
Bola.net - Jurgen Klopp mengungkapkan kemenangan Liverpool atas Chelsea di final Carabao Cup tak lepas dari bantuan tim Neuro11.
Liverpool berduel lawan Chelsea di Stadion Wembley pada 27 Februari 2022 kemarin. Pertandingan berlangsung sangat seru dan intens.
Namun tak ada gol tercipta di waktu normal. Demikian juga di babak extra time.
Pemenang harus ditentukan di babak adu penalti. Di sini 11 eksekutor Liverpool berhasil menjalankan tugasnya sementara dari pihak Chelsea, Kepa Arrizabalaga yang gagal menyarankan bola ke gawang.
Pahlawan Kemenangan Liverpool Atas Chelsea
Jurgen Klopp kemudian mengungkapkan bahwa kemenangan Liverpool atas Chelsea itu tak lepas dari bantuan tim Neuro11. Ini adalah sebuah tim yang beranggotakan dua orang yakni Niklas Hausler dan Patrick Hantschke.
Mereka membantu Klopp mengembangkan program pelatihan kekuatan mental untuk olahraga profesional. Keduanya mengunjungi kamp latihan Liverpool di Evian di awal musim.
Dan sejak saat itu mereka kerap berkunjung ke markas latihan The Reds di Kirkby. Keduanya membantu melatih para pemain dalam mengasah kemampuan set piece dan penaltinya.
Hasilnya pun jelas terlihat. Skuat Liverpool tampil mengesankan di babak adu penalti.
Pujian Klopp untuk Neuro11
Jurgen Klopp pun memberikan pujian pada hasil kerja Neuro11. Ia mengatakan keduanya jelas sangat berperan pada kemenangan Liverpool atas Cheslea di Carabao Cup.
"Dampak yang luar biasa. Semua pemain sangat bersemangat tentang itu dan ini tentang membawa pemain tertentu sebelum set-piece dalam pola pikir yang benar dengan melakukan hal-hal yang kami lakukan di lapangan. Semuanya diukur, ada ahli saraf dan itu sangat menarik dan sangat penting bagi kami," serunya pada Liverpool Echo.
“Ini adalah babak baru yang sangat menarik bagi kami karena bukan hanya adu penalti, meskipun di minggu lalu banyak tentang adu penalti karena final yang akan datang. Ini tentang tendangan bebas, semua jenis bola mati juga," tuturnya.
“Pemain terakhir (dalam adu penalti) tidak ada dalam daftar (dengan neuro11), jadi beban ada di saya karena tidak ada yang mengira itu akan berlangsung terlalu lama. Tetapi bahkan dengan Ibou (Konate) mereka bekerja bersama dan itu membantu," tutur Klopp.
Kepercayaan Diri
Inisiatif ini adalah contoh lebih lanjut tentang bagaimana Liverpool mencari cara baru untuk membuat keuntungan kecil dalam sebuah pertandingan. Contohnya sudah ada sebelumnya, seperti saat mereka menggunakan jasa pelatih lemparan ke dalam yakni Thomas Gronnemark yang sekarang memasuki musim keempatnya di klub Merseyside itu.
Sebagai bagian dari program, elektroda dipasang ke kepala pemain untuk merekam data. Dan sejak bekerja dengan Neuro11, tidak ada tim yang mencetak lebih banyak gol daripada Liverpool dari situasi bola mati di Premier League.
“Ini tentang kepercayaan diri yang mereka berikan kepada anak-anak bahwa mereka benar-benar bisa melakukannya dan saya sangat senang tentang itu," seru Jurgen Klopp.
“Meskipun penalti adalah hal yang paling jelas, itu semua adalah bola mati – tendangan sudut, tendangan bebas, tendangan bebas langsung, umpan silang, semua hal semacam itu," tuturnya.
"Siapa pun yang datang dalam posisi dan situasi itu (secara teratur) memiliki sesi ekstra dengan orang-orang neuro11," seru Klopp.
Klasemen Liga Inggris
(Liverpool Echo)
Berita Liverpool Lainnya:
- Keputusan Tuchel Gantikan Mendy Dengan Kepa Saat Lawan Liverpool Tuai Kritikan
- Man City Diyakini Mulai Khawatir Jika Bertemu Dengan Liverpool
- Waduh, Liverpool Batal Rekrut Jarrod Bowen?
- Liverpool Siap Saingi Madrid Dalam Perburuan Penyerang Villarreal
- Mau Jonathan David, Liverpool dan Arsenal Harus Siapkan Dana Segini
- Nonton Final Carabao Cup, Joao Felix Bakal Gabung Chelsea, Liverpool, atau Malah Arsenal?
- Jurgen Klopp: Quadruple? Itu Hal Gila
- Tuchel Dikritik, Ngapain Sih Mendy Diganti Kepa?
- Kabar Bagus untuk Liverpool, Cedera Thiago Tidak Parah Kok
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man City Diyakini Mulai Khawatir Jika Bertemu Dengan Liverpool
Liga Inggris 2 Maret 2022, 19:17 -
Barcelona Sabar Tunggu Cesar Azpilicueta
Liga Spanyol 2 Maret 2022, 17:15
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR