
Bola.net - Legenda Manchester United, Paul Ince, meyakini bahwa Liverpool sebagai kandidat kuat juara Premier League 2019/2020. Paul Ince melihat Liverpool saat ini sebagai klub yang mirip dengan Manchester United di masa lalu.
Liverpool sudah puasa gelar di pentas Premier League untuk waktu yang sangat lama. The Reds punya kesempatan untuk menjadi juara pada musim 2018/1019 yang lalu. Namun, Liverpool gagal meraihnya.
Liverpool kalah bersaing dengan Manchester City dalam perebutan gelar juara Premier League. Pasukan Jurgen Klopp sebenarnya mampu mengumpulkan 97 poin. Harusnya sudah cukup untuk meraih gelar juara.
Akan tetapi, Manchester City jauh lebih perkasa. The Citizen meraih 98 poin. Hanya unggul satu poin dari Liverpool, tetapi Man City tetap juara. Liverpool pun harus kembali kepada slogan lama 'Next Year Will Be Our Year'.
Final Liga Champions Sebagai Titik Balik Liverpool
Paul Ince memprediksi bahwa tidak akan ada 'Next Year' lagi untuk Liverpool. Liverpool punya peluang besar menjadi juara. Dan, sejauh ini Liverpool memang berada di jalur yang tepat untuk menjadi juara Premier League.
"Apa yang saya sukai dari Liverpool, sejak menjadi juara Liga Champions melawan Tottenham, mereka memiliki keyakinan itu [menjadi juara Premier League]," kata Paul Ince kepada Mirror.
Ya, gelar juara Liga Champions bakal menjadi pemantik bagi kubu Liverpool. Jika mereka mampu menjadi juara di level Eropa, tentu saja mereka punya keyakinan lebih tinggi untuk bisa menjadi juara di Premier League.
"Saya pikir kehilangan gelar tahun lalu telah menghancurkan Liverpool, tetapi kenyataannya bahwa mereka punya permainan bagus setelahnya dan memenangkan Liga Champions. Itu memberi mereka motivasi, punya kepercayaan untuk menjadi juara Premier League," kata Paul Ince.
Mirip Manchester United Tahun 1991
Pada tahun 1991, Manchester United sukses menjadi juara European Cup Winners 1990-1991. Pada laga final, Manchester United menang dengan skor 2-1 atas Barcelona. Paul Ince ikut bermain untuk Manchester United saat itu.
"Kami melakukannya di Manchester United pada 1991 ketika kami mengalahkan Barcelona di Winners Cup. Itu adalah katalisator. Anda bisa merasakan mentalitas yang berbeda dari pemain," ucap Paul Ince.
"Kami merasa bisa mengalahkan siapa pun, begitu Anda mengalahkan Barcelona. Anda melihat itu pada Liverpool saat ini, kepercayaan diri, pengalaman kegagalan tahun lalu - itu tidak akan mengganggu mereka sekarang," kata Paul Ince.
Pasca sukses menjadi juara Winners Cup 1991, performa United meningkat drastis di kompetisi domestik. United hanya berada di peringkat ke-6 pada musim 1990/1991. Pada musim 1991/1992, United berada di posisi kedua. Lalu, Setan Merah menjadi juara pada musim berikutnya.
Sumber: The Mirror
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mandzukic Bukan Jawaban yang Tepat Bagi Manchester United
Liga Inggris 16 Oktober 2019, 23:27
-
David De Gea Masih Berpeluang Main Lawan Liverpool
Liga Inggris 16 Oktober 2019, 21:00
-
Ketimbang Tottenham, MU Diklaim Lebih Berpotensi Dapatkan James Maddison
Liga Inggris 16 Oktober 2019, 20:40
-
Bukan Dua, Manchester United Incar Empat Pemain di Bulan Januari
Liga Inggris 16 Oktober 2019, 20:20
-
Massimiliano Allegri Semakin Dekat Gabung Manchester United
Liga Inggris 16 Oktober 2019, 20:00
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR