Bola.net - - Kiper Manchester City Ederson mengakui bahwa rekan-rekannya sempat sedikit memprotesnya setelah ia melakukan aksi no look pass yang beresiko di pertandingan melawan Southampton.
Kiper asal Brasil ini adalah salah satu tulang punggung skuat City. Ia termasuk vital dalam taktik yang digunakan oleh Josep Guardiola di klub tersebut.
Sebab ia tak cuma sekedar kiper. Ia bisa jadi orang pertama yang mengawali serangan dari belakang. Ia pun terpaksa sering menerima umpan dari rekannya dan akhirnya berada dalam situasi di mana ia mendapat tekanan dari lawan.
Maka mau tak mau ia kadang harus bergerak cepat untuk menghindari sergapan lawan. Namun kadang ia juga bisa berkelit dengan melakukan trik beresiko untuk mengecoh lawan.
Dipertanyakan Rekan-rekannya
Contohnya di pertandingan melawan Southampton. Saat itu ada lawan yang mendekatinya dan ia akhirnya mengecohnya dengan no look pass alias mengumpan tanpa melihat.
Ederson mengakui bahwa aksinya itu tidak membuat rekan-rekannya terkesan. Mereka bahkan sempat memprotesnya di ruang ganti.
"Itu permainan selama pertandingan," ucapnya pada Sky Sports. "Sang penyerang menekan tinggi dan itu berakhir dengan sangat cepat. Itu adalah satu-satunya pilihan saya saat itu dan saya mengeksekusinya dengan baik."
"Saya masuk ke ruang ganti dan rekan-rekan satu tim saya mengatakan 'mengapa Anda berani melakukan itu ketika kami unggul 1-0?'"
"Saya mengatakan kepada mereka bahwa Anda perlu memiliki kepribadian dan ketenangan itu juga dan untungnya itu berhasil dengan sangat baik," pungkasnya.
Pujian Eks Liverpool
Sebelumnya, eks bek Liverpool Stephen Warnock menyebut Ederson termasuk sosok vital yang ikut membuat City tampil hebat sejauh ini.
"Ketika Anda melihat pemain kunci mereka, Ederson adalah salah satunya," serunya pada Sky Sports.
"Semuanya bekerja ketika ia bermain," sambung Warnock.
"Jika ia ditekan, ia memiliki kemampuan mengumpan tanpa melihat. Dan, ketika seluruh tim lawan melakukan pressing tinggi, ia memiliki umpan bagus untuk menemukan pemain seperti Sane, Gabriel Jesus dan Riyad Mahrez, yang tetap berada di depan dan bermain melebar," tuturnya.
Berita Video
Berita video Time Out yang membahas para lima pelatih pengganti yang sukses di klub klub Premier League.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Main Lebih Sedikit Bukan Berarti Liverpool Diuntungkan Ketimbang Para Rivalnya
Liga Inggris 11 Januari 2019, 23:54
-
Tolak Duo Manchester, Declan Rice Pilih Setia di West Ham United
Liga Inggris 11 Januari 2019, 21:00
-
Brighton vs Liverpool, Firmino: Ini Akan Jadi Laga yang Kompetitif
Liga Inggris 11 Januari 2019, 20:15
-
Setelah Tumbang, Firmino Ingin Liverpool Segera Bangkit
Liga Inggris 11 Januari 2019, 19:48
-
Ini Rahasia Ederson Terhindar dari Nasib yang Menimpa Claudio Bravo
Liga Inggris 11 Januari 2019, 17:44
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR