
Bola.net - Jayus Hariono angkat bicara soal peranannya di lini tengah Arema FC setelah kepergian sosok gelandang senior Hendro Siswanto. Pemain berusia 24 tahun ini mengaku termotivasi membuktikan diri layak mengemban peran vital di ruang mesin klub berlogo singa mengepal tersebut.
"Sebenarnya biasa saja. Namun, saat ini, saya harus lebih bisa membuktikan," ucap Jayus Hariono, Jumat (26/02).
"Apalagi saat ini kan banyak pemain-pemain baru. Saya harus bisa memberi contoh yang bagus, termasuk dalam latihan," sambungnya.
Lebih lanjut, Jayus pun mengaku memiliki misi khusus pada musim ini. Pemain kelahiran Bogor ini ingin menjadi penerus sosok Hendro Siswanto di Arema FC.
"Saya ingin menjadi penerus Mas Hendro dan menggantikan perannya di Arema," tuturnya.
Sebelumnya, Arema FC harus kehilangan sosok Hendro Siswanto jelang bergulirnya musim 2021 ini. Gelandang berusia 30 tahun ini memilih mengepak kopernya dan bergabung dengan Borneo FC.
Kepergian Hendro dari Arema tergolong mengejutkan. Pasalnya, selain sebagai dinamo lini tengah Arema, pemain asal Tuban ini juga sekaligus merupakan kapten tim.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Kehilangan Sosok Hendro
Lebih lanjut, perginya sosok Hendro dari Arema FC meninggalkan rasa kehilangan tersendiri bagi Jayus. Pasalnya, selain sebagai rekan satu tim, Hendro merupakan salah satu sosok pemain yang diidolakan oleh Jayus.
"Mas Hendro juga sosok pemain senior yang bisa dijadikan panutan dan contoh. Sayangnya, ia justru pergi," kata Jayus.
"Namun, saat ini masih ada sosok pemain senior lain yang bisa dijadikan contoh seperti Mas Jhon (Johan Ahmat Farisi) dan Mas Dendi (Dendi Santoso)," imbuhnya.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jayus Hariono Termotivasi Teruskan Kiprah Hendro Siswanto di Arema FC
Bola Indonesia 26 Februari 2021, 18:59
-
Teguh Amiruddin Resmi Bertahan di Arema FC
Bola Indonesia 26 Februari 2021, 17:50
-
Arema FC Tak Mau Sekadar Ikut di Piala Menpora
Bola Indonesia 25 Februari 2021, 21:05
-
Kuncoro Siap Nakhodai Arema FC pada Piala Menpora 2021
Bola Indonesia 25 Februari 2021, 14:01
-
Arema FC Jadikan Piala Menpora Ajang Matangkan Pemain Muda
Bola Indonesia 25 Februari 2021, 12:33
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55






















KOMENTAR