
Bola.net - Polemik mengenai Jadon Sancho di Chelsea dan Manchester United semakin menarik perhatian. Sancho saat ini sedang dipinjamkan ke Chelsea, namun performanya di Stamford Bridge tidak sepenuhnya meyakinkan.
Dengan hanya mencetak dua gol dan enam assist dalam 29 penampilan di semua kompetisi, masa depan Sancho di Chelsea menjadi tanda tanya besar.
Sancho, yang dipinjam dari MU, memiliki opsi bagi Chelsea untuk mempermanenkan transfernya dengan biaya sekitar £25 juta. Namun, jika Chelsea memutuskan untuk tidak melanjutkan kontrak tersebut, mereka harus membayar biaya sebesar £5 juta.
Dalam upaya memperkuat skuad, Chelsea telah menyetujui kesepakatan untuk mendatangkan dua gelandang dari Sporting, Geovany Quenda dan Dario Essugo, dengan total biaya mencapai £62,4 juta.
Alternatif Menarik untuk Chelsea
Dalam pencarian pemain sayap, Chelsea mengincar Alejandro Garnacho dari MU dan Jamie Gittens dari Borussia Dortmund. Kedua pemain ini dianggap lebih menarik dibandingkan Sancho. Garnacho dan Gittens yang berusia 20 tahun dikenal lebih cepat dan langsung dalam permainan, sementara Sancho, yang kini berusia 24 tahun, tampak kehilangan daya tarik yang dimilikinya saat bermain di Dortmund.
Statistik menunjukkan bahwa Sancho hanya memiliki satu assist dalam 18 penampilan terakhirnya untuk Chelsea, dengan hanya dua tembakan tepat sasaran dalam pertandingan tersebut. Hal ini semakin memperkuat keraguan Chelsea terhadap kemampuan Sancho untuk tampil konsisten di level tinggi Premier League.
William Gallas, mantan bek Chelsea, mengungkapkan pendapatnya tentang situasi Sancho. Ia menyatakan, "Dia adalah pemain berbakat, semua orang tahu ini, tetapi kita tidak tahu mengapa dia tidak bisa tampil maksimal dan menunjukkan kemampuannya." Gallas menekankan bahwa Sancho harus lebih berusaha untuk tetap berada di Chelsea, mengingat kompetisi yang ketat di Premier League.
Performa Sancho yang Menurun
Sancho memulai karirnya di Chelsea dengan cukup baik, menunjukkan bakat yang sama seperti saat di Dortmund. Namun, performanya belakangan ini tidak sesuai harapan.
Gallas menambahkan, "Di Dortmund, dia luar biasa. Di Manchester United, itu tidak berjalan dengan baik untuknya. Dia datang ke Chelsea dan pada awalnya kita melihat Sancho dari Dortmund, tetapi kemudian dia menghilang."
Gallas mengingatkan bahwa di Premier League, seorang pemain dituntut untuk bermain di level tertinggi setiap pertandingan.
"Anda tidak bisa hanya tampil baik dalam beberapa pertandingan dan kemudian santai. Itu tidak cukup," jelasnya.
Klasemen Premier League
Sumber: Mirror
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Chelsea Lepas Mykhaylo Mudryk di Musim Depan?
Liga Inggris 25 Maret 2025, 21:22 -
Usai Joao Felix, AC Milan Kepincut Pemain Chelsea Ini?
Liga Inggris 25 Maret 2025, 19:20 -
Gak Jadi Dipulangin? Chelsea Bakal Tetap Permanenkan Jadon Sancho
Liga Inggris 25 Maret 2025, 18:24
LATEST UPDATE
-
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43 -
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR