Saat ini Tottenham masih tertinggal delapan poin dari Leicester City di puncak klasemen. Namun Spurs bisa mereduksi jarak poin itu menjadi hanya lima poin andai mengalahkan Stoke City.
Dan jelang pertandingan tersebut, Pochettino mengaku tak pernah mengharapkan tim lain mengalami nasib buruk, termasuk Leicester. Namun jelang akhir musim ini, pelatih asal Argentina itu siap membuat pengecualian.
"Saya adalah orang yang sangat positif. Saya selalu percaya bahwa segala sesuatunya bisa terjadi, sesuatu yang bagus bagi kami," ujarnya.
"Saya tak pernah berharap hal-hal yang buruk untuk Leicester, tapi saya ingin mereka kehilangan poin dalam beberapa laga selanjutnya, dan kami menang, dan mengurangi jarak dengan mereka dan mencoba menang," ujarnya.
"Kami sedang jatuh cinta pada sepakbola karena ini tak bisa diprediksi. Dan sekarang kami butuh untuk percaya bahwa sesuatu bisa terjadi pada kami," tandasnya.[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Crouch Jagokan Tottenham Telikung Leicester
Liga Inggris 18 April 2016, 22:30
-
Madrid Tawarkan Kovacic ke Spurs dan Monaco
Liga Inggris 18 April 2016, 15:23
-
Usai MU, Pochettino Juga Ingin Ubah Sejarah Lawan Stoke
Liga Inggris 18 April 2016, 13:10
-
Demi Gelar Premier League, Pochettino Siap Jadi Sosok Jahat
Liga Inggris 18 April 2016, 12:25
-
Pochettino Ingin Gelandang Arsenal Ini Jadi Staf Pelatih Spurs?
Liga Inggris 18 April 2016, 10:45
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55






















KOMENTAR