Bola.net - - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengaku sempat khawatir gagal menampilkan kecerdasannya di Liga Inggris. Saat menerima tawaran Man City, Guardiola mengaku dia membutuhkan banyak waktu untuk mempertimbangkan keputusan tersebut.
Saat ini, di musim keduanya, Guardiola sudah membuktikan kualitasnya dengan membawa Man City menjadi juara sekaligus dengan memecahkan banyak rekor. Mulai dari rekor 100 poin dalam semusim, juga meraih juara dengan selisih poin terbesar dari peringkat kedua, yakni 19 poin.
Menukil tribalfootball, Guardiola mengaku banyak belajar dari musim pertamanya yang bisa dibilang tidak terlalu sukses. Saat itulah dia menggunakan waktunya untuk mempelajari sepak bola Inggris.
"Musim lalu sudah membantu kami untuk memahami banyak hal yang kami aplikasikan musim ini. Orang-orang selalu percaya bahwa jika seorang pelatih datang ke satu klub, siapa pun itu, dia akan langsung bekerja dengan baik - bukan begitu caranya," ungkap Guardiola.
"Terkadang bisa lebih cepat, tapi terkadang tidak. Saya sering berpikir: 'saya tidak akan meraih kesuksesan seperti biasanya'."
Walaupun demikian, bagi Guardiola kesuksesan hanyalah bonus. Yang terpenting adalah kerja keras dan terus menerapkan prinsip yang sama dalam permainannya.
"Tapi saya tidak pernah meragukan cara saya melakukannya. Tidak pernah. Saya sangat jelas dan kuat soal itu. Dari di mana saya bermain, bagaimana saya bermain, dengan siapa saya bermain dan bagaimana kami melakukannya," imbuh dia.
"Jika anda tidak sukses, anda pulang ke rumah. Itu saja, tidak masalah."
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aguero: Mustahil Bermain Bersama Messi
Liga Inggris 18 Mei 2018, 22:04
-
Yorke: Tim Yang Dibangun Mourinho Sudah Sangat Bagus
Liga Inggris 18 Mei 2018, 18:11
-
Chelsea dan City Ikut Rayu Buffon
Liga Inggris 18 Mei 2018, 17:41
-
City Pertimbangkan Untuk Bajak Hazard
Liga Inggris 18 Mei 2018, 17:01
-
Guardiola Sempat Takut Gagal di Premier League
Liga Inggris 18 Mei 2018, 14:26
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR