Bola.net - - Joko Susilo tak mau terbawa mitos jelang laga antara anak asuhnya dan Sriwijaya FC, yang dihelat di Stadion Manahan Solo. Menurut Pelatih Arema FC ini, banyaknya catatan tak menyenangkan timnya kala berlaga di Manahan ini tak lebih dari sekadar mitos.
"Saya nggak mau terbelenggu mitos," ujar Joko Susilo.
"Di Solo, mistisnya, Arema susah menang. Namun, musim lalu, kami buktikan bisa juara di Solo," sambungnya.
Menurut Gethuk, sapaan karib Joko Susilo, ketimbang sekadar mitos, ada faktor lain yang lebih berpengaruh pada prestasi mereka. Faktor tersebut, sambung pelatih berusia 47 tahun ini, adalah kerja keras.
"Bagi kami hasil akan mengikuti usaha dan kerja keras kami," tuturnya.
Arema FC bakal menghadapi Sriwijaya FC pada laga Perempat Final Piala Presiden 2018. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Manahan Solo, Minggu malam.
Bagi Arema, Stadion Manahan Solo kerap disebut kurang membawa keberuntungan. Pasalnya, secara persentase, klub berlogo singa mengepal ini kerap meraih hasil buruk kala bermain di stadion tersebut.
Namun, musim lalu, saat dilatih Aji Santoso, keberuntungan Arema di Manahan berubah. Pada Trofeo Bhayangkara, Arema sukses menjadi juara di stadion tersebut. Kemudian, pada Perempat Final Piala Presiden 2017, mereka mampu mengalahkan Sriwijaya FC di stadion ini. Arema sendiri akhirnya sukses menjadi kampiun Piala Presiden 2017.
Sementara itu, senada dengan Gethuk, Pelatih Kiper Arema FC, Yanuar Hermansyah mengaku tak percaya dengan mitos tersebut. Menurut pria yang karib disapa Begal ini, keberuntungan bisa diubah dengan dua hal, yang selama ini telah dilakukan timnya.
"Kami sudah berusaha dan berdoa. Dua hal ini bisa mengubah keberuntungan. Dua hal ini pulalah yang telah kami lakukan selama ini," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sempat Optimistis, Arema FC Kecewa Dikalahkan Sriwijaya FC
Bola Indonesia 4 Februari 2018, 23:54
-
Sriwijaya FC Singkirkan Juara Bertahan Piala Presiden
Bola Indonesia 4 Februari 2018, 22:08
-
Hadapi Sriwijaya di Manahan, Arema FC Tak Mau Terjebak Mitos
Bola Indonesia 4 Februari 2018, 15:24
-
Adam Alis Waspadai Dendi Santoso dan Dedik Setiawan
Bola Indonesia 4 Februari 2018, 14:15
-
Arema FC Siap Antisipasi Skema Set Piece Sriwijaya FC
Bola Indonesia 4 Februari 2018, 13:11
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR