Bertoldo Pergi, Arema FC Ubah Kriteria Calon Marquee Player

Bertoldo Pergi, Arema FC Ubah Kriteria Calon Marquee Player
Ruddy Widodo (c) Fitri Apriani

Bola.net - - Harus hengkangnya gelandang mereka, Fellipe Bertoldo, membuat manajemen Arema FC harus mengubah rencana mereka terkait marquee player. Klub berlogo singa mengepal ini menegaskan tak lagi mencari pemain bintang berposisi stopper.

Menurut General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, dengan perginya Bertoldo, mereka bisa mengisi posisi stopper dengan pemain asing berpaspor Asia. Nah, kini mereka berencana untuk mengisi posisi Bertoldo di lini tengah dengan pemain berlabel marquee.

"Namun, kita juga bisa mengambil marquee untuk mengisi posisi striker. Pasalnya, kita masih perlu tambahan pemain di posisi striker juga," ujar Ruddy.

Lebih lanjut, Ruddy juga mematok syarat yang harus dipenuhi marquee player untuk bergabung dengan Arema FC. Ia menetapkan agar marquee player Arema berasal dari negara-negara Amerika Latin.

"Ini bukan karena kami rasis. Kami mempertimbangkan bahwa pemain asing kami saat ini sebagian besar dari Amerika Latin," tutur Ruddy.

"Kami harap dengan berasal dari area yang sama para pemain ini bisa cepat membaur," pria berusia 45 tahun ini menambahkan.

Arema FC sendiri akhirnya memutuskan untuk memutus kontrak Fellipe Bertoldo. Ini menyusul adanya pengumuman dari AFC pada 22 Maret kemarin. Dalam pengumumannya, AFC menyebut telah menerima keputusan Kementerian Kehakiman Timor Leste yang mencabut paspor Bertoldo -dan delapan orang pemain lain. Prosedur naturalisasi mereka dinilai tidak sesuai aturan yang ada.

Sementara itu, kendati telah menentukan sejumlah kriteria untuk marquee player, ternyata Arema sendiri belum memastikan diri meminang pemain bintang dunia tersebut. Mereka mengaku masih mempertimbangkan matang-matang apakah bakal meminang marquee player atau tidak.

"Kami pertimbangkan dulu untung ruginya. Kalau tidak terlalu bermanfaat dari seluruh aspek, kami tidak akan ambil," tandas Ruddy.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL