Pada laga tersebut, wasit Ahmad Suparman memang beberapa kali kurang tegas dalam memimpin pertandingan. Meski mengeluarkan empat kartu kuning, dua untuk Persiba dan dua untuk Persipura, beberapa keputusannya juga dinilai merugikan tim tamu.
"Tim saya dirampok oleh wasit. Seharusnya hasil imbang. Belum lagi ada pemukulan pemain oleh tim lawan," protes Jaya Hartono.
Puncak dari kekesalan para pemain Persiba tentu saja terkait keputusan atas penalti untuk Persipura di injury time. Saat laga memasuki menit ke-93, wasit menunjuk titik putih karena menilai Arifki Eka Putra melakukan handsball meskipun terlihat bola mengenai pinggul.
Kontan saja, keputusan ini diprotes hampir seluruh pemain Persiba. Namun wasit tetap pada pendiriannya.
"Pertandingan tadi sangat tidak adil. Pemain saya dikatakan handsball padahal tidak. Saya sampai tanyakan hal itu ke pemain saya dan dia mengaku tidak. Wasit juga terprovokasi oleh angkat tangan pemain Persipura yang berharap ada pelanggaran di kotak terlarang dan itu terbukti," tandasnya. (ant/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Persiba Bantul Bertekad Bangkit Lawan Persebaya
Bola Indonesia 20 Februari 2014, 22:12
-
Jacksen Tiago Bantah Persipura Suap Wasit
Bola Indonesia 20 Februari 2014, 21:45
-
Gresik United Benahi Finishing Jelang Lawan Barito Putera
Bola Indonesia 20 Februari 2014, 21:39
-
Review ISL: Dzumafo Pimpin Mitra Kukar Benamkan Persela
Bola Indonesia 20 Februari 2014, 21:20
-
PSM Terancam Kehilangan Mario Costas dan Robertino Pugliara
Bola Indonesia 20 Februari 2014, 20:49
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR