
Bola.net - Matteo Guendouzi bisa jadi salah satu korban usaha pembangunan skuad Mikel Arteta. Kabarnya, The Gunners sudah menentukan harga jual gelandang 21 tahun itu.
Guendouzi sebenarnya merupakan salah satu pemain paling berbakat dalam skuad Arteta. Namun, dia mulai tersingkir dari tim inti usai terlibat konflik di lapangan, yang membuktikan ketidakdewasaan Guendouzi dalam bermain.
Akibatnya, Guendouzi tidak lagi mendapatkan kepercayaan Mikel Arteta pada beberapa pertandingan terakhir. Dia perlahan jadi penghuni tetap bangku cadangan, yang jelas tidak baik untuk kariernya.
Situasi Guendouzi ini tentu menarik minat sejumlah klub besar Eropa. Untuk itu, kabarnya Arsenal merespons dengan menentukan harga jual sang pemain.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
0 juta pounds saja
4Mengutip Mirror, kabarnya Arsenal menentukan harga jual Guendouzi di angka 40 juta poundsterling. Harga yang relatif murah, mengingat Guendouzi masih punya banyak ruang untuk berkembang dan dibentuk jadi salah satu gelandang terbaik di posisinya.
Jika berhasil melepas Guendouzi dengan angka tersebut, Arsenal bisa untung 5 juta pounds -- selisih harga pembelian Guendouzi dua tahun lalu. Tidak besar, tapi akan sangat membantu Arteta.
Kabarnya, uang penjualan Guendouzi bakal digunakan Arsenal untuk mendatangkan sejumlah target Arteta seperti Willian, Thomas Partey, Gabriel Magalhaes, dan mempermanenkan Dani Ceballos.
Barcelona dan PSG
Harga jual yang dipasang Arsenal itu langsung mendapatkan respons positif dari Barcelona, klub yang sejak awal dihubungkan dengan Guendouzi. Kabarnya, Barca benar-benar tertarik mendapatkan pemain berdarah Prancis itu.
Masalahnya, Barca tidak punya banyak uang untuk transfer pemain. Mereka akan menempuh cara pertukaran pemain untuk mendapatkan Guendouzi, yang berarti Arsenal bisa mendapatkan salah satu dari gelandang-gelandang Barca yang sekarang.
Kesulitan Barca ini didengar oleh juara Prancis, PSG. Baru-baru ini, PSG dikabarkan ikut memeriahkan pemburuan Guendouzi, alias berniat mengganggu Barcelona.
Pada akhirnya, tetap Arsenal yang diuntungkan ketika dua klub besar seperti PSG dan Barcelona memperebutkan pemain mereka.
Sumber: Mirror
Baca Juga:
- Selain Arsenal, Inilah Deretan Klub yang Bisa Menjadi Tim Baru Willian
- Nelangsa Ainsley Maitland-Niles: Membela Arsenal Sejak Usia 6 Tahun, Lalu Dibuang?
- Willian Pamit dari Chelsea, Netizen: Selamat Datang di Arsenal
- Philippe Coutinho, Rekrutan Pertama Arsenal di Musim Panas 2020?
- Willian Digosipkan Bakal Gabung Arsenal, Frank Lampard: Suka Suka Dia Aja!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Arsenal Sudah Tentukan Harga Jual Matteo Guendouzi, Jadi Rebutan Barcelona-PSG?
Liga Inggris 10 Agustus 2020, 13:00
-
Gosip Cristiano Ronaldo-PSG Kian Kuat, Bagaimana Respons Juventus?
Liga Italia 10 Agustus 2020, 12:40
-
Juventus Gagal di Liga Champions, Cristiano Ronaldo Gelar Negosiasi dengan PSG?
Liga Italia 10 Agustus 2020, 01:23
-
Selain Arsenal, Inilah Deretan Klub yang Bisa Menjadi Tim Baru Willian
Liga Inggris 9 Agustus 2020, 23:55
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR