
Bola.net - Kegagalan Manchester United memboyong pemain Juventus, Paulo Dybala, juga mendapat perhatian dari Ian Wright. Mantan pemain Arsenal tersebut merasa bahwa Dybala memang sengaja mematok bayaran tinggi agar MU berhenti mengejarnya.
Rumor soal kedekatan Dybala dengan Manchester United terkuak beberapa pekan sebelum bursa transfer Premier League ditutup. Juventus dikabarkan ingin menjadikannya sebagai alat tukar untuk mendapatkan penyerang asal Belgia, Romelu Lukaku.
Juventus sudah menemukan kesepakatan dengan Lukaku, tapi tidak berlaku untuk sebaliknya. Dybala dikabarkan mematok bayaran tinggi, sebesar 12 juta euro per tahun, yang sulit untuk dipenuhi oleh klub berjuluk the Red Devils tersebut.
Alhasil, kesepakatan pun tak terjadi. Lukaku lalu memilih berlabuh di Inter Milan yang berhasil mencapai kesepakatan dengan Manchester United soal harga. Seperti yang diketahui, Inter Milan lebih dahulu memburu Lukaku sebelum Juventus masuk dalam perburuan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Dybala Sengaja Minta Gaji Tinggi
Perbincangan soal Dybala bisa dianggap telah berlalu, namun Ian Wright masih ingin menyampaikan pendapatnya soal itu. Menurut sosok berumur 55 tahun tersebut, Dybala memang sengaja mematok bayaran tinggi untuk memaksa Manchester United mundur.
"Saya pikir Manchester United tidak pernah mengalami masalah untuk menarik perhatian orang begitu mereka menginginkan mereka," tutur Wright kepada BBC 5 Live.
"Saya pikir Paulo Dybala tidak inign ke sana, dan permintannya hanya untuk memastikan bahwa dirinya tidak ingin ke sana. Saya tak melihat Dybala sebagai pemain Man United," lanjutnya.
Penolakan Disambut Suka Cita
Penolakan Dybala ini sempat membuat publik merasa bahwa the Red Devils sudah tidak memiliki daya pikat di mata pemain-pemain hebat seperti dulu. Sehingga, tidak sedikit penggemar Manchester United yang kecewa dengan batalnya kepindahan Dybala.
Tapi Ferdinand tidak termasuk dalam barisan orang-orang kecewa tersebut. Sosok yang pernah memperkuat Manchester United sebagai bek itu menganggap Dybala tidak pantas bermain di Old Trafford.
"Saya senang dia tidak datang, karena anda tak punya material yang saya inginkan dari seorang pemain Man United," tegas Ferdinand kepada Daily Star.
"Saya ingin seseorang yang datang berpikir: 'Man United harus kembali menjadi tim yang besar, saya ingin menjadi penyebab perubahan. Seperti itulah tipe orang yang saya inginkan muncul dari pintu masuk," tandasnya.
(Metro News)
Baca Juga:
- Manchester United vs Chelsea: Pogba Tetap Dikritik Walau Cetak Dua Assist
- Mau Gianluigi Donnarumma, MU dan PSG Diminta Siapkan Rp 802 Milyar
- Lampard Tak Ingin Chelsea Banyak Alasan Lawan Liverpool
- Phil Neville: Terlalu Dini Membandingkan Harry Maguire dengan Virgil van Dijk
- Milinkovic-Savic Tak Menyesali Kegagalannya Pindah ke MU
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gagal Gabung MU, Blaise Matuidi Gabung Klub Prancis Ini?
Liga Italia 14 Agustus 2019, 22:00
-
Berbatov: Untung Paulo Dybala Batal Gabung MU!
Liga Inggris 14 Agustus 2019, 19:20
-
Ini Alasan Shopee Tunjuk Cristiano Ronaldo Sebagai Brand Ambassador
Bolatainment 14 Agustus 2019, 18:10
-
Gagal ke Arsenal, Daniele Rugani Gabung AS Roma?
Liga Italia 14 Agustus 2019, 18:00
-
Shopee Perkenalkan Cristiano Ronaldo Sebagai Brand Ambassador
Bolatainment 14 Agustus 2019, 16:30
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR