Data dan Fakta Yang Tersisa Dari Duel MU vs Leicester

- Sebuah laga seru tersaji di Old Trafford saat tuan rumah Manchester United bertemu dengan Leicester City, Minggu (01/5) akhir pekan lalu. Laga ini sendiri akhirnya berakhir imbang 1-1.

Laga ini bisa jadi telah menyita perhatian dunia. Apalagi sebabnya bila bukan fakta bahwa Leicester bisa menjadi juara Premier League bila mampu mengalahkan tuan rumah.

Namun pesta tersebut tertunda untuk digelar setelah kedua tim bermain imbang 1-1. Anthony Martial membawa Manchester United unggul lebih dahulu sebelum Wes Morgan menyamakan kedudukan.

Nah, setelah laga tersebut, ada beberapa fakta unik yang tercipta. Berikut di antaranya:

• Leicester hanya sekali kalah dalam 10 pertandingan terakhir Premier League di mana mereka kebobolan lebih dahulu, yakni saat melawan Liverpool pada Desember lalu. Catatannya, tiga kali menang dan enam kali seri.

• Anthony Martial telah mencetak 15 gol di semua kompetisi untuk Manchester United musim ini, terbanyak dibandingkan pemain Manchester United lainnya.

• Gol Martial adalah yang pertama kali bagi Leicester kebobolan di 10 menit pertama musim ini.

• The Foxes hanya kalah sekali dari lima pertandingan di mana pemain mereka mendapatkan kartu merah.

• Danny Drinkawater tercatat telah membuat tujuh assist musim ini, hanya James Milner (11), Dele Alli (9) dan Ross Barkley (8), pemain Inggris yang memiliki catatan lebih baik darinya.

• Leicester menjadi salah satu dari tiga tim yang dihadapi Wayne Rooney bersama Manchester United di Premier League yang belum mampu ia bobol, dua tim lain adalah Blackpool dan Derby.

• Claudio Ranieri hanya meraih dua kemenangan dari 10 laga saat tim yang ia latih bertemu Manchester United, enam kali seri dan dua kali kalah.

Leicester sendiri masih bisa berpesta awal pekan ini.Syaratnya, Tottenham Hotspur gagal meraih poin dari Chelsea di Stamford Bridge.[initial]

 (opta/dzi)

Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU

Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025