Bola.net - Banyak yang merasa kecewa dengan kinerja Ole Gunnar Solskjaer selama menangani Manchester United. Tapi tidak dengan legenda the Red Devils, David Beckham.
Publik tidak mematok ekspektasi apapun saat Solskjaer pertama kali berlabuh lagi di Manchester United. Sebab pada awalnya, ia didatangkan hanya untuk menjadi pelatih interim pasca pemecatan Jose Mourinho.
Rentetan kemenangan yang didapatkan Manchester United pada masa awal jabatannya pun membuat ekspektasi publik jadi meninggi. Seiring dengan itu, performa the Red Devils terus menurun hingga ke level yang mengkhawatirkan.
Paling parah terasa saat Manchester United sudah begitu dekat dengan zona degradasi pada awal musim. Performa klub sebenarnya mulai membaik, tetapi publik masih kesal dengan inkonsistensi Anthony Martial dkk.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Anggap Solskjaer Pelatih yang Bagus
Tuntutan yang meminta Ole Gunnar Solskjaer untuk segera mundur kerap terdengar di media sosial. Terutama kalau the Red Devils menelan kekalahan dari tim yang, di atas kertas, mampu mereka tumbangkan.
Jika sebagian dari publik berharap Solskjaer dipecat ataupun mundur, tidak demikian dengan Beckham. Dalam pandangan pemilik klub Inter Miami itu, Manchester United perlahan mulai menunjukkan perkembangan.
"Saya pikir dia bagus. Fakta bahwa dia masuk dan menanjak, dan bahwa dia terus bersikap positif soal pemain, dia punya itu dari pelatih [Sir Alex Ferguson]," ujar Beckham kepada Sky Sports.
"Dia tidak akan pernah mengkritisi pemain dari klubnya sendiri dan Ole sudah melakukan hal yang sama. Dia masih belajar, namun dia akan melindungi pemainnya serta juga Manchester United," lanjutnya.
Fans Manchester United Sejati
Saat Manchester United terpuruk, klub lain seperti Liverpool jadi semakin perkasa. Klub berjuluk the Reds itu menempati puncak klasemen sementara Premier League dan unggul 22 poin atas pesaingnya, Manchester City.
Menurut Beckham, ini adalah pemandangan yang normal. Dan dirinya tidak akan merasa kecewa hanya karena bekas klubnya tersebut sedang terpuruk. Karena jauh di lubuk hati, Beckham adalah fans setia Manchester United.
"Apakah sulit melihat mereka sekarang? Tidak karena saya adalah fans sejati Manchester United dan bagaimanapun situasinya, saya tetap suka melihat mereka bermain," tambahnya.
"Namun mari berharap ini tidak bertahan terlalu lama tanpa adanya trofi karena kami adalah salah satu klub terbesar di dunia dan tidak banyak klub yang memiliki tradisi itu," tutupnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- MU Bersedia Bayar Erling Haaland 3 Kali Lipat dari Klausulnya, Mengapa Pindah ke Dortmund?
- Bruno Fernandes, X-Factor dalam Permainan Manchester United
- Pengakuan, Solskjaer Sebut MU Bisa Rugi Finansial Jika Gagal Tembus Liga Champions
- Manchester United Mulai Konsisten, Luke Shaw Puji Andil Besar Solskjaer
- Minamino Pindah ke Liverpool Justru Berkat Saran Eks Pemain Manchester United
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United Jual David De Gea di Musim Panas?
Liga Inggris 27 Februari 2020, 21:40 -
MU Lepaskan Tawaran untuk Timo Werner
Bundesliga 27 Februari 2020, 21:25 -
Sudah Jadi Virus Berbahaya, MU Diminta Segera Lepas Paul Pogba
Liga Inggris 27 Februari 2020, 21:10 -
Eric Bailly: MU Akan Menangkan Liga Europa Musim Ini
Liga Eropa UEFA 27 Februari 2020, 21:00 -
Timo Werner Tolak Barcelona dan MU Demi Liverpool
Bundesliga 27 Februari 2020, 20:50
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00 -
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR