
Bola.net - - Kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan tidak menampik jika dia kecewa dengan sikap Patrich Wanggai. Ismed kecewa karena Wanggai bersikap terlalu ngotot saat dia hendak melerai keributan yang terjadi.
Persija Jakarta berjumpa Kalteng Putra pada perempat final Piala Presiden 2019 yang disiarkan Indosiar, Kamis (28/3) lalu. Laga di Stadion Patriot Candrabhaga sempat diwarnai ketegangan antara Patrich Wanggai dan Riko Simanjuntak.
Iismed Sofyan menyebut Patrich Wanggai justru bersikap ngotot ketika bek kanan Persija itu hendak melerai perselisihan dengan Riko Simanjuntak.
Kejadian yang disebut Ismed Sofyan itu, diawali dengan cedera yang dialami kiper Kalteng Putra, Dimas Galih. Riko Simanjuntak yang hendak membantunya untuk segera berdiri, justru membuat kesal Patrich Wanggai yang diikuti dengan adu argumen di antara kedua pemain.
"Wanggai mendorong Riko secara berlebihan. Sebagai seorang kapten, saya mencoba melerai, tapi dia malah ngotot kepada saya. Padahal, saya hanya ingin melerai agar tidak seperti itu. Seharusnya ada etika yang lebih baik darinya," ujar Ismed Sofyan.
Kapten Persija itu pun memilih untuk tidak meladeni Patrich Wanggai lebih lanjut. Pemain Persija dan Kalteng Putra kemudian berusaha melerai dan menjauhkan kedua pemain agar tidak terlibat perselisihan lebih lanjut.
Kontroversi Gol Patrich Wanggai
Patrich Wanggai mendapatkan sorotan lebih besar dalam pertandingan perempat final Piala Presiden 2019 itu. Bukan hanya insiden dengan Riko Simanjuntak, gol Kalteng Putra yang dicetak Wanggai pun menjadi kontroversi.
Patrich Wanggai dianggap mencetak gol dengan tangannya ketika menerima umpan sepak pojok. Ketika Patrich melompat di hadapan kiper Persija, Shahar Ginanjar, tampak tangan kanannya naik ke atas dan menyentuh bola yang langsung masuk ke gawang.
Gol Patrich Wanggai dianggap sah oleh wasit Thoriq Alkatiri yang memimpin pertandingan. Ketika dipertanyakan oleh pelatih Persija, Ivan Kolev, Thoriq mengaku tidak melihat gol tersebut terjadi karena sentuhan tangan Patrich Wanggai.
Kalteng Putra sendiri akhirnya mampu mengalahkan Persija. Bermain imbang 1-1 pada waktu normal, pasukan Gomed de Oliveira meraih kemenangan lewat babak adu penalti. Kalteng Putra pun berhak lolos ke babak semifinal.
Sumber: Bola.com
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kapten Persija Akui Kecewa dengan Sikap Patrich Wanggai
Bola Indonesia 29 Maret 2019, 14:02 -
Jadwal Padat Persija Buat Tim Seperti Real Madrid pun Akan Kepayahan
Bola Indonesia 29 Maret 2019, 01:49 -
Alasan Ivan Kolev Menyulap Steven Paulle Menjadi Striker Persija
Bola Indonesia 28 Maret 2019, 20:56
LATEST UPDATE
-
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR