
Bola.net - - Maraknya kampanye pemberantasan pengaturan skor dalam sepak bola Indonesia menggugah PSSI untuk membentuk Komite Ad Hoc Intregritas.
Komite yang dibentuk dalam Kongres Tahunan PSSI di Bali, Minggu (20/1) ini memiliki tugas untuk turut memberantas pengaturan skor dan manipulasi pertandingan serta serta membangun sinergi dengan pemangku kepentingan lain, terutama pihak kepolisian.
Kongres mengesahkan terbentuknya komite ad hoc integritas. Komite ini dipimpin Ahmad Riyadh dengan wakil ketua Azwan Karim," kata Ketua Umum PSSI Joko Driyono usai kongres tahunan di kawasan Nusa Dua, Badung, Bali, Minggu (20/1/2019).
Ahmad Riyadh merupakan ketua asosiasi provinsi PSSI wilayah Jawa Timur. Sementara Azwan Karim adalah Direktur klub Persita Tangerang yang juga sekretaris jenderal PSSI periode 2015-2016.
Keduanya diberi waktu paling lambat dua minggu oleh para peserta kongres untuk melengkapi komite ad hoc integritas PSSI dengan tiga sampai lima anggota. "Setelah itu, harus dikonsultasikan dengan komite eksekutif PSSI untuk ditetapkan," papar Joko.
Lembaga Independen
Selain komite ad hoc integritas, kongres PSSI juga sepakat untuk membentuk lembaga independen yang berkaitan dengan wasit profesional, khususnya untuk Liga 1 dan Liga 2 Indonesia.
PSSi fokus membangun lembaga tersebut dengan menyiapkan tiga pondasi awalnya. Ketiganya adalah sistem dan infrastruktur, manajerial, serta sumber daya manusia atau perangkat pertandingan.
"Untuk manajerial tentu kami membutuhkan para ahli. Kemudian harus pula didukung penuh dari unit pengembangan wasit PSSI yang mendapatkan sokongan program FIFA Forward," tutur Joko.
Keputusan Lainnya
Kongres PSSI juga menghasilkan beberapa keputusan lainnya, seperti jadwal kompetisi 2019. Namun salah satu hal penting yang terjadi di kongres tahunan PSSI 2019 adalah pengumuman mundurnya Edy Rahmayadi sebagai ketua umum PSSI.
Posisinya gubernur Sumatera Utara itu digantikan Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono.
Video Menarik
Berita video statistik laga Huddersfield vs Manchester City pada pekan ke-23 Premier League 2018-2019.
Sumber: Liputan6.com
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Soal Pergantian Ketum PSSI, Begini Tanggapan Persija Jakarta
Bola Indonesia 21 Januari 2019, 19:33
-
Persija Tunggu Kepastian dari PSSI Soal Pendaftaran Pemain ke LCA Malam Ini
Bola Indonesia 21 Januari 2019, 19:29
-
Timnas Indonesia U-22 Tak Terpengaruh Mundurnya Edy Rahmayadi dari PSSI
Tim Nasional 21 Januari 2019, 16:04
-
PSSI Ternyata Sudah Gandeng Polisi untuk Berantas Mafia Bola Sejak 2017
Bola Indonesia 21 Januari 2019, 07:12
-
PSSI Bentuk Komite Ad Hoc Intregritas untuk Berantas Pengaturan Skor
Bola Indonesia 21 Januari 2019, 06:22
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR