
Bola.net - - Keputusan mundurnya Edy Rahmayadi dari kursi Ketua Umum PSSI belum membuat gabungan 14 elemen suporter di Indonesia merasa puas. Mereka menyampaikan beberapa aspirasinya di depan lokasi Kongres Tahunan PSSI pada hari Minggu (20/1) kemarin.
Salah satu demonstran yang merupakan penyolan Bonek, Andi Peci dalam orasinya mendesak semua jajaran pengurus PSSI yang dianggapnya telah gagal memajukan sepak bola Indonesia. Andi Peci meminta mereka untuk mengundurkan diri, mengikuti jejak Edy Rahmayadi.
"Sepak bola kita sangat kronis dan kotor, sistemik dan mengakar. Hari ini kita mendengar Edy Rahmayadi telah mengundurkan diri dari Ketua Umum PSSI," kaya Andi Peci.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
"Siapapun yang masih bercokol di PSSI, mereka yang sudah lama dan yang sudah gagal memajukan sepak bola Indonesia agar tahu diri mundur juga," ujarnya menambahkan.
Para suporter lantas menyebut satu per satu nama yang wajib ditangkap lantaran diduga terlibat dalam skandal pengaturan skor.
"Yang pertama harus ditangkap siapa? Jokdri (Joko Driyono, Plt Ketua Umum PSSI)," teriak suporter kompak.
Nama Lain yang Dituduh
Selanjutnya, setelah Jokdri, para suporter menyebut nama Iwan Budianto dan Ratu Tisha Destria yang juga mesti ditangkap lantaran terkait mafia pengaturan skor.
Belum ada keterangan resmi dari Jokdri, Iwan Budianto dan Ratu Tisha terkait tudingan suporter. Yang pasti, mereka meminta pihak kepolisian, dalam hal ini Satgas Anti Mafia Bola di bawah pimpinan Krishna Mukti untuk menangkap ketiganya.
Saksikan Juga Video Ini
Secara mengejutkan, Edy Rahmayadi memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai ketua umum PSSI dalam Kongres yang digelar di Bali, Minggu (20/1). Simak informasi selengkapnya melalui tautan video berikut ini.
Sumber: Liputan6.com
Baca Juga:
- Jokdri Dinilai Punya Modal Bagus untuk Pimpin PSSI
- Pimpin PSSI, Jokdri Dituntut Benahi Citra Federasi
- Joko Driyono Dapat Dukungan Penuh untuk Jadi Ketua Umum PSSI
- Jadwal Kompetisi Liga Indonesia Serta Timnas U-16 dan U-19 Ditetapkan Dalam Kongres
- Ini Syarat untuk Jadi Ketua Umum PSSI Menurut Edy Rahmayadi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Soal Pergantian Ketum PSSI, Begini Tanggapan Persija Jakarta
Bola Indonesia 21 Januari 2019, 19:33 -
Persija Tunggu Kepastian dari PSSI Soal Pendaftaran Pemain ke LCA Malam Ini
Bola Indonesia 21 Januari 2019, 19:29 -
Timnas Indonesia U-22 Tak Terpengaruh Mundurnya Edy Rahmayadi dari PSSI
Tim Nasional 21 Januari 2019, 16:04 -
PSSI Ternyata Sudah Gandeng Polisi untuk Berantas Mafia Bola Sejak 2017
Bola Indonesia 21 Januari 2019, 07:12 -
PSSI Bentuk Komite Ad Hoc Intregritas untuk Berantas Pengaturan Skor
Bola Indonesia 21 Januari 2019, 06:22
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR