
Bola.net - Legenda Manchester United, Dwight Yorke memberikan pembelaan kepada Ole Gunnar Solskjaer yang belakangan kembali sering dikritik. Ia menilai orang-orang yang mengkritik Solskjaer itu hanya cemburu dengan pencapaian sang manajer.
Solskjaer bisa dikatakan tengah di atas angin beberapa pekan terakhir. Pasalnya manajer asal Norwegia itu berhasil membawa MU berada di puncak klasemen sementara EPL saat ini.
Namun keberhasilan Solskjaer itu tidak selalu ditanggapi positif. Banyak yang mengkritik sang manajer, terutama beberapa pandit yang menyebut gaya bermain MU terlalu defensif dan berpaku pada Bruno Fernandes seorang.
Yorke menilai kritikan-kritikan itu hanya bentuk iri hati dari par apengkritik. "Saya rasa ada banyak orang yang iri dengan Ole saat ini," buka Yorke kepada The Sun.
Baca komentar lengkap mantan striker MU itu di bawah ini.
Tidak Mau Sukses
Menurut Yorke, orang-orang yang mengkritik Solskjaer itu adalah orang-orang yang iri dengan pencapaian sang manajer.
Ia menilai ada banyak yang tidak senang melihat Solskjaer sukses menangani Manchester United saat ini.
"Entah kenapa banyak orang tidak ingin dia sukses di United. Saya mendengarkan orang-orang yang mengkritiknya dan saya rasa mereka hanya iri saja."
Dapat Hadiah Besar
Yorke menilai awal kecemburuan pada Solskjaer bermula dari pengalaman melatihnya yang tidak terlalu bagus.
Namun ia menilai kerja keras Solskjaer berbuah manis karena ia kini memetik hasil yang bagus di MU.
"Karirnya memang kurang baik di Cardiff, lalu ia kembali ke Molde dan tiba-tiba ia mendapatkan salah satu pekerjaan terbesar di dunia. Ada banyak orang yang menginginkan peluang yang ia dapatkan, namun Ole memenangkan Jackpot dengan pekerjaan ini." ujarnya.
Kemenangan Krusial
Dini hari tadi, Solskjaer berhasil mempersembahkan satu kemenangan krusial.
Ia membawa Manchester United membekuk Liverpool di pertandingan putaran keempat FA Cup dengan skor 3-2.
(The Sun)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dijegal Manchester United, Perasaan Liverpool Campur Aduk
Liga Inggris 25 Januari 2021, 23:54
-
Chelsea Dikritik Karena Pecat Lampard: Harusnya Tiru MU, Liverpool, dan Arsenal
Liga Inggris 25 Januari 2021, 22:23
-
Melihat Peran Ganda Edinson Cavani di Manchester United
Liga Inggris 25 Januari 2021, 22:21
-
Gabung Arsenal, Martin Odegaard Debut Lawan MU?
Liga Inggris 25 Januari 2021, 22:00
-
Mau Max Aarons, MU Hanya Perlu Bayar Segini
Liga Inggris 25 Januari 2021, 21:07
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR