
Bola.net - Napoli hanya berjarak tiga pertandingan untuk meraih scudetto Serie A 2024/2025. Jika Napoli meraih trofi juara, maka Antonio Conte akan melanjutkan tradisi juara bekas manajer Tottenham.
Tottenham sering jadi ledekan karena sudah sangat lama tak meraih gelar juara. Trofi terakhir yang mereka raih adalah Audi Cup pada 2019. Namun, itu adalah trofi pramusim dan tak dianggap capaian penting.
Sementara Tottenham melanjutkan catatan tanpa trofi, mantan pemain mereka, Harry Kane, meraih kejayaan. Harry Kane meraih trofi mayor pertamanya setelah meraih gelar juara Bundesliga 2024/2025.
Harry Kane adalah satu dari banyak pemain yang meraih juara setelah hengkang dari Tottenham. Bukan hanya pemain, beberapa manajer juga juara setelah meninggalkan Tottenham. Siapa saja?
Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.
Jose Mourinho - AS Roma
Jose Mourinho jadi manajer Tottenham pada periode 2019 hingga 2021. Pada periode itu, Tottenham bermain cukup kompetitif. Namun, tidak ada gelar juara yang dibawa ke London Utara.
Begitu meninggalkan Tottenham, Jose Mourinho langsung menunjukan magisnya. Dia membawa AS Roma meraih gelar juara UEFA Conference League musim 2021/2022.
Capaian itu membuat Mourinho memiliki catatan lengkap di pentas Eropa. Sebelum meraih gelar UEFA Conference League, pria asal Portugal itu sudah punya gelar Liga Europa (2 kali) dan Liga Champions (2 kali).
Mauricio Pochettino - PSG
Pochettino juga membawa Tottenham pada level yang kompetitif. Bahkan, pada musim 2016/2017, mereka finis di peringkat kedua Premier League. Pochettino juga membawa Tottenham ke final Liga Champions musim 2018/2019.
Namun, pria asal Argentina itu gagal memberikan trofi mayor pada Tottenham. Dia sudah berupaya sangat keras untuk bisa meraih trofi. Pada akhirnya, Pochettino meninggalkan Tottenham pada 2019.
Setelah itu, Pochettino bergabung dengan PSG. Di Prancis, Pochettino meraih apa yang tidak didapat di Tottenham. Pochettino mendapatkan trofi Ligue 1, Coupe de France, dan Trophee des Champions (2020).
Nuno Espirito Santo
Nuno Espirito Santo datang ke Tottenham setelah membuat kejutan bersama Wolves di Premier League. Pria asal Portugal itu jadi manajer Wolves pada 2017 hingga 2021 dan membangun klub yang cukup solid.
Santo lantas dipercaya jadi manajer Tottenham pada awal musim 2021/2022. Dia diharapkan membangun tim yang solid. Namun, pada November 2021, Santo dipecat karena hasil buruk.
Setelah dipecat, Santo kemudian pindah ke Al Ittihad. Nah, di Arab Saudi, Santo memberikan bukti. Dia mampu membawa Al Ittihad jadi juara Saudi Pro League musim 2022/2023 dan Saudi Super Cup 2022.
Andre Villas-Boas - Zenit St Petersburg
Andre Villas-Boas punya musim yang sulit saat menjadi manajer Chelsea musim 2011/2012. Dia masih terlalu muda dan minim pengalaman. Bahkan, beberapa pemain lebih tua darinya.
Tak sampai satu musim di Chelsea, dia dipecat. Villas-Boas lalu dapat pekerjaan dari Tottenham. Dia duduk di kursi manajer pada Juli 2012 hingga Desember 2013. Tak ada gelar yang didapat.
Setelah itu, Villas-Boas pindah ke Rusia untuk melatih Zenit. Tiga gelar juara mampu diraih Villas-Boas yakni Russian Premier League (14/15), Russian Cup (15/16), dan Russian Super Cup (2015)
Klasemen Premier League 2024/2025
TAG TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs West Ham 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:10 -
Hasil FP1 Moto2 Mandalika 2025: Celestino Vietti dan Manuel Gonzalez Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:48 -
Prediksi Manchester United vs Sunderland 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 09:39 -
Hasil FP1 Moto3 Mandalika 2025: David Munoz Memimpin Joel Kelso
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:31 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 3 Oktober 2025, 09:09 -
Daftar Pembalap Indonesia yang Berlaga di Idemitsu Asia Talent Cup 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Lengkap Idemitsu Asia Talent Cup 2025: Indonesia Turunkan 4 Wakil
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Singapura 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:07
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR