
Bola.net - Pelatih Persebaya Surabaya, Freddy Mulli, mengakui gagal meninggalkan kesan bagus dalam ujian pertamanya di kompetisi Divisi Utama musim 2011/2012 PT Liga Indonesia (PT LI).
Bajul Ijo, takluk 2-0 dari Persitara Jakarta Utara di Stadion Tugu, Jakarta Utara, Kamis (03/5). Padahal, Persebaya memiliki modal berharga. Dalam pertemuan pertama di Stadion Gelora 10 November, Persitara takluk dengan skor 2-0. Kala itu, dua gol yang terjadi dicetak Richard Obiora dan Charles Parker.
"Harus diakui kalau kami gagal meraih hasil maksimal. Meski, sebelum bertanding, kami sudah banyak melakukan evaluasi agar meraih kemenangan," tuturnya kepada Bola.net.
Freddy menilai, dalam pertandingan ke-15 bagi Persebaya Surabaya tersebut, Cucu Hidayat dan kawan-kawan masih meninggalkan masalah di lini depan.
"Pemain depan tidak banyak melakukan variasi serangan sehingga terlihat pertandingan begitu monoton. Organisasi permainan kami juga tidak efektif. Hasilnya, lawan dapat memanfaatkan hal tersebut," tukas pelatih yang melanjutkan estafet dari Subangkit.
"Awalnya, saya berharap para striker seperti Supaham, Anton Irawan, Richard Obiora dan Charles Parker bisa bergantian mencetak gol. Namun, kondisinya tidak mendukung karena para pemain belum menemukan performanya," ujar mantan pelatih Gresik United tersebut. (esa/end)
Bajul Ijo, takluk 2-0 dari Persitara Jakarta Utara di Stadion Tugu, Jakarta Utara, Kamis (03/5). Padahal, Persebaya memiliki modal berharga. Dalam pertemuan pertama di Stadion Gelora 10 November, Persitara takluk dengan skor 2-0. Kala itu, dua gol yang terjadi dicetak Richard Obiora dan Charles Parker.
"Harus diakui kalau kami gagal meraih hasil maksimal. Meski, sebelum bertanding, kami sudah banyak melakukan evaluasi agar meraih kemenangan," tuturnya kepada Bola.net.
Freddy menilai, dalam pertandingan ke-15 bagi Persebaya Surabaya tersebut, Cucu Hidayat dan kawan-kawan masih meninggalkan masalah di lini depan.
"Pemain depan tidak banyak melakukan variasi serangan sehingga terlihat pertandingan begitu monoton. Organisasi permainan kami juga tidak efektif. Hasilnya, lawan dapat memanfaatkan hal tersebut," tukas pelatih yang melanjutkan estafet dari Subangkit.
"Awalnya, saya berharap para striker seperti Supaham, Anton Irawan, Richard Obiora dan Charles Parker bisa bergantian mencetak gol. Namun, kondisinya tidak mendukung karena para pemain belum menemukan performanya," ujar mantan pelatih Gresik United tersebut. (esa/end)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Dihujani Tawaran, Rodrygo Pilih Setia di Real Madrid
Liga Spanyol 8 Oktober 2025, 04:05 -
Masa Depan Cole Palmer Bukan di Chelsea, Tapi di Real Madrid
Liga Inggris 8 Oktober 2025, 03:20 -
Laga Juventus vs AC Milan Ungkap Masalah Serius Rossoneri
Liga Italia 8 Oktober 2025, 01:40 -
Fabio Capello Ungkap Kekurangan Besar AC Milan Musim Ini
Liga Italia 7 Oktober 2025, 23:26 -
Geger! Kasus Penyerangan Nayef Aguerd di Bandara Marseille Jelang Tugas Negara
Bolatainment 7 Oktober 2025, 23:10
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Premier League yang Mulai Musim 2025/26 dengan Performa Memukau
Editorial 7 Oktober 2025, 14:43 -
5 Pemain Premier League yang Belum Kembali ke Performa Terbaiknya
Editorial 7 Oktober 2025, 14:13 -
5 Pemain Crystal Palace yang Bisa Ikut Oliver Glasner Jika Gabung Manchester United
Editorial 7 Oktober 2025, 13:20 -
9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2026
Editorial 6 Oktober 2025, 12:39
KOMENTAR