
Bola.net - - Persebaya Surabaya berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 saat menjamu Arema FC di kompetisi Gojek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu .
Pertandingan ini berjalan cukup lancar dan kedua tim mendapat sejumlah peluang bagus untuk mencetak gol. Akan tetapi, pada akhirnya hanya Misbakus Solikin, yang dimainkan dari bangku cadangan, sebagai satu-satunya pemain yang bisa mencetak gol.
Babak Pertama
Begitu dimulai Persebaya langsung bermain dengan agresif. Mereka berusaha menekan pertahanan Arema melalui serangan-serangan dari sektor sayap, khususnya sayap kanan.
Alfarizi pun dibuat kewalahan dengan kecepatan para pemain sayap Bajul Ijo. Cunha juga dibuat kerepotan oleh kelincahan penyerang mungil tuan rumah asal Papua, Pahabol.
Di menit 13 misalnya, Persebaya sudah mendapat peluang melalui Pahabol setelah mendapat umpan dari Rendi. Namun tendangannya masih bisa dihalau Utam Rusdiana.
Di menit 26, Persebaya mendapat peluang setelah mereka melakukan free kick secara cepat. Namun sayang meski Pahabol bisa mendekati gawang dari samping kiri pertahanan Arema, namun sepakannya malah tak tepat sasaran dan melantur ke tiang jauh.
Pemain Arema sendiri kesulitan untuk mengembangkan permainannya. Setiap serangan mereka dengan cukup mudah bisa dihalau lini tengah maupun lini belakang Persebaya.
Di menit 43, Persebaya mendapat peluang emas lagi. Dari sisi sayap kanan, Rishadi menusuk masuk mendekati gawang Arema. Namun bola tendangannya masih bisa dihalau oleh Utam.
Namun setelah itu giliran Arema yang mendapat peluang melalui counter attack. Skema itu membuat Dendi Santoso tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan. Kapten Singo Edan itu kemudian terjatuh di kotak penalti, namun wasit tak menganggap kiper Miswar melakukan pelanggaran. Babak pertama akhirnya berakhir imbang 0-0.
Babak Kedua
Di babak kedua, Arema mencoba untuk melakoni start dengan lebih baik. Usahanya pun membuahkan hasil. Serangan mereka tertata dengan lebih baik.
Di menit 55, Arema bahkan mendapat peluang emas mencetak gol. Tendangan bebas Dendi meluncur ke tengah kotak penalti dan gagal dihalau oleh Miswar. Bola sebenarnya jatuh ke kaki Rivaldi, namun karena gagal menendangnya dengan sempurna, si kulit bundar malah melambung ke atas mistar. Setelah itu secara perlahan Persebaya kembali menguasai jalannya pertandingan. Mereka mulai bisa menggempur pertahanan Arema lagi, khususnya setelah melakukan pergantian pemain.
Pada akhirnya serangan Persebaya berbuah positif di menit 83. Sang pemain pengganti Misbakus sukses membobol gawang Utam dengan tendangan di ujung kotak penalti setelah crossing dari sisi kanan gagal dihalau dengan sempurna oleh pemain bertahan Arema.
Setelah itu pertandingan menjadi lebih terbuka, apalagi karena Arema berusaha untuk menyamakan kedudukan. Tensi pertandingan juga sedikit naik. Alhasil Hendro Siswanto dan Oktafianus Fernando dikartu merah setelah terlihat adu tendang di tengah lapangan.
Pada akhirnya Arema tak bisa mencetak gol yang mereka cari-cari. Persebaya pun menang dengan skor 1-0.
Kemenangan ini membuat Persebaya naik ke posisi tiga klasemen sementara Liga 1. Sementara itu Arema tetap berendam di zona degradasi.
Susunan Pemain:
Persebaya Surabaya (4-3-3): Miswar; Ruben, Fandry, Abu Rizal, Syaifuddin; Pugliara, Nelson, Rendi; Pahabol, Oktafianus, Rishadi.
Arema FC (4-3-3): Utam; Syaiful, Cunha, Purwaka, Alfarizi; Hendro, Rafli, Dedik; Dendi, Furtuoso, Rivaldi.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kalah dari Laos, Timnas Putri U-16 Gagal ke Semifinal Piala AFF
Tim Nasional 6 Mei 2018, 22:11
-
PSM Bungkam Mitra Kukar di Stadion Andi Mattalatta
Bola Indonesia 6 Mei 2018, 20:36
-
Hasil Pertandingan Udinese vs Inter Milan: Skor 0-4
Liga Italia 6 Mei 2018, 19:52
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR