
Bola.net - Manchester United hanya bermain imbang 1-1 dengan Fulham dalam pertandingan kandang terakhir mereka musim ini. Hasil ini sudah cukup apik, tapi jelas belum memuaskan.
Rabu (19/5/2021), gol pembuka Edinson Cavani di menit ke-15 tidak cukup membawa MU menang di Old Trafford. Mereka membiarkan Fulham menyamakan kedudukan melalui Joe Bryan di menit ke-76.
Hasil ini tidak mengubah apa pun, MU masih akan finis di peringkat dua klasemen akhir. Namun, hasil imbang di kandang sendiri bukanlah modal bagus untuk bersiap menghadapi pekan terpenting MU.
Ole Gunnar Solskjaer boleh berpuas diri berhasil membawa MU finis di peringkat dua, tapi bukan berarti MU sudah cukup baik.
Setidaknya ada 5 pelajaran penting dari hasil imbang MU kali ini. Apa saja?
Imbang di kandang terakhir
⚖️ The points are shared in our final home game of the season.
— Manchester United (@ManUtd) May 18, 2021
🔴 #MUFC | #️⃣ #MUNFUL
Duel kontra Fulham tadi adalah pertandingan kandang terakhir MU untuk musim 2020/21 ini. Laga ini juga jadi saksi kembalinya fans ke Old Trafford, meski belum penuh.
Sayangnya MU batal menang, bahkan tidak bermain cukup baik. Edinson Cavani sudah tampil apik dan membawa MU unggul di babak pertama, tapi keunggulan itu terbuang di babak kedua.
MU tidak bisa menemukan gol kedua untuk menuntaskan pertandingan dan justru kebobolan di 15 menit akhir pertandingan.
Amankan peringkat dua
Manchester United finish the 2020/21 Premier League season in second place.
— utdreport (@utdreport) May 18, 2021
Progress 📈 pic.twitter.com/EL6q8EulNZ
Untungnya hasil imbang kali ini tidak mengubah banyak hal. MU dipastikan finis di peringkat dua klasemen akhir Premier League musim ini, sudah tidak mungkin disalip.
Saat ini Setan Merah ada di peringkat dua dengan 71 poin dari 37 pertandingan. Masih ada satu laga, tapi posisi MU tidak mungkin terkejar.
Peringkat dua ini membuktikan perkembangan MU yang musim lalu finis di peringkat tiga.
Meski begitu, MU tidak boleh bersantai. Mereka harus memenangi laga terakhir untuk membuktikan kualitas tim.
Rapuh tanpa Maguire
Kapten Manchester United, Harry Maguire. (c) AP Photo
Salah satu penyebab MU gagal menang kali ini adalah kualitas pertahahan mereka. Absennya Harry Maguire benar-benar berdampak besar.
Solskjaer menurunkan duet Lindelof-Tuanzebe di jantung pertahanan MU kali ini. Mereka main cukup baik, tapi jelas tidak selevel Maguire.
MU membiarkan Fulham melepas 5 tembakan tepat sasaran di laga ini. Padahal Fulham dikenal sebagai salah satu tim terlemah di Premier League musim 2020/21.
Jika Maguire masih absen dalam duel kontra Villarreal di final Liga Europa pekan depan, MU bisa jadi menghadapi masalah besar.
Diselamatkan Cavani lagi
Edinson Cavani's first game in front of the Old Trafford crowd and he scored an unreal goal 😱 pic.twitter.com/DQkpmGgK9u
— B/R Football (@brfootball) May 18, 2021
Andai tak ada Cavani, pertandingan tadi mungkin berjalan lebih buruk lagi bagi MU. Striker senior Uruguay ini lagi-lagi menyelamatkan harga diri tim.
Cavani tampil sangat baik di babak pertama. Selain golnya, dia menciptakan beberapa peluang dan nyaris mencetak beberapa gol.
Sayangnya performa apik Cavani tidak bisa dijaga oleh tim MU yang tampil buruk di babak kedua. Kemenangan yang seharusnya mereka dapatkan justru dilepas dengan mudahnya.
Perlu tambahan pemain
Today was just the start.
— Manchester United (@ManUtd) May 18, 2021
Thank you to those who attended and for your support throughout the season. We can't wait to see more of you back home soon ❤️#MUFC pic.twitter.com/VENpEzy5hZ
Hasil ini pun menegaskan kondisi tim MU yang sekarang. Mereka sudah cukup kuat, hanya belum cukup untuk jadi juara.
Jika MU ingin benar-benar bersaing dengan Manchester City musim depan, Solskjaer perlu mendatangkan beberapa pemain lagi untuk memperkuat timnya.
Ada beberapa posisi yang perlu diperkuat. Sebut saja bek tengah, gelandang, winger kanan, dan striker.
Sumber: Bola
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United Punya 'Jordan Henderson' di Tim Mereka, Siapa Dia?
Liga Inggris 19 Mei 2021, 21:46
-
Ditanya Soal Gosip Harry Kane, Ini Reaksi Solskjaer
Liga Inggris 19 Mei 2021, 21:33
-
Fabrizio Romano: Harry Kane ke Manchester United? Kok Sulit Ya?
Liga Inggris 19 Mei 2021, 21:17
-
Menakar Pelabuhan Berikut Harry Kane: Manchester City Paling Pas
Liga Inggris 19 Mei 2021, 21:03
LATEST UPDATE
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Intip Deretan Fighter BYON Combat Showbiz 6: Tayang Akhir Pekan ini di Vidio
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 11:50
-
Loh? MU Putuskan Tidak Beli Gelandang di Januari 2026?
Liga Inggris 18 November 2025, 11:45
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


















KOMENTAR