"Ada tiga opsi yakni tetap tidak mencabut surat pembekuan, kedua pembekuan PSSI dicabut, dan ketiga SK pembekuan itu direvisi," papar Imam.
"Dari tiga opsi tersebut akan kita kaji lebih dalam lagi apa baik dan buruknya, termasuk terhadap putusan sela PTUN soal penundaan SK pembekuan PSSI," tegasnya," sambungnya.
Sebelumnya, Senin (25/05) pagi, Menpora melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua KOI Rita Subowo, Agum Gumelar dan Wakil Ketua PSSI Hinca Panjaitan. Pada pertemuan tersebut, Wakil Presiden Jusuf Kalla sempat meminta Menpora mencabut pembekuan PSSI.
Usai melakukan pertemuan ini, Menpora Imam Nahrawi langsung melapor pada Presiden Jokowi. Berbeda dengan JK yang terkesan menekan agar pembekuan PSSI dicabut, Jokowi justru mendukung langkah Menpora. Bahkan, Presiden menyerahkan sepenuhnya keputusan pada Menpora.
Lebih lanjut, Menpora menegaskan maksudnya dengan mengeluarkan surat 'pembekuan' ini. Menurutnya, hal ini untuk membenahi sepakbola Indonesia yang karut-marut.
"Semua yang kita lakukan ini untuk kebaikan dan kemajuan sepakbola Indonesia ke depan. Dari tahun ke tahun fakta yang terjadi kita selalu minim prestasi, mari kita sama-sama untuk berperan memberikan tata kelola sepakbola Indonesia dengan baik. Tim Transisi nanti akan tetap berjalan dan akan bekerja lebih maksimal untuk memberikan pengawasan terhadap PSSI. Kita ingin transparasi harus muncul, akuntabel dan yang paling penting memberikan kenyamanan terhadap masyrakat sepakbola Indonesia dengan prestasi," tandasnya. [initial]
Jangan Lewatkan!
- Soal PSSI, Menpora Bantah Adu Domba Jokowi dan JK
- Gresik United Minta Presiden Jokowi Pecat Menpora
- Selesaikan Masalah PSSI, FX Rudy Desak Menpora Temui FIFA
- SK Pembekuan Tak Berlaku, PSSI Berharap Tak Disanksi FIFA
- Soal PSSI, Kemenpora Sambut Baik Dukungan Jokowi
- Soal Nasib SK Pembekuan PSSI, Menpora Kaji Usulan JK
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Menpora: Revitalisasi PPLP Agar Cetak Lebih Banyak Atlet Dunia
Bola Indonesia 27 Mei 2015, 21:16
-
Menpora Imam Kembali Menggulirkan Galadesa
Bola Indonesia 27 Mei 2015, 20:10
-
Petinggi FIFA Ditangkap, Ini Kata Menpora Imam Nahrawi
Bola Indonesia 27 Mei 2015, 20:08
-
Ada Atau Tidak Sanksi, Menpora Imam Siap Bertanggung Jawab
Bola Indonesia 27 Mei 2015, 20:06
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR