
Bola.net - Mantan wasit Premier League, Dermot Gallagher, menganalisis insiden kontroversial yang terjadi pada pertandingan pekan lalu, termasuk kartu merah yang diterima Patrick Dorgu saat membela Manchester United.
Dorgu, pemain berusia 20 tahun yang baru bergabung ke United dengan harga 25 juta pounds dari Lecce awal bulan ini, diusir pada menit ke-43 karena melakukan tekel tinggi ke Omari Hutchinson. Meski sempat menyentuh bola, bek muda itu terlambat menarik kaki dan mengenai bagian atas tulang kering lawannya.
Terkilasan tekel tersebut terlihat berbahaya, dan wasit Darren England awalnya hanya memberi Dorgu kartu kuning. Namun, setelah berkonsultasi dengan VAR, England diminta untuk meninjau ulang insiden tersebut melalui monitor di pinggir lapangan.
Setelah pengecekan singkat, ia memutuskan untuk mengubah keputusannya dan mengeluarkan kartu merah.
Reaksi dan Keputusan Wasit
Suara kecaman bergema di Old Trafford setelah pengusiran Dorgu, meski protes dari skuad dan staf pelatih United terbilang minimal.
Kini, United telah diberi tahu bahwa keputusan England untuk mengeluarkan kartu merah kepada Dorgu adalah tepat, setelah Gallagher memberikan pendapatnya.
Gallagher, yang pernah menjadi wasit Premier League, menganalisis pengusiran Dorgu karena tekelnya ke Hutchinson menjelang turun minum.
"Intervensi VAR sangat bagus karena, jika Anda melihat dari sudut lain, ini adalah tekel yang sangat buruk," kata Gallagher.
"Saya tidak mengatakan dia berniat melakukannya, tapi ini adalah tekel yang salah waktu. Dia mengenai tulang kering lawan, datang dari jarak jauh, dengan kecepatan tinggi, dan menggunakan bagian bawah sepatu. VAR meminta Darren England untuk meninjau ulang, dan itu adalah kartu merah," jelasnya.
Peran VAR dalam Keputusan
Gallagher menambahkan bahwa wasit utama tidak melihat besarnya pelanggaran tersebut karena posisinya. Karena itu, sudah tepat VAR mengintervensi keputusan wasit di pertandingan ini.
"Karena posisi wasit, dia tidak melihat seberapa parah pelanggaran itu. Dia bahkan memulai kembali pertandingan dengan lemparan ke dalam, yang berarti dia tidak menganggapnya sebagai pelanggaran," ujarnya.
"Ketika dia pergi ke monitor, dia menyadari bahwa dia salah. Itulah fungsi VAR," tandas Gallagher.
Analisis ini menegaskan bahwa keputusan England untuk mengeluarkan kartu merah kepada Dorgu adalah tepat, meski sempat menuai kontroversi di antara suporter Man United.
Klasemen Liga Inggris 2024/2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bruno Fernandes Dikritik Roy Keane, Ruben Amorim Membela
Liga Inggris 28 Februari 2025, 21:12
-
Lah? MU Ternyata Gak Terlalu Minat dengan Victor Osimhen?
Liga Inggris 28 Februari 2025, 20:26
-
Debut di Tim Utama MU, Chido Obi Ingin Segera Cetak Gol untuk Setan Merah
Liga Inggris 28 Februari 2025, 20:08
-
Man United Bidik Osimhen, Siapkan Dana Segar + Hojlund
Liga Inggris 28 Februari 2025, 19:43
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR