
Bola.net - Duel Liverpool vs Manchester City berjalan seru sesuai prediksi. The Reds mencoba melawan sebaik mungkin, tapi City terbukti masih terlalu tangguh dan layak menang.
Ya, Minggu (7/2/2021) malam WIB kemarin, Liverpool meladeni Man City di Anfield pada laga lanjutan Premier League. Skor sempat imbang 1-1 di pertengahan babak kedua, tapi Man City terbukti masih lebih perkasa dan mencetak tiga gol tambahan untuk mengunci kemenangan 4-1.
Hasil ini jadi pukulan telak bagi Liverpool yang terseok-seok sejak beberapa pekan terakhir. Kini Pasukan Jurgen Klopp tertahan di peringkat empat dengan 40 poin, Man City memimpin di puncak dengan 50 poin.
Laga ini pun menyisakan dua catatan kontras bagi kedua tim. Apa saja? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
14 kemenangan beruntun Man City
14 - @ManCity have now equalled the all-time winning run by an English top-flight side across all competitions, winning each of their last 14 matches – the same number as Preston (ending in 1892) and Arsenal (ending in 1987). Stupendous. #LIVMCI pic.twitter.com/AjRx833bsO
— OptaJoe (@OptaJoe) February 7, 2021
Man City memang sedang bagus-bagusnya beberapa pekan terakhir, dan momentum itu terus berlanjut. Tercatat, Pep Guardiola mampu membawa timnya memetik 14 kemenangan beruntun di semua kompetisi.
Terakhir Man City gagal menang terjadi pada 16 Desember 2020 lalu, yakni laga imbang 1-1 dengan West Brom. Sisanya sempurna, bahkan sebagian besar Man City bisa menang dengan skor meyakinkan.
Saking apiknya momentum Man City, kehilangan Kevin De Bruyne yang dibekap cedera pun tidak terlalu berpengaruh.
Bahkan Man City bisa bermain tanpa striker dan masih mencetak banyak gol. Perlahan-lahan sudah mulai terlihat siapa calon juara terkuat Premier League musim ini.
3 kekalahan kandang beruntun Liverpool
3 – Liverpool are the first side to lose three straight home league matches in the following campaign after winning the English top-flight since Chelsea did so almost 65 years ago back in March 1956. Throwback. #LIVMCI pic.twitter.com/UDJymBGlUV
— OptaJoe (@OptaJoe) February 7, 2021
Roy Keane mengklaim Liverpool adalah juara bertahan yang buruk, dan itu bisa dibuktikan pada tiga laga kandang terakhir The Reds.
Kekalahan dari Man City ini menyempurnakan catatan buruk Liverpool yang terus kalah pada tiga laga terakhir di Anfield. Sebelumnya mereka kalah dari Burnley dan Brighton, kini kalah dari Man City.
Opta menjelaskan bahwa ini pertama kalinya sejak 65 tahun lalu ada tim juara bertahan yang kalah pada tiga pertandingan beruntun di musim berikutnya.
Masalah Liverpool pun kompleks. Lini belakang mudah kebobolan dan lini depan sedang tumpul.
Sumber: Opta
Baca ini juga ya!
- Janji Timo Werner untuk Chelsea: Saya Akan Cetak Gol!
- Pesan Penting Jurgen Klopp Agar Alisson Tak Blunder Lagi: Tendang ke Tribune Saja!
- Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League: Bantai Liverpool, Man City Menjauh dari MU
- Liverpool Dikalahkan Manchester City, Suara Fans: Pecat Jurgen Klopp Hari Ini Juga!
- 5 Pelajaran Liverpool vs Manchester City: Tuah Anfield Mulai Sirna
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Peminat Lukaku Bertambah Satu Lagi, Kemarin City Sekarang PSG
Liga Italia 8 Februari 2021, 23:24 -
Henderson Janji Bawa Liverpool Balikkan Keadaan Usai Dibantai Man City
Liga Inggris 8 Februari 2021, 18:57 -
Janji Liverpool Usai Dibantai City: Kami tak Akan Menyerah!
Liga Inggris 8 Februari 2021, 18:24
LATEST UPDATE
-
Ryan Gravenberch Siap Antar Liverpool Bangkit di Stamford Bridge
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 11:47 -
Real Madrid Disebut-sebut dalam Lagu di Album Baru Taylor Swift, Ada Apa Nih?
Bolatainment 4 Oktober 2025, 11:22 -
Gabriel Magalhaes Diragukan Tampil, Arsenal Pincang Lawan West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 10:30
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR