamdulillah berjalan lancar. Setelah perizinan keluar, kami langsung bergerak menyiapkan semua," tutur Lukita.
"Alhamdulillah, kerja keras OC dibantu LOC, kerja sama seluruh tim peserta, dan perangkat pertandingan, serta dukungan positif dan komitmen para suporter yang mau bersabar tidak ke stadion setidaknya memberikan harapan bahwa kita bisa membuktikan bahwa ada modal menuju kompetisi."
"Venue di Solo, Malang, Bandung, Sleman sejauh ini cukup baik dan siap menggelar pertandingan. Catatan minus pasti ada, tapi minor saja dan masuk dalam upaya perbaikan ke depannya," imbuh Lukita.
(Bola.net/Fitri Apriani)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mantap, Seluruh Kontestan Piala Menpora 2021 Telah Divaksin COVID-19
Bola Indonesia 26 Maret 2021, 19:39
-
Menpora Zainudin Amali Optimistis Liga 1 2021 Bakal Bergulir
Bola Indonesia 26 Maret 2021, 11:48
-
Panpel Grup B Piala Menpora 2021 di Malang Divaksin
Bola Indonesia 24 Maret 2021, 18:24
-
Prokes Berjalan Baik di Piala Menpora, PT LIB Optimistis Liga 1 Dapat Izin
Bola Indonesia 23 Maret 2021, 20:16
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR