
Bola.net - Pelatih Persela Lamongan, Iwan Setiawan punya kebiasaan unik saat memimpin latihan timnya. Juru taktik kelahiran Medan itu sering naik ke tribun suporter, bahkan sampai ke panggung tempat dirigen berdiri.
Kebiasaan itu dilakukan Iwan Setiawan ketika timnya sedang berlatih organisasi maupun game. Alasannya karena dia ingin pandangannya lebih luas untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan timnya.
View this post on Instagram
”Yang jelas angle, dimana kalau kita berdiri di atas, apalagi pada saat kita latihan organisasi, kalau kita berdirinya di atas kita akan lebih mudah melihat semuanya,” katanya kepada Bola.net.
”Jadi yang saya ambil itu adalah anglenya, jadi sudut pandangan saya mencakup seluruhnya,” imbuh pelatih yang pernah menukangi Persebaya Surabaya tersebut.
Iwan mengaku sudah melakukan kebiasaan tersebut sejak awal 2000-an. Cara itu juga terus dia pertahankan ketika melatih di Persija Jakarta, Borneo FC, Persebaya hingga saat ini di Persela Lamongan.
”Saya lakukan itu sebenarnya sudah lama, cuma saya bingung aja kenapa di Liga 1 kok itu jadi sesuatu yang baru, padahal saya sudah lama,” Iwan menambahkan.
“Boleh tanya sama Nabil (Husein), bosnya Borneo, dari tahun 2013 sudah seperti itu, saya melatih Persija 2010, begitu game saya sudah di atas, begitu jelek saya turun lagi, bicara, baru naik lagi,” tegasnya.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters
Terinspirasi Pelatihnya di Timnas U-16
Dikatakan Iwan, kebiasaan itu dilakukan karena dia terinspirasi pelatihnya ketika dia memperkuat Timnas Indonesia U-16 pada tahun 1999. Yakni juru taktik asal Jerman, Bernard Schumm.
”Setiap game apalgi latihan organisasi dia di atas, jadi saya terinspirasi dari situ, begitu saya jadi pelatih saya melakukan hal yang sama dengan beliau,” paparnya.
Menurut Iwan, kebiasaan tersebut sebenarnya sudah populer di Eropa, utamanya di Jerman. Bahkan, pelatih Chelsea, Thomas Tuchel juga sering melakukannya.
”Waktu kami di Alaves yang kemarin Pro License juga untuk pelatih sama analyzer juga di atas, jadi alhamdulilah jujur aja saya melakukan itu dari tahun 2000,” pungkasnya.
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Chelsea Juga Kesengsem dengan Bintang Timnas Italia Ini
Liga Inggris 14 Juli 2021, 22:00
-
Naksir Berat, Chelsea Tawarkan Rp1,7 Triliun Pada Juventus untuk Chiesa!
Liga Italia 14 Juli 2021, 20:57
-
Harga Kemahalan, Chelsea Hanya Mau Pinjam Antoine Griezmann?
Liga Inggris 14 Juli 2021, 18:20
LATEST UPDATE
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR