Bola.net - - Pelatih Manchester United, Jose Mourinho merasa tidak terganggu dengan banyaknya kritikan dari para fans. Mourinho menyebut sudah selayaknya fans MU banyak menuntut kepada timnya mengingat status timnya sebagai tim elit eropa.
Pada tengah pekan lalu, Manchester United menelan hasil yang sangat mengecewakan. Mereka harus tersingkir lebih awal di babak knockout Liga Champions usai dikalahkan Sevilla 2-1 di Old Trafford.
Kekalahan tersebut menimbulkan reaksi kekecewaan yang besar dari para fans MU. Sebagian diantara mereka ada yang menuntut agar Jose Mourinho dipecat pada akhir musim nanti.
Manchester United
Mourinho sendiri merasa tidak keberatan dengan kritikan-kritikan tersebut, karena menurutnya hal itu wajar terjadi. "Para fans sangat sedih ketika kami tersingkir, begitu juga dengan para pemain kami," ujar Mourinho kepada MUTV.
"Para pemain kami harus belajar mengatasi ekspektasi yang besar dan juga tekanan yang besar. Ketika mereka berhasil bertahan dari itu semua, maka mereka akan menjadi lebih kuat."
"Hidup akan menjadi mudah ketika tidak ada fans yang marah dan tidak ada kritik yang masuk. Namun hal itu tidak bagus karena sebagai tim top dengan mentalitas yang top pula, tim anda butuh untuk berkembang, dan cara terbaik untuk berkembang adalah merasakan situasi seperti ini."
"Saya tidak mau para fans punya ekspektasi yang rendah kepada kami. Saya ingin para fans punya ekspektasi yang tinggi karena saya ingin para pemain saya punya ekspektasi yang tinggi juga." tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Petit Minta Pogba Perbaiki Sikap
Liga Inggris 17 Maret 2018, 21:00
-
Ince Desak MU Datangkan Pemimpin Baru di Musim Panas
Liga Inggris 17 Maret 2018, 18:40
-
Owen Prediksi MU Bisa Bangkit Lawan Brighton
Liga Inggris 17 Maret 2018, 18:20
-
MU Tidak Akan Jadi Runner Up EPL Musim Ini
Liga Inggris 17 Maret 2018, 16:45
-
Bailly Optimis MU Tidak Puasa Gelar Musim Ini
Liga Inggris 17 Maret 2018, 14:10
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR