
Bola.net - Pertandingan pembuka Manchester United di Premier League musim 2025/2026 berpotensi diwarnai aksi unjuk rasa dari kelompok suporter fanatik mereka. The 1958, salah satu kelompok pendukung paling vokal Setan Merah, berencana menggelar aksi protes menjelang laga kontra Arsenal.
Kemarahan fans muncul akibat performa buruk tim musim lalu serta arah manajemen baru yang dianggap tak berpihak pada kepentingan klub. Sir Jim Ratcliffe yang datang dengan banyak janji, justru kini jadi salah satu sosok yang paling disorot.
Harapan sempat menguat saat Ratcliffe dan INEOS resmi masuk ke jajaran pengelola Manchester United. Banyak fans percaya perubahan besar akan terjadi dan membawa klub keluar dari keterpurukan.
Namun yang terjadi justru sebaliknya. Manchester United mengakhiri musim lalu dengan hasil yang sangat mengecewakan, bahkan mencatatkan posisi terendah mereka dalam sejarah modern Premier League.
The 1958 Siapkan Pawai Besar Jelang Duel Perdana Musim Ini
Kelompok The 1958 mengumumkan rencana mereka untuk menggelar demonstrasi menjelang laga Manchester United melawan Arsenal yang akan digelar pada 17 Agustus mendatang. Aksi ini ditujukan sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap Sir Jim Ratcliffe dan grup INEOS.
Mengutip laporan dari Goal, aksi protes akan dimulai dari kawasan Sir Matt Busby Way dan berakhir di depan Old Trafford, tepat beberapa jam sebelum kick-off. Mereka akan menggelar pawai yang diprediksi melibatkan ratusan dan mungkin hingga ribuan penggemar.
"Kami tidak akan membiarkan optimisme alami dan beberapa pemain baru yang gemilang mengalihkan perhatian dari gambaran besar di luar lapangan,” tulis The 1958 dalam pernyataan resminya.
Sir Jim Ratcliffe Dinilai Hanya Jadi Perpanjangan Tangan Glazer
Kelompok tersebut melanjutkan bahwa sosok Jim Ratcliffe, yang awalnya dianggap sebagai harapan baru, kini berubah menjadi tokoh yang turut memperburuk situasi klub. Mereka menyayangkan keputusan Ratcliffe untuk tetap sejalan dengan Glazer.
"Kami percaya Ratcliffe telah memilih untuk bersekutu dengan keluarga Glazer dan menurut pendapat kami, ia membantu mereka tetap memegang kendali,” tambah mereka dalam pernyataan yang sama.
Menurut The 1958, masuknya beberapa pemain anyar tidak cukup untuk menyamarkan kemunduran struktural yang dialami klub. Bagi mereka, akar masalah ada pada kebijakan dan arah kepemilikan klub yang tidak berpihak pada identitas asli Manchester United.
Oleh karena itu, protes akan dilakukan secara terbuka dan tegas untuk menuntut perubahan fundamental. Mereka berharap tekanan dari suporter bisa membawa dampak besar terhadap arah masa depan klub.
Keluarga Glazer Masih Jadi Musuh Utama Suporter Setia MU
Tak hanya Ratcliffe, keluarga Glazer juga kembali menjadi sasaran utama kritik dari para pendukung fanatik Manchester United. Mereka dianggap sebagai dalang dari krisis berkepanjangan yang menggerogoti identitas klub.
Kekecewaan mendalam disuarakan karena belum ada langkah nyata dari Glazer maupun Ratcliffe untuk benar-benar menyatukan klub dengan komunitasnya. Alih-alih melakukan perbaikan, keduanya dinilai justru memperpanjang konflik internal yang sudah lama berlangsung.
"Jadi pada 17 Agustus, kami memprotes bukan hanya terhadap keluarga Glazer, tetapi sekarang juga terhadap Jim Ratcliffe – seorang pria yang pernah dipandang oleh banyak orang, termasuk kami sendiri, sebagai calon penyelamat, mercusuar harapan, tetapi sekarang terungkap sebagai kaki tangan dalam erosi yang terus-menerus atas segala sesuatu yang menjadikan klub kami seperti sekarang ini,” ungkap The 1958.
"Ini bukan lagi hanya tentang kepemilikan; ini tentang kelangsungan hidup – kelangsungan identitas, komunitas, dan nilai-nilai kami,” tegas mereka.
Klasemen Liga Inggris
(Sumber: Goal)
Baca Juga:
- Douglas Luiz Bersiap Tinggalkan Juventus untuk Balik Kucing ke Premier League, Gabung MU Kah?
- Nggak Mau Kalah Dari Newcastle, Manchester United Akhirnya Bergerak Dekati Benjamin Sesko
- Siap-Siap Andai Gagal Rekrut Benjamin Sesko, MU Sudah Punya 2 Target Alternatif, Siapa Saja Mereka?
- Sempurna di Pra Musim, Ruben Amorim Minta MU Tetap Rendah Hati dan Bekerja Keras
- Kaka dan Mahakarya Abadi yang Ia Ciptakan di Bawah Langit Old Trafford
- MU Dambakan Gelandang Barcelona Ini, Hansi Flick: Eits, Gak Dulu!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Akhirnya Mulai Nego dengan Chelsea, Alejandro Garnacho di Ambang Pintu Keluar MU
Liga Inggris 6 Agustus 2025, 20:25 -
Ambisi Amad Diallo: Ingin Sukses di Manchester United Seperti Ronaldo
Liga Inggris 6 Agustus 2025, 19:04
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR