Bakat Alif Naufal ini juga mendapat perhatian serius dari Menpora Imam Nahrawi. Senin (16/2/2015) siang, Menpora didampingi Sesmenpora Alfitra Salamm dan Staf Khusus Muhammad Khusen Yusuf menerima Alif Naufal dan orang tuanya Ivan Trianto dan Irma Lansano di Lantai 10, Kemenpora, Jakarta.
Kepada Menpora, orang tua Alif, Ivan Trianto, menyampaikan terima kasih karena sudah diundang oleh Menpora langsung serta menceritakan keinginan besar Alif bergabung dengan akademi sepakbola Ajax, yang bergengsi di Eropa.
Ada persyaratan yang saat ini masih menjadi kendala bagi orang tua Alif yakni, mengenai izin tinggal dan jaminan pekerjaan orang tua Alif ketika di Belanda.
"Kami perlu izin tinggal di Belanda untuk sekeluarga agar Alif juga bisa bergabung di akademi Ajax atau Feyenoord. Sebab, sekarang yang dibutuhkan hanya itu (izin tinggal), kami berharap pemerintah mau membantu prosesnya, termasuk Kedubes RI di Belanda. Alif tak perlu trial atau tes untuk masuk akademi Ajax. Ini kesempatan besar dan tak mudah mendapatkannya. Para pelatih dan petinggi Ajax sangat berharap Alif sudah kembali ke Belanda, Maret 2015," kata ayah Alif, Ivan Trianto.
Menanggapi masalah tersebut, Menpora secepatnya akan berkoordinasi dengan pihak jajaran terkait khususnya Kemenlu untuk membantu proses izin tinggal dan pekerjaan orangtua Alif di Belanda.
"Saya apresiasi dengan prestasi yang dilakukan Alif sekarang, sebagai anak bangsa dia sangat membanggakan Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah akan membantu semaksimal mungkin untuk mewujudkan cita-cita Alif menjadi pemain kelas dunia yang bisa mengharumkan nama bangsa," kata Menpora Imam Nahrawi.
Sebelum ini, Alif memang sempat berada di Belanda. Ia sudah dua kali mendapat undangan berlatih bersama klub raksasa Eredivisie, Ajax Amsterdam. Kesempatan tersebut tak disia-siakan oleh Alif, yang langsung mencuri perhatian para pelatih dan petinggi Ajax.
Yang mengejutkan, Alif dinobatkan sebagai Most Valuable Player di Ajax International Camp 2014, di mana ajang tersebut diikuti oleh 250 anak dari 20 negara, yang berusia 8-16 tahun. Alif juga menjadi Best Player pada 1V1 category, yang kemudian membuat namanya semakin dikenal di Belanda.
Alif, yang dijuluki Lionel Messi-nya Indonesia itu, menjadi pemain Asia pertama yang meraih penghargaan tersebut.
"Ajax International Camp jadi ajang bergengsi di Belanda, dan Ajax memang sudah dikenal memiliki akademi bernama De Toekomst, yang merupakan akademi sepakbola terbaik di dunia versi FIFA," tambah ayah Alif, Ivan Trianto. (prl/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Menpora Segera Wujudkan Cita-Cita Besar 'Messi Indonesia'
Bola Indonesia 16 Februari 2015, 19:32 -
Messi Cilik Indonesia Jadi Rebutan Dua Raksasa Belanda
Bola Indonesia 5 Februari 2015, 15:27 -
'Indonesia's Next Messi' Tetap Rutin Berlatih di Bulan Ramadan
Bola Indonesia 30 Juni 2014, 16:16 -
'Indonesia's Next Messi' Diundang Barcelona Ikut Latihan di La Masia
Bola Indonesia 13 Maret 2014, 12:33 -
Video Aksi Tristan Alif, Wonderkid from Indonesia
Open Play 6 November 2013, 16:53
LATEST UPDATE
-
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR