Raksasa Inggris harus bermain di kompetisi kasta kedua Eropa, usai tersingkir dari fase grup Liga Champions.
Tak lagi dihadapkan pada opsi melawan tim seperti Barcelona atau Bayern, Setan Merah kini harus meladeni perlawanan tim asal Denmark Midtjylland.
Namun Mata, yang pernah memenangkan kompetisi Europa League bersama Chelsea di 2013, mengatakan pada Daily Star: "Ini kompetisi yang penting. Memang ini bukan Liga Champions, yang mungkin adalah kompetisi terpenting, namun saya merasa beruntung pernah memenangkan keduanya.
"Saya menjalani musim yang bagus ketika menjadi juara Europa League. Kami tersingkir dari fase grup dan kami akhirnya menjadi juara Europa League. United jelas kecewa dengan apa yang terjadi di Jerman, namun kami bisa mengubah itu menjadi trofi.
"Memenangkan trofi akan memberikan perasaan yang luar biasa. Jelas tidak akan terasa sama seperti Liga Champions, namun itu tetap saja trofi dan kami akan melakukan yang terbaik." [initial]
Baca Juga:
- Cech Bicara Tiga Bahasa di Atas Lapangan
- Cech Yakin Arsenal Bisa Juara Premier League
- Carragher: Cheslea Seperti Klub Calon Degradasi
- Apes, Manajer Turki Ini Dipecat Usai Satu Laga
- Courtois Ingin Tinggalkan Chelsea demi Madrid
- Deulofeu Akui Sulit Sukses di Barcelona
- Liburan Pasca Dipecat, Mourinho Habiskan 158 Juta Rupiah
(dst/rer)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gray Sebut MU Tak Yakin Ingin Datangkan Mourinho
Liga Inggris 30 Desember 2015, 23:23
-
Moyes Akui Masih Ingin Latih Manchester United
Liga Inggris 30 Desember 2015, 22:35
-
Courtois Sayangkan Kegagalan Matic Bobol Gawang MU
Liga Inggris 30 Desember 2015, 22:31
-
David Moyes Sarankan MU Pertahankan Louis van Gaal
Liga Inggris 30 Desember 2015, 21:52
-
Juventus Rintis Jalan Boyong Darmian
Liga Italia 30 Desember 2015, 19:20
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR