Bola.net - CO-Founder Ayo Indonesia, Samuel Hadeli berharap Liga AYO 2019 Jakarta dapat melahirkan pesepak bola profesional di masa depan. Saat ini, kompetisi amatir itu masih menjadi wadah bagi para pekerja untuk menyalurkan hobinya di bidang sepak bola.
“Mudah-mudahan suatu hari nanti kami bisa menciptakan pemain yang bisa maju ke level yang lebih tinggi,” ujar Samuel di Pancoran Soccer Field, Jakarta Selatan, Minggu (24/11).
Saat ini, Liga AYO Jakarta 2019 melangsungkan babak grand final. Partai puncak yang dihelat meliputi tiga divisi, kasta pertama, kedua, dan ketiga.
Tiga pertandingan beda kasta Liga AYO 2019 berlangsung di Pancoran Soccer Field, Minggu (14/11). Samuel berencana untuk membuat kompetisi yang berdiri pada 2015 ini lebih meriah.
“Kelak kami harus mengubah fokus dari saat ini. Kami kan bermain untuk kalangan pekerja rentang umur 20-32 tahun. Tapi ke depannya, kami ada rencana untuk menggelar usia yang lebih muda agar kami bisa melihat bibit-bibit dari Liga AYO untuk untuk memfasilitasi mereka berkompetisi,” tutur Samuel.
“Sehingga, mereka bisa mendapatkan pengalaman lebih banyak dan siapa tahu bisa dilihat oleh klub profesional di Indonesia,” katanya menambahkan.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters
Menganut Sistem Promosi dan Degradasi
Samuel menambahkan, Liga AYO 2019 menganut sistem promosi degradasi sejak musim ini. Total, peserta Liga AYO Jakarta 2019 mencapai 48 tim.
20 di antaranya ada di Divisi 1. Lalu, 20 tim bertarung di Divisi 2 Liga AYO Jakarta 2019 dan delapan peserta di Divisi 3 Liga AYO Jakarta 2019.
“Seperti liga-liga profesional lainnya, dan seperti Liga 1, Liga 2 atau premier Premier League di Inggris. Jadi, sistem promosi dan degradasi sesuatu yang ingin kami bentuk sepanjang perjalanan Liga AYO selama empat tahun ini,” tutur Samuel.
“Mulai tahun ini sudah berjalan promosi dan degradasi. Untuk partai final Liga AYO 1 Jakarta 2019 ini, satu pesertanya ialah tim yang promosi dari Liga AYO musim sebelumnya,” imbuhnya.
(Bola.net/Fitri Apriani)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liga AYO 2019 Berharap Lahirkan Pesepak Bola Profesional
Bola Indonesia 24 November 2019, 21:21
-
Catat! Ini Jadwal Final 3 Divisi Liga Ayo Jakarta 2019
Bola Indonesia 19 November 2019, 18:48
-
Lewat Partai Ulang, Cheza FC Melenggang ke Grand Final Liga Ayo 2 Jakarta 2019
Bola Indonesia 5 November 2019, 21:27
-
Kebsay FC Melaju ke Final Pertamax Liga Ayo 2
Bola Indonesia 28 Oktober 2019, 11:46
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR