Arsenal yang kehilangan Olivier Giroud memainkan Yaya Sanogo sebagai striker utama. Perannya di lini depan mendapatkan dukungan dari empat gelandang agresif di belakangnya, yakni Alexis Sanchez, Mesut Ozil, Aaron Ramsey dan Santi Cazorla.
Dengan formasi super agresif tersebut, Arsenal mampu menggebrak di awal-awal pertandingan. Sepuluh menit laga berjalan, beberapa peluang mampu diciptakan Arsenal melalui Sanogo, Cazorla hingga percobaan dari Aaron Ramsey. Sayang peluang-peluang tersebut tak ada yang mampu berbuah gol.
Kebuntuan Arsenal akhirnya pecah saat pertandingan memasuki menit ke-20. Berawal dari umpan dari Cazorla kepada Sanogo, pemain Prancis tersebut dapat mengecoh kiper Leicester, Kasper Schmeichel sebelum memberikan umpan kepada Alexis Sanchez yang mampu memasukkan bola ke dalam gawang.
Namun keunggulan tersebut tak berselang lama. Dua menit kemudian, Leicester mampu menyamakan kedudukan lewat sundulan Ulloa setelah menerima umpan Jeffery Schlup dari sisi kanan pertahanan Arsenal. Sundulan Schlup tersebut tak mampu dihalau oleh kiper Arsenal, Wojciech Szczesny.
Setelah gol dari Schlup tersebut, Arsenal dan Leicester sama-sama mencoba membangun serangan. Namun hingga babak pertama usai, tak ada gol tambahan yang tercipta.
Di paruh kedua, Arsenal mencoba untuk meningkatkan tempo serangan mereka ke pertahanan solid Leicester. Sebuah peluang lewat tendangan Cazorla pada menit ke-50 masih belum menemui sasaran. Begitu pula sundulan Aaron Ramsey juga masih mampu diantisipasi dengan baik oleh Schmeichel.
Sementara itu tuan rumah juga mampu merepotkan pertahanan Arsenal lewat serangan balik cepat yang diperagakan oleh anak asuh Nigel Pearson tersebut. Salah satu peluang emas datang pada menit ke-55. Sayang tendangan Ulloa yang tinggal berhadapan dengan Szczesny justur melenceng tipis dari gawang Arsenal.
Arsenal yang mengincar kemenangan pada laga tersebut melakukan pergantian untuk mempertajam serangan. Alex Oxlade-Chamberlain dan Lukas Podolski masuk untuk menggantikan Santi Cazorla dan Yaya Sanogo.
Meskipun mampu meningkatkan tempo permainan usai masuknya dua pemain tersebut, Arsenal gagal menembus pertahanan ketat Leicester yang juga didukung penampilan cemerlang dari Schmeichel. Hingga pertandingan berakhir, skor 1-1 tetap bertahan.
Susunan Pemain
Leicester: Schmeichel; De Laet, Morgan, Moore, Konchesky; Mahrez (Albrighton), Hammond, King, Schlupp (Vardy); Ulloa (Drinkwater), Nugent.
Arsenal: Szczesny; Debuchy, Mertesacker, Koscielny (Chambers), Monreal; Flamini; Sanchez, Ozil, Ramsey, Cazorla (Alex Chamberlain); Sanogo (Podolski). (bola/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Review: Leicester Sukses Tahan Arsenal
Liga Inggris 31 Agustus 2014, 23:57
-
Diinginkan Banyak Klub, Wenger Tegaskan Tak Akan Lepas Campbell
Liga Inggris 31 Agustus 2014, 21:46
-
'Loic Remy Lebih Baik Pilih Arsenal Ketimbang Chelsea'
Liga Inggris 31 Agustus 2014, 20:00
-
Disaingi Arsenal, Chelsea Yakin Dapatkan Remy
Liga Inggris 31 Agustus 2014, 15:03
-
Mertesacker Pensiun di Jerman Demi Arsenal
Liga Inggris 31 Agustus 2014, 10:35
LATEST UPDATE
-
Penyebab Italia Sulit Maju Menurut Fabregas: Kolot, Terlalu Kaku, dan Anti Pemain Muda
Liga Spanyol 19 November 2025, 14:44
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Debut Sempurna Kiper Manchester United di Timnas Belgia
Liga Inggris 19 November 2025, 11:59
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR