Bola.net - Arsenal mungkin tidak perlu jauh-jauh mencari bek tengah baru. Bos The Gunners, Mikel Arteta, diminta mempertimbangkan nama Dejan Lovren, bek senior Liverpool.
Lovren mungkin bukan yang terbaik, tapi setidaknya bisa membantu Arsenal yang sekarang. Analis Premier League, Ian Stone, meyakini Lovren masih setingkat lebih baik dari Shkodran Mustafi.
Sebab itu, Arsenal mungkin harus mempertimbangkan kemungkinan tersebut. Lovren sudah kaya pengalaman, penah jadi juara Liga Champions, dan sudah cukup senior untuk membimbing bek-bek muda.
Sosok seperti Lovren inilah yang dibutuhkan Arsenal sekarang. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Lovren Jadi Kandiat
Menurut Stone, daripada kesulitan mencari bek tengah yang masih harus beradaptasi dengan Premier League, Arsenal diyakini lebih baik mendatangkan bek yang sudah punya pengalaman seperti Lovren. Memang Lovren bukan yang terbaik, tapi dia bisa dipercaya.
"Lovren, oke, dia sedikit temperamental bukan? Dia bermain satu kali untuk Liverpool dewasa ini dan setahu saya mereka kalah. Dengar, dia tidak hebat, saya melihat Troy Deeney bisa menyulitkan dia beberapa pekan lalu," ujar Stone kepada Express.
"Saya kira dia bukan yang terbaik, tapi dia lebih baik daripada mayoritas bek tengah yang kami punya [Arsenal], itulah yang saya rasakan."
Mengapa Tidak?
Lovren pernah meraih trofi, pernah merasakan kerja keras dalam tim terbaik. Stone yakin pengalaman itu bisa membantu pemain-pemain Arsenal yang mudah kehilangan rasa percaya diri.
"Namun, dia bukanlah pemain terburuk di dunia, bukankah dia pernah juara Liga Champions? Dan saya kira dia punya cukup pengalaman dan dia bisa bermain," sambung Stone.
"Namun, itu [apakah dia cocok dengan taktik Arteta] masalah lain, belum pasti apakah Arteta mau mendatangkan pemain seperti itu," tutupnya.
Sumber: Express
Baca ini juga ya!
- Romansa Santi Cazorla dan Arsenal Rupanya Belum Usai, Kembali Sebagai Pelatih?
- Mikel Arteta Diminta Bereksperimen dengan Nicolas Pepe, Untuk Apa?
- Menunggu Hasil Pertemuan Paling Penting dalam Sejarah Premier League
- Di Antara 5 Tim Besar EPL, Siapa yang Untung dan yang Buntung Jika Musim Dibatalkan?
- David Luiz Ternyata Sempat Diminta Pulang ke Chelsea
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Premier League Ditunda Sampai 30 April, Fans: Batalin Aja Sekalian
Liga Inggris 19 Maret 2020, 21:24 -
RB Leipzig Akhirnya Ikhlaskan Timo Werner ke Inggris?
Bundesliga 19 Maret 2020, 20:40 -
Resmi, Premier League Perpanjang Penundaan Hingga 30 April 2020
Liga Inggris 19 Maret 2020, 20:26 -
Legenda Liverpool: Premier League Musim Ini Harus Dituntaskan
Liga Inggris 19 Maret 2020, 19:46 -
Virgil Van Dijk? Bek Terbaik Dunia itu Sergio Ramos!
Liga Inggris 19 Maret 2020, 18:40
LATEST UPDATE
-
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR