Bola.net - Dejan Lovren mengaku sempat berpikir untuk pindah klub setelah diperbolehkan hengkang oleh Jurgen Klopp dari Liverpool dan sempat didekati oleh AC Milan dan AS Roma.
Sejak musim lalu, Lovren tak mendapat banyak kesempatan untuk bermain di tim utama Liverpool. Ia kalah bersaing dengan Joel Matip dan juga Joe Gomez.
Selain itu, ia juga kerap disapa oleh cedera. Ia sempat mengalami masalah di otot kakinya, kemudian cedera hamstring dan juga cedera panggul.
Total sejak musim 2018/19 kemarin, bek asal Kroasia itu hanya bermain sebanyak 18 kali saja di semua ajang kompetisi. 13 kali di antaranya di Premier League dan tiga di Liga Champions.
"Tetapi setelah Piala Dunia saya remuk - baik secara fisik maupun mental. Cara terbaik untuk mengatakannya adalah bahwa saya lelah. Saya tidak merasakan gairah atau ketegangan yang saya lakukan sebelum dan setelah tiga sampai empat bulan saya juga mengalami cedera," ujarnya pada Sportske Novosti.
"Ketika saya kembali, Jurgen Klopp tidak suka beberapa hal dan saya mengerti itu. Saya tiba di kamp pelatihan dengan cedera, meskipun saya tidak tahu saya cedera. Saya tahu ada beberapa masalah tetapi saya yakin saya akan menyelesaikannya seperti biasa. Saya telah menahan rasa sakit sampai saya tidak tahan lagi. Dan, ketika saya kembali dari cedera, sulit untuk masuk ke dalam tim yang sedang dalam kemenangan beruntun. Pelatih merasa ia tidak membutuhkan saya seperti itu. Saya bermain beberapa pertandingan tapi saya tidak senang," tuturnya.
Diperbolehkan Hengkang
Akan tetapi bek asal Kroasia ini menambahkan bahwa pada akhirnya Klopp membukakan pintu keluar, jika ia memang ingin pindah klub. Namun manajer asal Jerman itu juga disebutnya tak membuka pintu keluar tersebut selebar-lebarnya karena ia mengaku masih membutuhkan tenaga Lovren.
"Saya menerima posisi saya, berbicara dengan pelatih beberapa kali, berbicara tentang musim di depan kami dan Klopp membuatnya sangat jelas: ia mengatakan kepada saya bahwa saya bisa pergi jika saya menemukan klub baru dan jika saya ingin pergi. Tetapi ia juga bilang dia dan Liverpool membutuhkan saya," terangnya.
"Saya memang mempertimbangkan untuk pindah, saya tahu saya memberikan yang terbaik untuk Liverpool, memenangkan Liga Champions dan saya bukan tipe pemain yang suka dicadangkan dan mendapat uang untuk itu. Ya, beberapa orang di sekitar saya menasihati saya: 'Apa pedulimu? Anda ada di klub besar, tutup mulut dan ambil uangnya. Tapi saya tidak senang duduk di bangku cadangan," tegas Lovren.
Pendekatan Milan dan Roma
Sebelumnya, ada kabar bahwa Lovren diminati oleh AC Milan dan AS Roma. Ia disebut nyaris pindah ke Roma.
Namun pada akhirnya ia tetap bertahan hingga bursa transfer di Italia ditutup. Lovren lantas mengakui bahwa kedua klub itu memang berminat memakai jasanya, namun ia tak jadi pindah karena merasa tersinggung dengan klub tersebut.
"Milan menghubungi saya tetapi Roma adalah yang paling gigih. Tapi negosiasi tidak berjalan dengan baik. Saya tidak ingin pergi ke suatu tempat dan membuktikan kepada seseorang siapa saya dan bagaimana saya bermain dan apakah saya siap atau tidak," serunya.
"Saya profesional, memenangkan Liga Champions, medali perak di Piala Dunia, saya mencapai hal-hal besar dalam sepak bola dan tidak layak pergi ke mana pun dengan status pinjaman. Dan memiliki seseorang yang memeriksa saya, kualitas saya ..." keluh Lovren.
Saat ini Dejan Lovren masih terikat kontrak hingga tahun 2021 mendatang. Pada musim 2019-20 ini, ia sama sekali belum dimainkan oleh Jurgen Klopp.
(Sportske Novosti)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Duarte Ingin Ikuti Jejak Pendahulunya yang Sukses di Milan
Liga Italia 4 September 2019, 22:24
-
Lovren Sempat Pertimbangkan Cabut dari Liverpool dan Didekati Duo Italia
Liga Inggris 4 September 2019, 17:53
-
Klaim Boban: Modric Adalah Seorang Milanisti!
Liga Italia 3 September 2019, 22:41
-
Target Milan Musim 2019-20: Haram Finis di Papan tengah
Liga Italia 3 September 2019, 21:49
-
Kehadiran Ante Rebic di Milan Buat Boban Senang
Liga Italia 3 September 2019, 20:49
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR